Memperingati hari lahirnya seorang Sutradara lagendaris Indonesia Steve Liem Tjoan Hok atau yang lebih familiar kita kenal dengan Teguh Karya, kantor berita Antara mengadakan diskusi bertajuk “Setelah Teguh Karya” yang bertempat di galeri foto jurnalistiknya dijalan Antara no.59, Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Dalam acara diskusi terbuka tersebut menghadirkan berbagai narasumber, seperti murid dari dari Teguh Karya, Slamet Raharjo, Christine Hakim, dan juga Sastrawan seperti Seno Gumira Ajidarma, dan Wregas Banutejo.
Slamet Raharjo dalam acara diskusi mengenang Teguh Karya
Teguh Karya adalah seorang Sineas lagendaris dan yang lahir pada 22 September di Padeglang, Banten. Lewat tangan dingin nya, ia berhasil melahirkan aktor dan artis terkemuka seperti Slamet Raharjo, Christine Hakim, dan Alex Komang. Dalam Semua Karyanya, enam diantaranya berhasil mengantarkan Teguh untuk meraih penghargaan Sutradara terbaik di FFI.
Christine Hakim salah satu anak didik dari Teguh Karya
Sebelum memasuki dunia perfilman, Teguh pernah menggeluti dunia teater dan juga pernah mendirikan sebuah sanggar teater yang kemudian diberi nama Teater Populer pada tahun 1968.