Connect with us

iLive

DEWA 19 – A NIGHT AT THE ORCHESTRA, ONCE MEKEL, VIRZHA, ELLO and Special Performance by REZA ARTAMEVIA.

Published

on

iMusic – RedLine Kreasindo kembali lagi menghadirkan sebuah pertunjukan mahakarya dari DEWA 19 dengan tajuk “DEWA 19 – A NIGHT AT THE ORCHESTRA Episode 2” yang akan diselenggarakan pada Sabtu, 10 Desember 2022 di Jakarta International Velodrome. Pertunjukan istimewa yang akan dipersembahkan dengan lantunan musik orchestra oleh sang maestro Ahmad Dhani yang ingin memberikan warna baru untuk para penggemarnya di tanah air. Akan ada musisi-musis ternama yang ikut terlibat dalam memeriahkan acara ini seperti Once Mekel, Virzha, Ello dengan special performance by Reza Artamevia.

Ahmad Dhani mengungkapkan “Nama tajuk konser ini terinspirasi dari Album Queen yang dirilis pada tahun 1975 yang berjudul A Night at The Orchestra, setelah 30 tahun berkarir, saya ingin melakukan revolusi dengan menggelar konser yang kedepannya bisa menjadi gaya hidup atau lifestyle baru dalam menikmati musik orkestra di Ibu kota maupun di Indonesia”.

Ivan Haris selaku founder dari Redline Kreasindo memberikan keterangan mengenai konser DEWA 19 dengan formasi musik Orchestra ini: “Pertunjukan DEWA 19 kali ini akan dibuat sangat spesial dan intimate untuk para baladewa dan baladewi yang ingin menyaksikan aksi panggung DEWA 19 dengan sentuhan musik orchestra yang megah dan elegan, DEWA 19 – A Night At The Orchestra Epiosode 2 akan menjadi show spektakuler yang istimewa dan memberikan perspektif dan pengalaman yang berbeda dari konser – konser DEWA 19 sebelumnya,  konser ini akan melibatkan musisi – musisi ternama Once Mekel, Virzha, Ello dengan Special Performance by Reza Artamevia yang siap menghibur di Jakarta Internatinal Velodrome, Sabtu, 10 Desember 2022.

Pastikan untuk tidak terlewatkan konser mahakarya atau konser masterpiece DEWA 19 ini dengan suasana yang berbeda diiringi musik orchestra, tiket akan mulai tersedia pada hari Senin 21 November 2022 dengan presale terbatas hanya melalui tiket.com mulai pukul 19.00 WIB”

Tiket konser DEWA 19 – A Night at The Orchestra Episode 2 akan tersedia dalam 3 kategori kelas yaitu kelas Titanium Rp. 2.000.000.- kelas Platinum Rp. 1.500.000.- dan juga kelas Diamond Rp. 1.000.000.-

Tersedia tiket presale terbatas dengan harga presale untuk  kelas Titanium Rp. 1.700.000.- kelas Platinum Rp. 1.200.000.- dan juga kelas Diamond Rp. 700.000.-akan mulai dijual pada hari Senin tanggal 21 November 2022 pukul 19.00 WIB hanya melalui official tiket resmi tiket.com

Untuk menyaksikan konser “DEWA 19 – A NIGHT AT THE ORCHESTRA Episode 2” Baladewa & Baladewi harus mematuhi Dress Code yang berlaku selama acara berlangsung, dimana untuk penonton Pria & Wanita harus memakai pakaian yang formal dan rapih, untuk penonton Wanita dapat mengunakan gaun malam, long dress, membawa handbag dan memakai sepatu formal atau high heels, untuk penononton Pria dapat menggunakan Tuxedo atau kemeja dark suit, kemeja Batik dan sepatu formal Pria.

Mohon perhatikan items yang dilarang dibawa selama acara berlangsung seperti tidak boleh memakai Sandal atau Slippers, Celana Pendek, makanan dan minuman, senjata tajam, obat-obatan terlarang, merokok dan Vaping, dan dilarang membawa hewan peliharaan.

Informasi lengkap mengenai pertunjukan Mahakarya dari DEWA 19:

Tajuk Konser : DEWA 19 – A Night At The Orchestra Epiosode 2

Hari / Tanggal Konser : Sabtu, 10 Desember 2022

Tempat Acara : Jakarta International Velodrome

Pengisi Acara : DEWA 19 featuring Once Mekel, Virzha, Ello Special Performance by Reza Artamevia

Dipromotori oleh : RedLine Kreasindo

Tiket & Informasi : tiket.com

Laman Instagram : @redline.kreasindo

Mengenai Redline Kreasindo

Redline Kreasindo adalah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang showbiz atau dunia hiburan di Indonesia, dengan segenap team yang fokus dan bertekad ingin mewujudkan berbagai seni hiburan di tanah air, menghadirkan acara yang berkualitas dan banyak diminati oleh para pecinta showbiz. Saat ini Redline Kreasindo sedang menggarap beberapa konser tur DEWA 19, dengan tajuk 30 Tahun DEWA 19 atau 30 Years of Career DEWA 19 in Indonesia. Akan menghentak kota Bandung pada 19 November di Eldorado Dome dan Kota Solo atau Surakarta Jawa Tengah pada hari Sabtu 26 November 2022, konser ini digadang-gadang menjadi konser terbesar di Solo pada tahun 2022 ini, untuk informasi lebih lanjut kunjungi laman Instagram resmi Redline Kreasindo @redline.kreasindo (FE)

iLive

13 Band berbahaya bakal menghajar panggung “Distorsi Gegap Gempita”

Published

on

iMusic.id – Sebuah event musik yang memprioritaskan suguhan musik rock dan metal yang lebih kekinian digelar oleh MUSIKERAS pada 29 November 2025 besok. Hajatan debut bertajuk “Distorsi Gegap Gempita” tersebut digelar Musikeras dengan dukungan penuh dari Haus Of Wondr sebagai event organizer dan Tease Club, Emporivm sebagai penyedia tempat acara. Termasuk untuk kebutuhan produksi seperti panggung serta kebutuhan sound system dan lighting. 

Untuk volume pertama ini, sebanyak 13 band beraliran keras yang saat ini tengah digemari anak muda dipastikan berpartisipasi menyumbangkan aksi panggung masing-masing di acara yang di inisiasi oleh MUSIKERAS ini.

Konser “Distorsi Gegap Gempita” dari MUSIKERAS ini akan menampilkan penampilan spesial 3 band cadas yaitu KILMS, Stereowall dan Black Horses, ditambah sepuluh band keren lainnya yaitu Party At Eden, Shvron, Burning Impact, Burning Flame, Losers of Today, Archsonic, Rising The Fall, Alien Sick, Driven By Animals (dimotori oleh Budi Drive) hingga Siements

Ke 13 band tersebut tebtu saja dijamin bakal menghasilkan daya gempur tinggi di gigs “Distorsi Gegap Gempita”  sesuai dengan konsep yang ingin ditonjolkan di event ini.  

“Di gelaran perdana ini, kami ingin menghadirkan atmosfer yang intim, yang bisa menciptakan kemeriahan konser dinamis dalam kedekatan, walau berpeluh distorsi yang variatif,” tutur Mudya Mustamin, founder Musikeras, menegaskan.

Mereka adalah band-band terbaik dari sub-genre modern/prog metal/rock, metalcore, emo/screamo, hip rock, pop punk, hingga alternative rock.

Konsep yang demikian menarik, tantu tidak akan maksimal jika tanpa dukungan sarana produksi yang mumpuni. Dan kehadiran Tease Club yang mendukung penuh terselenggaranya “Distorsi Gegap Gempita” ini menjadi elemen penting yang sangat vital.

Tease Club Emporivm sendiri resmi diperkenalkan ke publik pada 14 Februari 2018. Sebuah tempat hiburan yang menjadi bagian dari Emporivm Hotel, Karaoke, Spa & Club (terletak di Lantai 5), yang berkonsep One Stop Entertainment dan berlokasi di kawasan Pacenongan, Jakarta Pusat.

Tease dihadirkan benar-benar untuk memanjakan mata serta kuping para music and party goers, dengan menghadirkan permainan lampu yang canggih, yaitu Madrix Lighting. Lalu juga dilengkapi Spacular, Flame, Confetti Gun dan Confetti Manual yang dijamin membuat pengunjung larut akan suasana di dalam club lebih meriah.

Kini, juga ada tambahan untuk visual, yaitu Videotron di bagian depan panggung dan membuat tampilan kian megah.

Beberapa artis dan musisi ternama yang pernah merasakan kualitas terbaik Tease Club, di antaranya adalah Judika, KLA Project, Ungu, Anji, Andmesh, Zaskia Gotik, Cita Citata, Dewi Perssik dan masih banyak lagi.

Untuk informasi lebih lengkap, bisa dipantau lewat akun Instagram resmi @musikeras_magz, @tease.club, @hausofwondr, @fireflyrecords.id serta akun para artis yang berpartisipasi.

Continue Reading

iLive

RRI Awards 2025 Digelar Perdana, Ini Dia Deretan Pemenangnya

Published

on

By

iMusic.idRRI Award menjadi ajang apresiasi bagi kolaborasi komunikasi publik terbaik pemerintah daerah. Ajang ini pertama kalinya digelar oleh Radio Republik Indonesia.

Penghargaan tersebut mencerminkan komitmen RRI memperkuat hubungan informasi antara pusat dan daerah. Awards ini sebagai penghargaan terhadap pemerintah daerah aktif memproduksi konten informasi publik yang akurat.

Direktur Utama RRI Hendrasmo menyampaikan, penyelenggaraan perdana ini merupakan bagian dari komitmen RRI untuk meningkatkan kualitas informasi publik yang kredibel dan berdampak.

“Kami dedikasikan untuk memperkuat layanan informasi publik yang akurat, berkualitas, edukatif, informatif, serta menghibur melalui portal rri.co.id,” kata Hendrasmo di Auditorium Abdulrahman Saleh Radio Republik Indonesia, Kamis  (20/11/ 2025).

“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah daerah yang telah menunjukkan inovasi, responsivitas, serta dedikasi dalam menyajikan informasi pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Hendrasmo.

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mengapresiasi atas inisiatif Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia menggelar penghargaan RRI Awards 2025.

“Saya menyampaikan selamat kepada seluruh penerima penghargaan RRI Awards 2025. Semoga penghargaan ini bukan hanya sekadar apresiasi, tapi dianggap menjadi dorongan agar standar komunikasi publik di daerah terus dapat meningkat, lebih akurat, lebih inklusif, lebih berpihak kepada masyarakat.”kata Meutya Hafid 

“220 juta lebih penduduk Indonesia kini terhubung dengan internet, yang bergerak di dunia maya tanpa jeda. Hal ini memicu derasnya arus informasi yang kerap memunculkan disinformasi. Untuk itu, peran Pemda menjadi krusial dalam memberikan informasi berkualitas, tepat dan terpercaya kepada masyarakat, guna mencegah disinformasi.

“Tadi kami bicara banyak tentang tantangan, tapi kita juga melihat perkembangan yang cukup menggembirakan. Banyak daerah yang semakin matang dalam mengelola komunikasi publiknya,” tutupnya.

Berikut deretan pemenang pada acara ‘RRI Awards 2025’ yang berhasil menunjukkan performa terbaik dalam pengelolaan komunikasi publik.

– Kontribusi Berita Teraktif dimenangkan Pemerintah Provinsi Gorontalo

– Konten Terfavorit Pembaca dimenangkan Pemerintah Kota Pontianak

– Publikasi Asta Cita Daerah Teraktif dimenangkan Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan

– Konten Pariwisata Terfavorit dimenangkan Pemerintah Kabupaten Lumajang

– Konten UMKM Terfavorit dimenangkan Pemerintah Provinsi Gorontalo

– Konten Pendidikan Terfavorit dimenangkan Pemerintah Kabupaten Berau

– Features Terbaik dimenangkan Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan

– Konten Informasi Layanan Publik Terbanyak dimenangkan Pemerintah Provinsi Gorontalo

– Fotografi Jurnalistik Terbaik dimenangkan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar

Continue Reading

iLive

Indonesia Music Summit 2025 di gelar 19 – 20 November

Published

on

iMusic.id – Sashana.ID dengan bangga mempersembahkan Indonesia Music Summit 2025 atau disingkatIMUST, sebuah forum dua hari yang didedikasikan sebagai ruang diskusi empatik bagi seluruh pemangku kepentingan ekosistem musik Indonesia.

Acara Indonesia Music Summit 2025atauIMUST ini akan digelar pada 19–20 November 2025, pukul 13.00–21.00 WIB di Gedung Ali Sadikin dan Gedung Teater Wahyu Sihombing, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, menghadirkan perbincangan mendalam, pertukaran gagasan, serta inisiatif kolaboratif untuk merumuskan solusi dan rekomendasi bersama bagi masa depan industri musik nasional.

“Indonesia Music Summit 2025 kami hadirkan sebagai ruang temu yang jujur, inklusif, dan setara bagi seluruh pemangku kepentingan musik. Di tengah perubahan ekosistem yang begitu cepat, kita membutuhkan tempat untuk berhenti sejenak, mendengar, lalu merumuskan langkah bersama. IMUST adalah upaya kami membangun budaya diskusi yang lebih sehat, yang memberi ruang bagi suara musisi, pekerja industri, dan komunitas kreatif untuk benar-benar didengar.” Jelas Dhani ‘Pette’ Widjanarko, Founder Sashana Indonesia & Project Director IMUST 2025.

Sebagai ajang yang memadukan dialog kreatif lintas disiplin, Imust mengusung semangat kolaborasi antara musisi, pekerja industri, kreator, penggiat seni, institusi pendidikan, komunitas, hingga pelaku usaha. Forum ini dirancang untuk membuka ruang aman bagi seluruh peserta dalam membahas tantangan ekosistem musik sekaligus menggali peluang di era digital yang terus berkembang.

“Industri musik Indonesia saat ini berada dalam fase penting. Banyak peluang baru, tapi juga banyak kebingungan, terutama bagi musisi dan pelaku industri skala kecil. Forum seperti Indonesia Music Summit sangat diperlukan untuk menyamakan perspektif, memahami tantangan nyata di lapangan, dan mencari terobosan bersama. Saya berharap IMUST bisa menjadi jembatan yang memperkuat ekosistem musik kita dari hulu ke hilir.” Terang Harry “Koko” Santoso, Pelaku Industri Musik Indonesia

Indonesia Music Summit 2025 menggelar beberapa agenda seperti Music Discourse, sebuah Sesi diskusi utama yang membahas isu-isu strategis mulai dari hak intelektual, distribusi digital, keberlangsungan musisi independen, hingga peran teknologi dalam produksi musik. Sesi ini menghadirkan sosok-sosok berpengaruh dalam industri musik Indonesia sebagai pembicara seperti : Ariel ‘NOAH’, Satrio ‘Piyu’ Yudi Wahono, Giring Ganesha, Once Mekel, Adi Adrian, Endah Widiastuti, Harry Koko Santoso, David Karto, Ravel Junardy, Anas Syahrul Alimi, Wendi Putranto, Ricky Bya, dan Ferry Dermawan dengan melibatkan moderator seperti : Ronal Surapradja, Widya Saputra, Yosi Mokalu.

Agenda acara berikutnya adalah Exhibition. Kegiatan ini merupakan sebuah pameran karya dan dokumentasi musik Indonesia yang menampilkan transformasi industri dari masa ke masa. Kegiatan ini melibatkan partisipan seperti Lokananta, Musicapture oleh Firdaus Fadlil, Musigraphic Dawai Dewa Budjana, Jay Subyakto Video Music Indonesia, serta SAE. Para peserta dapat menikmati koleksi arsip, instalasi visual, hingga karya eksperimental.

Agenda lainnya ada Workshop : Videoclip & Music Photography, ini adalah sesi praktis yang menghadirkan para profesional untuk berbagi teknik, pengalaman, dan praktik terbaik dalam pembuatan video musik serta fotografi musik.

Dua agenda lainnya adalah digelarnya Special Show yang menampilkan Efek Rumah Kaca : 10 Tahun Album Sinestesia dimana showcase ini merupakan perayaan satu dekade album ikonik Sinestesia dalam format panggung intim dan reflektif. Sementara itu agenda acara terakhir adalah Music Store, area ritel yang menghadirkan rilisan fisik dan merchandise eksklusif dari musisi dan brand kreatif.

Seluruh tokoh yang tergabung dalam team kreatif IMUST berharap Indonesia Music Summit 2025 bisa menjadi motor penggerak kolaborasi antarpelaku industri musik, memperkuat jejaring, serta melahirkan gagasan-gagasan baru untuk membangun ekosistem musik Indonesia yang lebih sehat, berkelanjutan, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Sashana percaya bahwa musik adalah ruang budaya yang selalu hidup dan melalui diskusi yang empatik serta kolaborasi yang setara, Indonesia dapat menghadirkan ekosistem musik yang lebih progresif untuk masa depan.

Continue Reading