Connect with us

iLive

“Safe Room Concert” Pertunjukan music virtual, dibuat dan ditonton dari ruang teraman.

Published

on

iMusic – Rasa kepedulian untuk membantu sekaligus juga menyajikan hiburan, adalah niat utama para musisi, label rekaman, manajemen artis dan kolektif musik lainnya bersatu untuk menginisiasi sebuah pertunjukan musik virtual, bertajuk Safe Room Concert. Tajuk Safe Room Concert yang berarti konser ruang aman dalam Bahasa Indonesia, menganalogikan rumah atau tempat aman lainnya yang berkaitan dengan keamanan dan kesehatan kita semua di masa pandemik ini. Tajuk ini dipilih, karena pertunjukan musik ini diproduksi dari ruang teraman bagi semua pihak yang berperan, dan diperuntukkan bagi semua penonton di ruang teraman mereka masing-masing.

Sebagai bagian dari warga, para inisiator acara menyadari betul situasi pandemik Covid-19 sudah melebihi angka 2.000.000 pasien dan tingkat angka positif harian yang tidak kunjung mereda. Lonjakan angka pasien terdampak Covid-19, menjadi tantangan berat untuk semua warga di Indonesia. Para inisiator merasa, menyelenggarakan Safe Room Concert ini menjadi sebuah keharusan di saat ini. Acara ini adalah bentuk kontribusi para inisiator, berupa dukungan untuk menghibur sejenak semua lapisan masyarakat, sekaligus menginisiasi penggalangan donasi yang diperuntukan bagi pengadaan fasilitas kesehatan, dan dukungan bagi tenaga kesehatan serta warga terdampak pandemik Covid-19.

Pertunjukan musik virtual ini akan menampilkan 40 musisi untuk menghibur para pendengarnya, sekaligus menggalang donasi yang 100% akan disalurkan kepada lapisan masyarakat yang membutuhkan. Safe Room Concert ini akan diadakan dalam bentuk daring, serta ditayangkan secara live stream melalui kanal YouTube KitaBisaIndonesia, pada Sabtu, 31 Juli 2021, 19.00 WIB. Acara ini diperkirakan akan berlangsung selama 2 jam, semua penonton bisa memberikan kontribusi berupa donasi dengan melakukan transfer melalui pindai kode matriks (QR codes) yang tercantum di layar sepanjang acara berlangsung. Untuk memberikan keterbukaan kepada para pihak yang telah berdonasi, informasi terkait jumlah donasi yang terhimpun akan ditayangkan secara berkala saat acara berlangsung.

Safe Room Concert adalah pertunjukan musik virtual hasil kolaborasi lintas profesi, tidak hanya para pegiat industri musik saja yang memberikan kontribusinya. KitaBisa menjadi mitra utama yang akan bertugas menghimpun donasi yang terkumpul sepanjang acara berlangsung, dan juga menjadi pihak yang akan menyalurkan bentuk bantuan kepada semua target donasi.

Lintas profesi lainnya yang juga memberikan kontribusi melalui acara ini adalah 4 pembawa acara muda yang dikenal dengan program Podcast mereka, RAPOT, terdiri dari Natasha Abigail, Reza Chandika, Radhini Aprilya dan Ankatama yang akan memandu acara ini dan menjahit dari satu penampilan ke penampilan selanjutnya. Thinking*Room sebuah studio desain grafis asal Jakarta ini, juga memberikan bentuk dukungannya dalam penciptaan aset visual yang berkaitan dengan promosi acara dan kebutuhan visual saat acara berlangsung.

Safe Room Concert akan diisi oleh beragam musisi, diantaranya Kunto Aji, Nadin Amizah, Rendy Pandugo, Afgan, Isyana Sarasvati, Lomba Sihir, Hindia, Rayhan Noor, Agatha Pricilla, Aldrian Risjad, Iga Massardi, Bisma Karisma, Juang Manyala, Vira Talisa, Goodnight Electric, Sir Dandy, Putra Timur, Mocca, Bilal Indrajaya, .Feast, Morad, Efek Rumah Kaca, Juicy Luicy, Teddy Adhitya, Petra Sihombing, Kevin Hugo, SIVIA, gamaliél, GANGGA, Arash Buana, Dere, Mikha Angelo, Rayi Putra feat Laze, Adikara Fardy, Ariel Nayaka, Sade Susanto, Coldiac dan masih banyak lagi.

Sebagai inisiator acara, Sun Eater, tap projects dan Wonderland Records bersama musisi Indonesia mengajak teman-teman untuk bergerak nyata dengan berdonasi membantu menyediakan fasilitas kesehatan dan bantu warga terdampak Covid-19. (FE)

iLive

Indohits Gigs #2 hari ini tampilkan rocker – rocker senior tanah air

Published

on

iMusic.idINDOHITS GIGS #2 bakal digelar pada Senin 8 September 2025 mendatang di Lithium Rooftop Bar Jl Radio Dalam Raya No. 17 Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta selatan yang akan dimulai pukul 20.00 wib.

Gelaran musik INDOHITS GIGS #2 yang digelar atas Kerjasama Cadaazz Pustaka Musik X Uthie Project kali ini mengusung tema “Rock Legacy”.

“Ya, ke depannya INDOHITS GIGS akan memilih penampil berdasarkan tema yang akan kita pilih dan kebetulan di Serie ke 2 ini kita memilih band yang memainkan musik rock, karena semangat kita para team panitia juga lagi ke musik rock. Bulan depan mungkin akan ada tema lain kok,” kata Fransiscus Eko sang inisiator event musik ini, Kamis (4/9/2025).

INDOHITS GIGS #2 ini akan menampilkan 6 band Rock dari berbagai warna, ada 2 rocker legend yang akan tampil yaitu Trison di Lawang Pitu dan Maully Gagola di Pureseven.

“Beliau beliau itu udah pasti nge rock banget lah. Selain itu ada Prison Of Blues, band punk psychobilly asal Temanggung yang sudah malang melintang di Eropa. Selain itu tentu ada band band yang unik lagi seperti Trodon, yang akan menampilkan lagu lagu progresif mereka, ada Partikel Penyusun Atom dan I Hate Band yang memainkan Brit pop rock. Pokoknya keren dan harus nonton langsung deh.”tutup Fransiscus Eko.

Continue Reading

iLive

Deheng House hadir dan sediakan ruang konser canggih di Jakarta

Published

on

iMusic.id – Para penikmat musik di area Jakarta Selatan kini semakin dimanjakan dengan diluncurkannya De’Concert RoomDeheng House di areal Taman Kemang, Jakarta Selatan. Venue baru ini dijamin bakal membuat nyaman para penikmat musik Jakarta dalam menikmati sebuah konser atau pertunjukan musik.

Tidak hanya menyediakan satu ruang konser dengan kapasitas yang besar di lantai 4, Deheng House juga menyediakan café dengan kapasitas lebih intim di lantai 2 dan sebuah ruang khusus untuk musisi dan pecinta musik jazz yang diberinama Jazz Lounge.

De’Concert Room di Deheng House hadir sebagai jawaban atas kebutuhan ruang konser yang nyaman dan layak yang di Jakarta sangat jarang di temui. De’Concert Room berkapasitas 300 – 400 orang dengan di lengkapi fasilitas yang sangat lengkap dari mulai panggung yang memadai, tata lampu profesional, videotron, serta sound system yang mumpuni. Tempat ini tidak hanya mengisi kekosongan ruang pertunjukan di Jakarta, tetapi juga memberikan ruang kreatif yang nyaman dan modern bagi para musisi dan penikmat seni.

Dengan kapasitas 300 – 400 orang, De’Concert Room – Deheng House mampu menciptakan suasana intim namun tetap megah, memberikan pengalaman konser yang berbeda dari venue konvensional di Jakarta.

Lokasi De’Concert Room – Deheng House di Taman Kemang yang strategis juga memudahkan akses bagi penonton dan pelaku seni. Dengan adanya Deheng House, para event organizer dan musisi mendapatkan ruang yang layak untuk menggelar pertunjukan berkualitas tanpa harus mencari venue di luar Jakarta.

De’Concert Room Deheng House membuka peluang lebih besar bagi pertumbuhan industri musik dan seni pertunjukan di Jakarta. Memberikan ruang bagi musisi independen dan komunitas seni untuk tampil dan berekspresi dengan fasilitas yang mendukung. Mendorong peningkatan kualitas acara dan pengalaman penonton melalui teknologi panggung dan audio visual yang canggih.

Potensi menjadi pusat kegiatan seni yang dapat menarik perhatian publik dan meningkatkan geliat ekonomi kreatif di kawasan Kemang. Secara keseluruhan, keberadaan Deheng House sangat penting untuk mengatasi kekurangan concert hall di Jakarta dan menjadi pionir dalam menyediakan ruang pertunjukan yang modern dan profesional.

Continue Reading

iLive

Efah Aaralyn meriahkan panggung “Monas Week 2025”

Published

on

iMusic.id – Solois muda dan penulis lagu, Efah Aaralyn tampil penuh semangat di panggung Monas Week 2025 yang digelar pada hari Sabtu malam tanggal 23 Agustus 2025.

Penampilan Efah Aaralyn dengan outfit serba putih dan aksen warna merah dengan sepatu sneaker warna putih membuat penampilannya terlihat elegan, cantik dan menarik dipanggung Monas Week 2025 malam itu.

Di iringi musisi -musisi muda berbakat seperti Dika (Gitar), Shandy (bass), Leone (kibord) dan Aldin (Drum), penampilan Efah Aaralyn semakin seru dan memikat.

Tampil pada pukul 18.10 wib, Efah Aaralyn Tampil membawakan 5 lagu dengan komposisi 3 lagu sendiri dan 2 lagu cover dari Coldplay. Efah membuka penampilan dengan menyanyikan singlenya yang bertajuk “Menunggu disini”.

“Selamat Malam Monas, kita Seru-seruan malam ini ya”, Ujar Efah Aaralyn membuka panggung Monas Week 2025.

Penampilan Efah berlanjut dengan membawakan single miliknya sendiri yang berjudul “Crush” sambil bermain gitar hingga membuat penonton terpukau dengan penampilannya.

Setelah tampil dengan Crush, Efah memperkenalkan single terbarunya yang lagu remake dari Oppie Andaresta berjudul “Ingat-Ingat Pesan Mama”, lagu ini juga merupakan Original Soundtrack film besutan MD Picture yang berjudul “Mama : Pesan Dari Neraka”.

“Kita nyanyi bareng-bareng di lagu ini ya. Jadi ini adalah lagu dari soundtrack untuk Film Mama : Pesan dari Neraka, judul lagunya “Ingat-ingat Pesan Mama”, yang dulunya pernah dinyanyikan oleh seorang legend Tante Oppie Andaresta, ciptaan om kaka dan om Bimbim Slank, filmnya bakal tayang di 11 September 2025”, ujar Efah

Perlu diinformasikan lagu Ingat-ingat pesan mama sudah rilis pada 13 Agustus 2025 dan sudah tersedia di semua platform digital musik dan kanal YouTube.

Setelah diajak berjingkrak – jingkrak dan mengingat nostalgia di lagu Ingat-ingat pesan Mama, Efah mengajak penonton menyalakan Flashlight di hape saat ia menyanyikan lagu “Fix You” dari Coldplay, penonton diajak menikmati sahdunya malam Minggu di Monas.

Efah menutup penampilannya di panggung Monas Week 2025 dengan lagu “A Sky Full of Stars” milik Coldplay.

Selain Efah Aaralyn, Monas Week 2025 juga dimeriahkan oleh Titho Tangguh, Brutal, Obin The Flops, Dewi Sanca, Trio Kucing Garong, OMPMS, Gambang Kromong, Pertelon Kopli, Oel Pluto, Yulienka.

Continue Reading