Connect with us

iMusic

“NAR” skena Death metal bakal Menggeliat di awal tahun 2023.

Published

on

iMusic – NAR, Band Old School Death Metal asal Jakarta Timur yang dibentuk pada bilangan Jakarta timur di tahun 2021. NAR sendiri menyebut genre mereka Old School Death Metal dengan diberikan nuansa Grindcore.

Yang dimana musik mereka dipengaruhi oleh band band Metal yang sudah dikenal dimancanegara seperti Terrorizer, Napalm Death, Cannibal Corpse, Morbit Angel dan Soltice.

Mereka sudah mengeluarkan Album EP berjudul “Pejabat Bangsat” bulan Mei 2022 rilis secara fisik.

 NAR beranggotakan Cici (Guitar Rythem & Lead) ,Bagol (Drummer), Cannon (Vocal Growl & Scream), Alex (Bassist).

Secara gebrakan awal di akhir tahun 2022 pada tanggal 30 Desember 2022 “Pejabat bangzat” single NAR rilis secara digital platform (resso, joox, Spotify, iTunes, Apple music, napster, YouTube, dll) oleh payung DapurMusic merupakan divisi baru dapurletter.

Arti pejabat bangzat sendiri menurut Bagol frontman NAR menuturkan, “para pejabat diatas sama mereka kotor dan rakus terhadap jabatan yang mempunyai prestasi walaupun berpakaian rapih dan elegan namun maskotnya berbeda”. (FE)

iMusic

Kombinasi AI Dan Analog Di Single “Elifas Sonaru”Yang Berjudul “Rocket Love”.

Published

on

iMusic.idRocket Love, Sebuah lagu yang seluruhnya direkam oleh Elifas Sonaru dan juga merupakan kombinasi AI dan analog. Seiring berkembangnya teknologi, Elifas berani mendobrak paradigma dimana pembawa pesan dalam sebuah lagu tidak melulu harus disuarakan oleh manusia asli, konsep yang sama uniknya dengan virtual instrument pada komputer.

Diiringi oleh konsep musik soul 70an, lirik pada lagu “Rocket Love” menceritakantentang seseorang yang mempunyai tekad untuk membuktikan kepada orang yangdicintainya, bahwa dia mampu membawanya hingga ke bulan. (FE)

Continue Reading

iMusic

“Pendarra” Bercerita Dalam Single Menuju Album, Bertajuk “Perjalanan Singkat”.

Published

on

iMusic.id – Pendarra sebuah unit pop-folk yang terbentuk di Bandung, kembali mengukir perjalanan dalam format tiga anggota, yang di gaungi oleh Arjunet Abdi Nugraha, Desianne Kinanthi, dan Iqbal Nuriana kembali merilis single bertajuk “Perjalanan Singkat.”

Awal lagu ini tercipta ketika Arjunet sedang berada di sebuah tempat yang gelap, dibatasi ruang gerak, ruang sosial, bahkan tidak dapat bermain musik, salah satu outlet mujarab yang justru dapat menolongnya.

Di saat yang bersamaan kehilangan orang terdekat yang punya arti besar di hidupnya, ditempa masalah hidup yang membuat harapannya semakin redup, bisa dibilang harapannya hampir hilang. Sebagai penanggulangan untuk membuat dirinya merasa lebih baik, ia menulis satu bait lirik dan terus ia gumam sebagai mantra untuk membuat dirinya lebih baik.

‘Sampaikan pada semesta, aku sedang berkisah tentang seseorang yang tengah mengarungi samudera dan mencoba melakukannya.’

Ketika keadaan semakin baik dan dapat menyentuh musik kembali, hal yang pertama ia lakukan adalah membuat nada dan melengkapi satu cerita utuh yang ia tuangkan di lagu ini. Tentang perasaan di fase hidupnya kala itu, dari redup menuju benderang.

Perjalanan menuju terang ini didedikasikan untuk semua yang merasa pernah mengalami titik terberat dalam hidup dan berjuang keras untuk mendapatkan kedamaiannya. Begitu pun Pendarra yang setelah 7 tahun berjalan harus menanggalkan entitas yang lama dan meniti langkah yang baru. (FE)

Continue Reading

iMusic

Single Kedua Dari “Bernard Saud” Yang Berjudul “Sirna”.

Published

on

iMusic.id – Single bertajuk Sirna akan menjadi Single Kedua seniman muda yang berdarah Medan Bernard Saud. Single “Sirna” mengambil tema tentang sebuah cinta yang tulus namun dibalas dengan harapan palsu, dan akhirnya perasaan itu hanya sebuah ilusi belaka.

Kali ini Bernard Saud berkolaborasi dengan Afif Gifano salah satu musisi yang sudah cukup lama malang melintang di industri musik dan menelurkan karya-karya salah satunya bersama Adera Ega. Ini juga merupakan single pertama dari Bernard Saud setelah bekerja sama dengan Liberty Entertainment.

Single ini sudah bisa dinikmati oleh para penikmat music Indonesia di tanggal 19 April 2024, harapannya lagu ini bisa menjadi soundtrack bagi para penikmat lagu galau yang mudah-mudahan bisa relate dengan lagu ini nantinya.

“Dengan bangga saya persembahkan “Sirna” untuk kalian semua, Selamat Menikmati.” (FE)

Continue Reading