Connect with us

iMovies

Film Joker dengan Berbagai Nominasi Piala Oscar Kini Tersedia di HOOQ.

Published

on

iMusic – Jakarta, 22 Januari 2020 – HOOQ, layanan video on demand pertama dan terbesar di Asia, menghadirkan salah satu blockbuster terbaik 2019, Joker, di platform HOOQ untuk seluruh penggunanya–hanya jeda tiga bulan dari penayangan perdana di bioskop pada Oktober 2019 lalu. Hal ini merupakan komitmen HOOQ untuk menyajikan tayangan hiburan berkualitas yang beragam, termasuk film-film blockbuster Hollywood di samping konten lokal dan Asia.

Sebagai film yang paling banyak dibicarakan pada 2019, Joker memberikan pandangan baru tentang kisah asal-usul penjahat DC paling ikonik. Arthur Fleck (Joaquin Phoenix) adalah seorang lelaki yang berjuang untuk menemukan jalan hidupnya di tengah kondisi masyarakat Gotham yang rusak.

Di tengah perjalanannya mencari jati diri, ia mencoba untuk menjadi komika stand-up, tetapi ternyata selalu dirinya yang menjadi bahan tertawaan. Terperangkap dalam eksistensi siklus antara apatis dan kekejaman, lalu pada akhirnya, pengkhianatan, Arthur membuat satu keputusan buruk yang memberikan dampak berantai. Film ini dibintangi oleh Robert De Niro, Zazie Beetz, Frances Conroy, dan Brett Cullen.

Film ini pun mendapatkan berbagai nominasi The Academy Awards ke-92 yang berlangsung pada 10 Februari 2020 lalu sebagai berikut: Best Picture, Joaquin Phoenix – Best Actor, Todd Phillips – Best Director, Best Adapted Screenplay, Best Cinematography, Best Costume Design, Best Film Editing, Best Original Music Score, Best Sound Editing, Best Sound Mixing, Best Makeup and Hairstyling.

The Academy Awards atau yang dikenal sebagai Piala Oscar merupakan penghargaan yang paling didambakan untuk prestasi artistik dan teknis di industri film. Gelaran ini menjadi satu malam di mana para bintang hingga para penggemar dengan cemas menanti setiap tahun untuk menyaksikan aktor, sutradara, dan anggota kru film meraih piala Oscar.

Selain JokerHOOQ  juga mempersembahkan film-film Hollywood lain yang mendapatkan nominasi piala Oscar ke-92 seperti Maleficent: Mistress of Evil, The Lion King, dan Once Upon a Time… in Hollywood.

HOOQ adalah layanan video-on-demand premium pertama dan terkemuka untuk pasar negara berkembang di Asia, menghadirkan lebih dari 35.000 jam film, program dan siaran TV lokal, Asia dan Hollywood, bagi para pelanggannya kapan saja dan di mana saja melalui berbagai perangkat.

Berawal dari perusahaan patungan yang didirikan oleh Singtel, Sony Pictures Television, dan Warner Bros pada Januari 2015, HOOQ telah membangun destinasi hiburan yang berakar dari pemahaman HOOQ terhadap kebutuhan dan kebiasaan pelanggan. Saat ini HOOQ beroperasi di Indonesia, Filipina, Thailand, India, dan Singapura dengan total jangkauan ke lebih dari 1,7 miliar orang. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.hooq.tv. (FE)

iMovies

The Kulums luncurkan sountrack film “Arwah” bertajuk “Epilog”

Published

on

iMusic.id – The Kulums resmi merilis Music Video Single ke 3 mereka “Epilog” yang merupakan Original Sountrack Film horor “Arwah” produksi Bangun Pagi Pictures dan Drias Film Productions serta Mockingbird Pictures, yang di produseri oleh Jonathan HM dan Bambang Drias serta di sutradarai Ivan Bandhito sekaligus penulis skenario, pada tanggal 15 Juni 2025 di Channel Youtube mereka.

Musik video “Epilog” di perkenalkan dan di putar perdana dalam sebuah acara resmi peluncuran poster sekaligus trailer Film “Arwah” di CGV FX Sudirman.

“Akhirnya setelah 2 tahun menunggu kita bisa merilis musik video “Epilog” ini”, terang Deni Harsono (Bassist) yang mewakili The Kulums dalam acara tersebut.

Adapun musik video “Epilog” sendiri sebenarnya sudah selesai pengerjaannya di akhir September 2023, namun belum bisa tayang karena menunggu instruksi dari rumah produksi ungkap Cnoe (Drummer) & Temi (Guitarist) di lain kesempatan.

Film “Arwah” akan tayang di bioskop mulai 03 Juli 2025, memperkenalkan kisah empat bersaudara yang kembali ke kampung halaman untuk berlibur dan bertemu abah dan juga adik bungsunya yang bernama Sofi. Ditengah liburan mereka, ide mengunjungi curug untuk mengenang masa kecil mereka berakhir naas ketika mobil yang mereka kendarai kecelakaan. Pasca kecelakaan tersebut mereka berempat terus diteror dan dihantui oleh teror mengerikan dari si bungsu Sofi yang seakan ingin menyampaikan sebuah pesan. selain Sarah Beatrix dan Joshua Suherman, film Arwah juga dibintangi sederet pemain film muda seperti, Annete Edoarda, Naura Hakim, Irsyadillah, juga didukung oleh bintang senior, yaitu Egi Fredly dan Roweina Umboh.

Sepenggal lirik Single “Epilog” : “Kehilangan memang berat … tak sembuh dalam sesaat… relakanlah …” merupakan ungkapan rasa kehilangan dan bersalah yang bercampur aduk yang di alami empat bersaudara dalam film tersebut kata Moa (Vocalist) & Tedonks (Guitarist) menambahkan.

Single “Epilog” ini menjadi single ke 3 The Kulums, setelah musik video “Quiet” (Nov, 2018) dan “Buried In The Time” (14 Feb 2025) lalu), ketiga single tersebut sudah di rilis dengan format EP dan mereka beri title “NINE” di beberapa digital platform sejak Januari 2024 lalu.

Continue Reading

iMovies

Agnez Mo kembali berakting

Published

on

Penyanyi Agnez Mo kembali jadi sorotan, pasalnya baru-baru ini ia membagikan postingan mengenai kembalinya ia ke dunia akting dan resmi terlibat di Series Reacher 4 bersama Anggun C Sasmi.

Dalam postingan Instagramnya, Agnez Mo mengatakan bahwa ia mengambil keputusan untuk kembali berakting dan terlibat dalam sebuah series yang akan tayang di Prime Video.

Dalam postingan Agnez Mo mengatakan saat pertama kali terlibat di sebuah setieal TV pertamanya pada saat ia berumur 11 tahun. Hingga 15 tahun menekuni dunia akting.

” Mungkin selama 15 tahun? Itu dengan rendah hati membawa saya memenangkan banyak penghargaan ( Kemuliaan bagi Tuhan).. Tapi pada satu titik, bahkan dengan penghargaan, itu menjadi melelahkan. Aku bosan dengan industri film/TV. 15 jam hari pengambilan gambar (terkadang 18), hampir setiap hari — ditambah karir musik dan sekolah — sekaligus. Selama bertahun-tahun… Jadi aku menjauh sejenak dari akting… untuk fokus pada musik saya.”kata Agnez Mo dalam postingannya, Sabtu (14/6/2025).

“Aku berjanji pada diriku sendiri 10 tahun yang lalu, jika aku kembali ke akting, itu harus untuk peran yang benar-benar aku cintai. Karakter yang menantangku. Satu yang bukan hanya kotak “stereotipe” bagi saya untuk masuk ke dalamnya.”tambahnya.

Agnez Mo tahun ini akhirnya kembali ke dunia akting dengan terlibat di sebuah series Reacher 4.

Dalam Series Reacher 4, Agnez Mo akan berperan sebagai Lila Hoth, seorang perempuan muda asal Indonesia yang mencari keberadaan ayah biologisnya di Amerika. Sementara Anggun C. Sasmi, akan berperan sebagai ibu Lila dalam series tersebut.

“Jadi ketika saya akhirnya membuat keputusan untuk melompat kembali, saya membawa niat ini dengan saya: Saya ingin MENDAPATKAN tempat saya   tidak memberikannya kepada saya karena nama saya, status saya, atau media sosial saya mengikuti.  Tapi untuk keahlianku — dan keahlianku saja. (Saya selalu percaya media sosial harus menjadi kendaraan Anda, bukan prestasi Anda. )”ucap Agnez

“Jadi, saya mengikuti audisi untuk peran ini Diuji layar Yg (@alanritchson luar biasa — terima kasih!) Terlatih — seperti seorang siswa lagi Itu sangat rendah hati. Dan akting menjadi menarik… sekali lagi Karena kebenaran adalah — jika aku akan melakukan ini lagi, aku ingin membawa seluruh hatiku ke sana. Dan sekarang… di sini kita. Sangat bersyukur menjadi bagian dari sesuatu yang benar-benar saya percayai. Dan siap untuk terus belajar, terus bertumbuh, dan terus menceritakan kisah yang penting. Gadismu secara resmi bergabung dengan pemain “Reacher” Musim 4 — sampai jumpa lagi di @amazonprime @reacherprimevideo.”tutup Agnez .(EH).

Pemeran Reacher Musim 4:

Alan Ritchson sebagai Jack Reacher

Jay Baruchel sebagai Jacob Merrick

Sydelle Noel sebagai Tamara Green

AGNEZ MO sebagai Lila Hoth

Anggun sebagai Amisha Hoth

Kevin Weisman sebagai Russell Plum

Marc Blucas sebagai John Samson

Kevin Corrigan sebagai Detektif Docherty

Kathleen Robertson sebagai Elsbeth Samson

Continue Reading

iMovies

Minim jumpscare, film “Syirik : Danyang Laut Selatan adakan pendekatan horor berbeda

Published

on

By

iMusic.id – Film horor “Syirik : Danyang Laut Selatan” siap tayang di bioskop – bioskop nasional  dengan pendekatan yang berbeda dari film horor kebanyakan. Film produksi Ganesa Film tersebut tak banyak menyajikan adegan jumpscare, namun film ini justru menggali kedalaman kengerian dari akar-akar budaya, kepercayaan kelam dan praktik sesat yang masih eksis di masyarakat.

Dengan cerita yang menyentuh sisi emosional dan spiritual, “Syirik : Danyang Laut Selatan” menghadirkan horor yang lebih personal dan mengusik batin penonton. Kisah cinta tragis antara Said dan Sari menjadi salah satu benang merah dalam narasi film ini. Cinta mereka diuji oleh tradisi kuno, tekanan keluarga, serta ancaman dari kekuatan gaib. Perjuangan mereka menggambarkan dilema berat dalam memilih antara cinta, keluarga, dan kebenaran.

Dalam film “Syirik : Danyang Laut Selatan”, Tokoh Said, yang digambarkan sebagai seorang santri yang kembali ke kampung halamannya dan menemukan desanya telah jatuh dalam kesesatan, menjadi inti dari konflik utama film ini. Cerita tersebut memunculkan pertarungan nilai antara iman dan penyimpangan, serta menghadirkan dimensi moral dan spiritual dalam balutan genre horor.

Intrik kekuasaan turut memperkuat ketegangan film “Syirik : Danyang Laut Selatan” ini. Sosok antagonis Ki Dalang, yang terobsesi pada ilmu hitam dan ritual tumbal, berhadapan dengan tokoh lurah yang harus memilih antara menyelamatkan warganya atau menutupi rahasia kelam desa tersebut. Konflik ini menjadi cerminan tentang pengorbanan, ambisi, dan kekuasaan yang menyesatkan.

Film ini didukung oleh deretan bintang papan atas, seperti Teuku Rassya, Donny Alamsyah, Kinaryosih, Totos Rasiti, Richelle Skornicki, dan Nikita Mirzani. Kehadiran para aktor ini menjadi jaminan kualitas dari sisi akting dan daya tarik yang kuat bagi penonton. Menariknya, film ini juga menjadi salah satu titik balik karier Nikita Mirzani, yang selama ini kerap menjadi sorotan media karena berbagai kontroversi. Dalam film ini, Nikita menunjukkan dedikasinya sebagai aktris, dengan peran yang menantang dan emosional.

“Syirik: Danyang Laut Selatan” juga mencuri perhatian dengan keberaniannya mengangkat berbagai mitos dan legenda lokal, terutama dari Jawa. Mulai dari cerita Danyang penjaga desa, pulung gantung, ritual pengorbanan, hingga konsep mengerikan seperti ‘wayang kulit manusia’, semuanya dikemas secara sinematik dan otentik, menghadirkan pengalaman horor yang terasa nyata dan dekat dengan budaya masyarakat Indonesia.

Debut Richelle Skornicki sebagai pemeran utama di genre horor juga menjadi salah satu sorotan. Dalam perannya sebagai Sari, Richelle berhasil memerankan karakter yang penuh dilema dan pergolakan batin. Sisi visual film ini pun tak kalah mencuri perhatian. Dengan mengambil lokasi syuting di Wonosari, film ini menyuguhkan lanskap alam dan suasana pedesaan yang penuh nuansa mistis. Keindahan visual dari pemandangan alam hingga elemen arsitektur lokal memperkuat atmosfer mencekam dalam setiap adegannya.

Dengan proses produksi yang memakan waktu cukup lama, Syirik dirancang bukan hanya untuk menakuti, tetapi juga menggugah pemikiran penonton mengenai dampak dari keserakahan, ambisi, dan penyimpangan keyakinan.

“Syirik: Danyang Laut Selatan” akan tayang serentak pada 19 Juni 2025 di seluruh bioskop Indonesia. Jangan lewatkan pengalaman horor yang tak hanya menegangkan, tapi juga sarat makna budaya ini.

Continue Reading