iMusic – Setelah sukses
membawakan lagu Lathi bersama Weird Genius. Sara Fajira kini
keluarkan single terbaru berjudul “I Miss You“. Lagu
yang bercerita mengenai ungkapan rasa kangen terhadap kekasihnya ini merupakan
single ke dua bagi Sara Fajira.
Sara mengungkapkan lagu
ini sangat mewakilkan perasaan seorang kekasih yang sedang kangen dengan
pasanagnnya. “Mewakilkan anak-anak jaman sekarang yang kangen dengan
pasangannya, terutama dimasa pandemi Covid-19,” ujar Sara saat
ditemu di Press conference premiere music video di MS Glow
Aesthetic ClinicSurabaya.
Berbeda dengan lagu
Lathi di lagu I Miss You ini menunjukkan sosok Sara Fajira dengan musik yang
melankolis. Selain makna dari lagu I Miss You , Sara juga menceritakan
proses syuting music video dimana banyak tantangan baru yang dialaminya.
Setelah viralnya Lathi
yang ditonton hingga jutaan kali, Sara tidak menargetkan viewers di single
terbarunya. “Seumpama tembus berjuta-juta viewers itu adalah bonus.
Kalaupun tidak juga nggak masalah, kita akan terus bikin karya
lagi,”ucapnya.
Lagu I Miss You
diciptakan oleh Fabio Farisco dan diproduseri oleh Shandy Purnamasai,
Founder MS Glow. Sebagai seorang pebisnis Shandy ingin mendukung musisi dalam
negeri terutama ditengah pandemi covid-19.
“Pertama karena
lagunya memang bagus easy listening, kedua kami ingin mendukung para
musisi terutama ditengah pandemi covid-19 agar para musisi tetap terus
berkarya. Dan sama-sama berasal dari kota Surabaya saya bangga bisa mendukung
Sarah Fajira,” ungkap Shandy.
Kedepannya Shandy ingin
mensupport lebih banyak musisi agar terus bisa berkarya.Dan mengajak para
pengusaha lain untuk turut mendukung musisi-musisi dalam negeri. (FE)
iMusic – Proyek tak terduga, menghasilkan 5 lagu dengan tajuk mini gemes album BABAK SATU dengan single jagoan “gembira ria” yang dirilis secara platform digital dan official music video youtube tanggal 18 Desember 2022 yang lalu. Serunya kalau nonton kami lagi “LIVE”, crowd nya pecah banget…
Bermula di Malang Jawa Timur, musik reggae menjadi influence yang selalu mewakili semua generasi dari berbagai gender yang mengantarkan diri ini membangun komunitas pecinta rambut gimbal “Woyooo Community” dengan terus berkarya bebas tanpa batas dengan balutan komedi satir dalam satu tujuan memperkaya musik Indonesia versi kami yang kadang kadang gemes tipis tipis.
Kami tidak pernah memusingkan indie/ industry tapi Kolaborasi Musik yang menggiring kami saat ini untuk memainkan musik reggae progressive. Selain gembira ria dub version, dadong blonde, ada juga fake healer a capella version yang menghasratkan telinga dan rasa kita untuk memaksa berfikir mengetahui makna filosofis liriknya yang sangat “mengidentifikasikan kebiasaan spiritualitas aneh tapi dikomersilkan – spiritual junkie” kalian harus dengar sendiri….
Kekuatan setiap lagu dan album pertama ini menyiratkan kita pada sebuah kondisi sosial yang kontemporer dan tersirat dengan balutan semiotika kata yg tersurat dalam sebuah lirik lagu dengan sentuhan apik dari Dizzy Riz dan teman teman musisi pendukung & pengiring lainnya (soto koya band). Tanpa mereka alunan nada ini tidak akan beragam.
Ubud membuat musikalitas kami terus bergerak dan berkembang merdeka dengan audience yang beragam, bahkan beberapa tamu tamu asing yang cuek dan tidak mengerti ternyata sangat menikmati sebagai alunan nada yang punya taste tersendiri. (SPR)
iMusic – “TULUS Tur Manusia 2023” Segera Dimulai, Perjalanan album “Manusia” yang dirilis pada 3 Maret 2022 disambut baik oleh para pendengar serta menorehkan capaian pada toko musik digital yang membuat ‘Hati-Hati di Jalan’ menjadi lagu yang paling sering didengarkan di Indonesia, menyusul album “Manusia” sebagai album yang paling sering didengarkan di Indonesia.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap para penikmat musik Indonesia, Tulus mengumumkan Tur Manusia miliknya. “Saat lagu-lagu di dalam album “Manusia” tumbuh di keseharian yang mendengarkan, rasanya senang dan bersyukur. Tidak sabar untuk membawakan lagu-lagu itu di atas panggung, bertemu langsung di banyak kota,” ungkap Tulus.
Ini adalah tur pertama Tulus setelah 3 tahun berselang. Bertajuk “TULUS Tur Manusia 2023” secara resmi diumumkan oleh Tulus melalui kanal media sosialnya. Bekerja sama dengan PT. Expo Indonesia Jaya (ExpoIndo) sebagai Promotor, “TULUS Tur Manusia 2023” akan segera menyapa di kota pertama pada tanggal 1 Februari 2023 ini dan kemudian menyusul ke kota-kota lainnya. Total 11 kota di Indonesia mulai 1 Februari hingga 3 Maret 2023. Berikut adalah jadwal lengkap di sebelas kota:
Medan: 1 Februari 2023
Palembang: 3 Februari 2023
Makassar: 8 Februari 2023
Batam: 10 Februari 2023
Surabaya: 12 Februari 2023
Bali: 14 Februari 2023
Samarinda: 17 Februari 2023
Manado: 21 Februari 2023
Bandung: 23 Februari 2023
Yogyakarta: 25 Februari 2023
Jakarta: 3 Maret 2023
“Kami senang dapat menjadi bagian dari perjalanan karier Tulus, dalam hal ini sebagai promotor Tur Manusia yang tentu akan mengobati rasa rindu para Teman Tulus,” ungkap Direktur PT. Expo Indonesia Jaya, Bapak VovthalyHetharia. “Sebelas kota ini dipilih untuk dapat menggapai seluruh Teman Tulus di berbagai daerah,” ungkap Bram Tulong selaku General Manager PT. Expo Indonesia Jaya menambahkan.
“Sebagai bank yang melekat dengan masyarakat, BCA bangga dapat mendukung Tulus Tur Manusia 2023 di sejumlah kota di Indonesia. Dukungan ini menjadi salah satu bentuk komitmen BCA dalam mendorong bangkitnya industri ekonomi kreatif, khususnya industri musik di Tanah Air,” kata Norisa Saifuddin, Senior Vice President BCA.
Mari bernyanyi bersama di 11 kota. TULUS Tur Manusia 2023 siap memulai perjalanannya. (FE)
iMusic – Jakarta, 26 Januari 2023 – Band legendaris Sheila on 7 bersiap untuk menghentak Jakarta pada 28 Januari 2023. Melalui Konser tunggal ‘Tunggu Aku di Jakarta’ siap di JIExpo Kemayoran, para Sheila Gank dipastikan akan mengobati rindu mereka.
Antara Suara selaku promotor menyiapkan berbagai hal istimewa. Selain menghadirkan Sheila on 7, ‘Tunggu Aku di Jakarta’ akan menghadirkan Cokelat dan Perunggu untuk jadi Opening Performer di konser tersebut.
Cokelat memang punya histori sebagai sahabat Sheila On 7. Lagu ‘Bendera’, salah satu hits milik Cokelat, diciptakan oleh gitaris Sheila On 7 Eross Chandra. Sementara Perunggu memiliki kualitas musik dan karakter lagu yang membuat para penggawa Sheila on 7 jatuh hati. Tak ayal Cokelat dan hype Perunggu dipastikan akan menjadi kombinasi ciamik untuk memanaskan mood. Keduanya diundang oleh Sheila on 7 secara eksklusif untuk menjadi opener di konser tunggal mereka.
Andri Verraning Ayu, CEO Antara Suara, memastikan bahwa kehadiran Cokelat dan Perunggu akan membuat para pengunjung turut berdendang bahkan sebelum Sheila on 7 tampil. “Cokelat dan Perunggu punya lagu-lagu yang bisa membuat kita bernyanyi bersama. Sehingga, sebelum Sheila on 7 tampil kita sudah punya mood yang sangat sesuai untuk melompat lebih tinggi dan memuaskan dahaga mereka yang telah menunggu Sheila di Jakarta. Apalagi keduanya diajak langsung oleh Sheila on 7.”
Ayu juga menambahkan bahwa pihaknya memberi kesempatan bagi 5 musisi dari komunitas untuk tampil sebagai pembuka. “Sesuai dengan komitmen kami untuk memberikan penampilan terbaik namun tetap personal, oleh karena itu kami menghadirkan 5 performer yang berasal dari komunitas dan menjadi pemenang activation kami bertajuk ‘Itu Aku’.”
Promotor (Antara Suara) berharap konser Sheila On 7 Tunggu Aku di Jakarta dapat berjalan dengan baik dan membuat seluruh Sheila Gank dan penonton yang hadir dapat terpuaskan dengan penampilan solo dari Sheila On 7. Diharapkan Konser di Jakarta ini menjadi Pioner untuk dapat terselenggaranya konser tunggal Sheila On 7 di kota-kota lain di Indonesia.
Informasi terbaru live in concert Sheila On 7 ‘Tunggu Aku Di Jakarta hanya akan diinfokan melalui instagram @antara.suara dan @loketcom. Tunggu Sheila On 7 di Jakarta!
Sekilas Tentang Antara Suara:
Antara Suara merupakan promotor yang didirikan oleh sekelompok anak muda dengan passion di bidang musik. Mengusung semangat ‘Berada di antara semua musik Indonesia’, Antara Suara telah sukses menggelar Berbagai konser, antara lain Konser 30 Tahun Dewa 19, Pekan Gembira Ria, dan Suara Tepian. (FE)