iMusic – Sejak menjadi juara satu di
ajang pencarian bakat Dangdut Academy (DA) musim pertama yang digelar Indosiar
tahun 2014, nama Lesti langsung menyita perhatian khalayak. Lesti yang mulanya hanya menyanyi dari
panggung ke panggung di daerah tempat tinggalnya, Cianjur-Jawa Barat, mendadak
namanya ramai dibicarakan masyarakat Indonesia.
Tak terasa momen tersebut telah 6
tahun terlewati, namun konsistensi Lesti di industri musik Indonesia semakin
membesarkan namanya, bahkan penggemarnya yang biasa disebut Lesti lovers pun,
dari awal karir Lesti hingga sekarang tetap setia mengikuti dan memiliki
kordinator tiap kotanya. “Lesti Lovers
tuh mulai terbentuk waktu aku masih kompetisi tahun 2014, banyak cerita deh
sama mereka, kita berproses bareng-bareng sampai Lesti Lovers sekarang udah
besar banget, mereka tuh udah kayak belahan jiwa aku, energi aku dan bisa
dibilang nyawaku,” ungkap Lesti.
Sebagai apresiasi terhadap
pengorbanan Lesti Lovers yang luar biasa, bekerjasama dengan VLIVE dan label
rekamannya 3D Entertainment, Lesti menggelar fanmeeting sekaligus mini konser.
“Aku excited banget karena ini salah satu mimpi aku, sebagai bentuk apresiasi
untuk Lesti lovers yang sudah mendukung.
Ini juga pertamakalinya aku mengadakan fanmeeting dan mini konser,
seneng banget pokoknya” papar penyanyi yang telah didapuk sebagai Brand
Ambassador VLIVE.
Fanmeeting dan mini konser Lesti
digelar di Kedasi-(sekarjagad), Graha Niaga Thamrin, Tanah Abang-Jakarta pada
31 Januari 2020 ini, menghadirkan kurang lebih 150 Lesti lovers dan disiarkan secara langsung di aplikasi
streaming asal Korea, VLIVE. V LIVE adalah aplikasi streaming asal Korea
Selatan yang merupakan platform hiburan global yang menghubungkan para idola
dengan penggemar mereka di seluruh dunia. Lesti juga telah melakukan live di
VLIVE dan berkomunikasi dengan banyak penggemarnya secara online. Fans yang
tertarik dan penasaran dengan kehidupan sehari-hari Lesti dapat mem-follow
channel VLIVE Lesti dan menikmati siaran eksklusifnya.
Selain itu, Konser Live Fan Meeting
& Mini Konser ini akan menjadi waktu khusus untuk bertemu lebih banyak
penggemar di channel VLIVE milik LESTI serta penggemar yang datang di lokasi.
Dalam special live tersebut, Lesti akan merilis single terbarunya berjudul
‘TIRANI’ dan untuk pertamakalinya mempertontonkan Music Video-nya, yang sedikit
menceritakan kisah cinta Lesti.
Lagu ‘TIRANI’ memiliki makna yang
dalam, sesuai dengan arti kata dari judulnya, yaitu kekuasaan yang digunakan
dengan semena – mena. “Lagu ini
bercerita tentang sepasang kekasih, yang salah satunya memiliki karakter
arogan, namun pasangannya berusaha untuk sabar dan menutup kesakitan hatinya
dengan senyuman, hingga akhirnya dia merasa terjebak dalam sebuah Tirani dan
memilih untuk mengakhiri hubungannya,” jelas Hendro Saky sebagai pencipta lagu
Tirani.
Hendro Saky mengaku lagu ini spesial
ia ciptakan untuk Lesti, yang kala itu sedang berada dalam sebuah masalah
percintaan dan berakhir dengan putus cinta.
“Pertamakali dikasih lagu ini, yang pasti aku salfok sama liriknya,
karena liriknya aku banget, jadi mendalaminya cepet, liriknya benar-benar dalem
banget… daleeeem bangeet… curhaat hahaha,” papar pelantun yang piawai
menyanyikan lagu-lagu sendu ini.
Tak hanya lirik yang menyayat hati,
namun alunan saxophone dan nuansa dangdut klasik berbalut sentuhan slowrock,
membuat perasaan-perasaan lagu ini, seperti kemarahan, kegelisahan,
kekhawatiran dan kekecewaan tersampaikan.
Begitu pula dari sisi vokal Lesti yang mampu memberikan
penekanan-penekanan dengan sesuai porsinya, sehingga yang mendengarnya mampu
terbawa dalam kondisi tersebut.
Tim A&R 3D Entertainment pun juga
mengacungi jempol untuk kemampuan Lesti mengeksplore vokalnya dalam menyanyikan
lagu Tirani, yang memiliki kesulitan cukup tinggi ini. “Menurut gw Lesti itu
sangat storyteller, meski terlihat mungil, tapi sekali mengeluarkan suara,
langsung melesat naik tingkat, ia juga mampu memberikan warna yang berbeda,
sehingga lagu yang berdurasi 7 menit ini tidak terasa lama,” tutur Mhala,
perwakilan A&R 3D Entertainment.
Kemampuan Lesti bukan semata-mata ia dapatkan secara instan, Lesti mulai menyanyi sejak usianya 4 tahun dan di usia 15 tahun, ia sudah menyabet gelar Juara 1 Dangdut Academy Indosiar yang berskala nasional. Lesti juga berkali-kali masuk nominasi AMI Awards dan berhasil membawa pulang piala. Hingga kini, bersama labelnya 3D Entertainment dan STREAM artist management, Lesti telah merilis 10 single yang dapat dinikmati di seluruh digital streaming platform, seperti Apple Music, Spotify, Joox, Deezer, Langit Musik. (FE)
iMusic.id – Pasangan duet kesayangan, Farel Prayoga dan Etenia Croft, menutup tahun 2025 dengan sebuah single yang membawa pesan penuh kekuatan: “Kita Tak Sendiri.”
Lagu yang diproduseri dan ditulis oleh Marvel Marlon ini adalah pengingat hangat bahwa kamu tidak sendirian dalam menghadapi hari yang berat.
Dengan aransemen musik yang ringan dan bersahabat, “Kita Tak Sendiri” siap menjadi penyemangat terbaikmu.
“Selama kamu di sini, tak perlu takut lagi” , sebuah janji persahabatan yang takkan berubah arah!
Music Video (MV) yang cinematic ini digarap layaknya film pendek di Singapura, menyajikan alur cerita yang manis dan sangat sesuai dengan liriknya.
Tonton sekarang juga! Single dan Music Video “Kita Tak Sendiri” sudah tayang eksklusif di kanal YouTube FP Musik.
iMusic.id – Sebuah event musik yang memprioritaskan suguhan musik rock dan metal yang lebih kekinian digelar oleh MUSIKERAS pada 29 November 2025 besok. Hajatan debut bertajuk “Distorsi Gegap Gempita” tersebut digelar Musikeras dengan dukungan penuh dari Haus Of Wondr sebagai event organizer dan Tease Club, Emporivm sebagai penyedia tempat acara. Termasuk untuk kebutuhan produksi seperti panggung serta kebutuhan sound system dan lighting.
Untuk volume pertama ini, sebanyak 13 band beraliran keras yang saat ini tengah digemari anak muda dipastikan berpartisipasi menyumbangkan aksi panggung masing-masing di acara yang di inisiasi oleh MUSIKERAS ini.
Konser “Distorsi Gegap Gempita” dari MUSIKERAS ini akan menampilkan penampilan spesial 3 band cadas yaitu KILMS, Stereowall dan Black Horses, ditambah sepuluh band keren lainnya yaitu Party At Eden, Shvron, Burning Impact, Burning Flame, Losers of Today, Archsonic, Rising The Fall, Alien Sick, Driven By Animals (dimotori oleh Budi Drive) hingga Siements.
Ke 13 band tersebut tebtu saja dijamin bakal menghasilkan daya gempur tinggi di gigs “Distorsi Gegap Gempita” sesuai dengan konsep yang ingin ditonjolkan di event ini.
“Di gelaran perdana ini, kami ingin menghadirkan atmosfer yang intim, yang bisa menciptakan kemeriahan konser dinamis dalam kedekatan, walau berpeluh distorsi yang variatif,” tutur Mudya Mustamin, founder Musikeras, menegaskan.
Mereka adalah band-band terbaik dari sub-genre modern/prog metal/rock, metalcore, emo/screamo, hip rock, pop punk, hingga alternative rock.
Konsep yang demikian menarik, tantu tidak akan maksimal jika tanpa dukungan sarana produksi yang mumpuni. Dan kehadiran Tease Club yang mendukung penuh terselenggaranya “Distorsi Gegap Gempita” ini menjadi elemen penting yang sangat vital.
Tease Club Emporivm sendiri resmi diperkenalkan ke publik pada 14 Februari 2018. Sebuah tempat hiburan yang menjadi bagian dari Emporivm Hotel, Karaoke, Spa & Club (terletak di Lantai 5), yang berkonsep One Stop Entertainment dan berlokasi di kawasan Pacenongan, Jakarta Pusat.
Tease dihadirkan benar-benar untuk memanjakan mata serta kuping para music and party goers, dengan menghadirkan permainan lampu yang canggih, yaitu Madrix Lighting. Lalu juga dilengkapi Spacular, Flame, Confetti Gun dan Confetti Manual yang dijamin membuat pengunjung larut akan suasana di dalam club lebih meriah.
Kini, juga ada tambahan untuk visual, yaitu Videotron di bagian depan panggung dan membuat tampilan kian megah.
Beberapa artis dan musisi ternama yang pernah merasakan kualitas terbaik Tease Club, di antaranya adalah Judika, KLA Project, Ungu, Anji, Andmesh, Zaskia Gotik, Cita Citata, Dewi Perssik dan masih banyak lagi.
Untuk informasi lebih lengkap, bisa dipantau lewat akun Instagram resmi @musikeras_magz, @tease.club, @hausofwondr, @fireflyrecords.id serta akun para artis yang berpartisipasi.
iMusic.id – RRI Award menjadi ajang apresiasi bagi kolaborasi komunikasi publik terbaik pemerintah daerah. Ajang ini pertama kalinya digelar oleh Radio Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut mencerminkan komitmen RRI memperkuat hubungan informasi antara pusat dan daerah. Awards ini sebagai penghargaan terhadap pemerintah daerah aktif memproduksi konten informasi publik yang akurat.
Direktur Utama RRI Hendrasmo menyampaikan, penyelenggaraan perdana ini merupakan bagian dari komitmen RRI untuk meningkatkan kualitas informasi publik yang kredibel dan berdampak.
“Kami dedikasikan untuk memperkuat layanan informasi publik yang akurat, berkualitas, edukatif, informatif, serta menghibur melalui portal rri.co.id,” kata Hendrasmo di Auditorium Abdulrahman Saleh Radio Republik Indonesia, Kamis (20/11/ 2025).
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah daerah yang telah menunjukkan inovasi, responsivitas, serta dedikasi dalam menyajikan informasi pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Hendrasmo.
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mengapresiasi atas inisiatif Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia menggelar penghargaan RRI Awards 2025.
“Saya menyampaikan selamat kepada seluruh penerima penghargaan RRI Awards 2025. Semoga penghargaan ini bukan hanya sekadar apresiasi, tapi dianggap menjadi dorongan agar standar komunikasi publik di daerah terus dapat meningkat, lebih akurat, lebih inklusif, lebih berpihak kepada masyarakat.”kata Meutya Hafid
“220 juta lebih penduduk Indonesia kini terhubung dengan internet, yang bergerak di dunia maya tanpa jeda. Hal ini memicu derasnya arus informasi yang kerap memunculkan disinformasi. Untuk itu, peran Pemda menjadi krusial dalam memberikan informasi berkualitas, tepat dan terpercaya kepada masyarakat, guna mencegah disinformasi.
“Tadi kami bicara banyak tentang tantangan, tapi kita juga melihat perkembangan yang cukup menggembirakan. Banyak daerah yang semakin matang dalam mengelola komunikasi publiknya,” tutupnya.
Berikut deretan pemenang pada acara ‘RRI Awards 2025’ yang berhasil menunjukkan performa terbaik dalam pengelolaan komunikasi publik.
– Kontribusi Berita Teraktif dimenangkan Pemerintah Provinsi Gorontalo
– Konten Terfavorit Pembaca dimenangkan Pemerintah Kota Pontianak
– Publikasi Asta Cita Daerah Teraktif dimenangkan Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan
– Konten Pariwisata Terfavorit dimenangkan Pemerintah Kabupaten Lumajang
– Konten UMKM Terfavorit dimenangkan Pemerintah Provinsi Gorontalo
– Konten Pendidikan Terfavorit dimenangkan Pemerintah Kabupaten Berau
– Features Terbaik dimenangkan Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan
– Konten Informasi Layanan Publik Terbanyak dimenangkan Pemerintah Provinsi Gorontalo
– Fotografi Jurnalistik Terbaik dimenangkan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar