Connect with us

iMusic

“SMVLL” Rilis Single Terbaru “Let’s Go” feat “Saint Yowzha”.

Published

on

iMusic – Nama SMVLL sudah dikenal sebagai Youtuber unik asal Lampung, dengan konten video-videonya yang sangat menghibur untuk ditonton. SMVLL dikenal para milenials hingga memiliki angka Subscriber Youtube yang fantastis.

Memiliki kemampuan bernyanyi dalam berbagai genre musik Reggae, Rap & Hip-Hop, SMVLL banyak meng-cover lagu musisi dalam negeri seperti Sheila On7, Fourtwenty, Efek Rumah Kaca, sampai Banda Neira.

SMVLL sendiri memiliki nama asli Deka Algazmi. Deka memilih nama SMVLL sebagai nama panggungnya, yang dia ambil dari kata ‘Small’ yang artinya kecil, yang merujuk pada perawakannya yang berbadan kecil. Walau begitu, SMVLL hadir dengan image anak muda yang penuh rasa percaya diri. Penampilannya pun cukup nyentrik dengan gaya Retro dan baju oversized ala tahun 90an.

Tetap berada dibawah naungan label musik Indosemar Records, SMVLL kembali aktif mengeluarkan karya setelah menutup akun Youtube dan Sosial Media-nya pada tahun 2019 lalu. Single terbarunya kali ini berjudul “Let’s Go” dan berkolaborasi dengan seorang Rapper asal Bali yang bernama Saint Yowzha. Lagu yang diciptakannya sendiri ini menceritakan tentang perasaan dirinya yang ingin keluar dari kejenuhan.

“Lagu ini dari cerita gue sendiri sih. Biasa lah namanya anak muda, suka ada perasaan bosan sama apa yang dia jalani hari-hari. Enggak tau mau bikin apa, pengen melakukan sesuatu yang bikin hepi. Mungkin gue harus piknik atau refreshing apa aja buat hilangin jenuh”, jelas Deka.

Mengeluarkan karya ditengah masalah pandemik ini menjadi tantangan tersendiri bagi SMVLL. Pengerjaan lagu ini pun banyak dilakukan via online karena domisili Yowzha di Bali. “Gue bikin lagu ini setelah sekian lama gue berhenti nge-Youtube. Gw putusin balik lagi dan bikin karya lagi melalui label Indosemar.

Sebenarnya lagu ini udah gue buat dari sebelum pandemik, mungkin sekitar 3-4 bulan lalu.  Dan gw butuh Rapper untuk isi beberapa part dilagu ini. Akhirnya dikenalin lah gue sama Yowzha, kita kolaborasi via online. Lirik lagu yang bagian Rap juga Yowzha yang buat”, ucap Deka.

Hadir dengan genre musik Reggae Hip-Hop, Deka cukup jenius dengan mengaransemen musik di lagu ini dan memasukan sedikit sentuhan musik tradisional. Membuat lagu ini terdengar sedikit berbeda dari lagu-lagu SMVLL sebelumnya. “Gue memang suka musik Reggae dan gw pengen menaikkan kembali musik reggae dimata penikmat musik Indonesia. Bahwa musik Reggae juga seru di-mix dengan genre musik lainnya seperti Hip-Hop, EDM atau bahkan musik tradisional”, ujar Deka.

Bagi SMVLL, musik adalah tempat terbaik baginya untuk menceritakan isi hatinya. Karena itu, SMVLL selalu membuat karya berdasarkan pengalaman pribadi atau berdasarkan isi hati, dirasa lebih bisa mengena ke hati para pendengarnya. Begitu juga pada video klip lagu ini, yang digarapnya sendiri.

“Karena lagu ini kan dilatar belakangi dari cerita atau perasaan yang gue alami, biar pas aja dengan khayalan gue. Gue maunya feel-nya Retro biar sesuai dengan cerita dan mood lagunya. Kelebihannya kali kita men-direct video klip sendiri itu, hasilnya sesuai ekspektasi”, tutur Deka. (FE)

iMusic

“narinkovilda” Merilis Single Baru yang Mengharukan “G MAJOR”.

Published

on

iMusic.id – Dalam lanskap musik modern, di mana cerita tentang patah hati sering kali menyalahkan satu pihak, narinkovilda muncul dengan single terbarunya, “G MAJOR,” untuk menceritakan kompleksitas cinta dari perspektif yang segar dan seimbang.

Lagu ini, sebuah karya unggulan dari album debutnya “NOSTAGILA,” menavigasi pemahaman yang halus bahwa dalam tarian cinta, kedua pasangan memimpin dan mengikuti, berbagi dalam kesalahan dan keanggunan. “G MAJOR” bukan hanya sebuah lagu; ini adalah perjalanan introspektif ke dalam hati sebuah hubungan di mana kesalahan adalah harta bersama, mengundang pendengar untuk menjelajahi kedalaman koneksi mereka sendiri dengan kejujuran dan empati.

“G MAJOR” memiliki tempat unik dalam album “NOSTAGILA” sebagai salah satu dari tujuh lagu, masing-masing dengan cermat dirancang untuk menceritakan bab yang berbeda dari kisah cinta yang gagal dari masa lalu narinkovilda. Melalui melodi yang lembut dan lirik yang menyentuh, narinkovilda merajut narasi yang melampaui lagu cinta biasa, menawarkan cermin untuk jiwa sebuah hubungan di mana kedua individu mengenali peran mereka dalam drama cinta yang hilang.

Ini adalah seruan untuk melihat ke dalam diri, untuk menemukan pengampunan dan pemahaman tidak hanya untuk yang lain, tetapi untuk diri sendiri, dalam pengakuan bahwa kegagalan cinta jarang merupakan buatan satu tangan saja.

Esensi “G MAJOR” dalam Bentuk Visual

Video musik untuk “G MAJOR” menangkap esensi lagu tersebut secara ringkas, menggambarkan momen-momen penting dari sebuah hubungan dari awal yang penuh harapan hingga akhir yang lembut. Ini memvisualisasikan perjalanan cinta, kegembiraan, kehilangan, dan perpisahan akhir dengan serangkaian adegan yang menyentuh yang beresonansi dengan emosi mentah dari trek tersebut. Narasi visual ini melengkapi pesan lagu, menawarkan pandangan yang kuat pada perjalanan cinta bersama dan penerimaan bersama atas akhirnya.

“Dalam ‘G MAJOR,’ saya telah menuangkan esensi pemahaman bersama dan keindahan tanggung jawab bersama dalam cinta. Lagu ini, dan video pendampingnya, mencerminkan realitas pahit manis bahwa terkadang, cinta berarti melepaskan dengan anggun. Ini adalah sepotong hati saya, ditawarkan dengan harapan menyembuhkan orang lain.

Dan dalam pembuatan MV-nya sendiri, saya meletakan sebuah sofa sebagai interpretasi ‘saksi bisu’ dari perjalanan cinta kedua sejoli ini. Tiap-tiap clip tidak menggambarkan cerita sesungguhnya dalam percintaan saya, hanya saya buat untuk tujuan dramatis, namun saya rasa penonton MV G Major akan dapat menginterpretasikan masing-masing tentang MV tersebut.” (FE)

Continue Reading

iMusic

Label Dua Suara Media perkenalkan artis – artisnya lewat single “Lebaran”

Published

on

iMusic.id Dua Suara Media sebuah label rekaman yang baru berdiri dua tahun ini tepatnya tahun 2023 ini berkomitmen memajukan dunia musik tanah air. Komitmen Dua Suara Media dibuktikan dengan mencetak artis – artis mumpuni yang ada di dalam naungan Label ini.

“Terimakasih atas kehadirannya di acara buka puasa bersama. Dua Suara Media adalah sebuah Label musik yang masih muda, kita mulainya dari tahun kemaren, tahun kemaren kita juga sempat buat buka puasa untuk pertama kalinya dengan media-media. Label dua suara media sebenarnya diinisiasi oleh temen baik saya almarhum Mujahid Abdul Wahab dan juga teman baik saya pak Sandy Monteiro.” ujar Director Dua Suara Media William Tan di The Breeze, BSD City, Tangerang, Rabu, (20/3/2024).

“Tujuan mereka membuat label ini sebenarnya adalah mau membawa lebih banyak artis -artis ke dunia musik dan juga memperkenalkan lagu-lagu ke semua orang,” tapi ini baru awal . Perjalanan kita masih jauh. Saya nyakin artis -artis yang sudah bergabung karena kita sedang kerja keras untuk menjadikan sesuatu yang baik. Dan kita bisa kontinu bisa berbuka puasa seperti ini.”tambah William Tan.

Selain mengelar buka puasa bersama para artis dan awak media, Dua Suara Media juga merilis single religi bertajuk “Lebaran”. Lagu ini dinyanyikan oleh All Artist yang bernaung di bawah label rekaman tersebut. Para artis dan penyanyi Dua Suara Media adalah Dimansyah Laitupa, Shara Clara, Yurisana Septeasa, Salma Putri, Reyhan, Fahri Ahmad, Raffa Affar, Latoya de Larasa, Dina Rubby dan Qhutbus Sakha.

“Melalui lagu Lebaran ini, kami Dua Suara Media berharap khalayak bisa mengenal karya kami dan artis-artis kami dan Lagu Lebaran dibuat sekaligus untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan,” jelas William.

Selain dirilis di bulan Ramadan, single “Lebaran” yang dinyanyikan All Artist Dua Suara Media ini semakin spesial karena diciptakan langsung oleh Pepep ST12. Pepep mengaku senang karya musiknya dibawakan oleh artis-artis Dua Suara Media.

“Senang banget, karena memang musiknya karakternya dibuat seperti kekuatan vokal para penyanyinya. Lagunya jadi terasa lebih enak didengar,” kata Pepep

Para artis yang terlibat di lagu ini juga merasa senang bisa bekerjasama dengan Pepep selain sebagai pencipta lagu juga di direct saat rekaman.

“Bisa satu project dengan mas Pepep itu sangat luar biasa bagi saya, dan penghargaan project juga buat saya. Jujur kalau di direct sama kang Pepep sih Menyenangkan gak galak sih sebenernya tapi agak tertekan sedikit tapi orangnya menyenangkan dan akhirnya berjalan dengan lancar gitu sih,” ungkap Yuri Sana Dan Salma Putri.

“Sebenarnya di project ini kita kerjanya tuh Fun waktu di studio gitu dan pertama kali di direct langsung sama mas Pepep kita dengerin materinya kebetulan ini mau menjelang puasa terus kayak materinya seru dan aku sebagai penyanyi yang terlibat di lagu ini merasa cukup Deket karena aku udah dengerin semua karya – karya dari lama ST12 dari dulu. Jadi pas proses pengerjaannya itu kita fun dan mas Pepep itu sangat membantu kami,” tutup Dimansyah Laitupa.

Continue Reading

iMusic

“Rindu yang Mengganggu” Menjadi Single Ke-2 Dari “Tonewaves”.

Published

on

iMusic.id – 5 wajah yang tak asing berkumpul membentuk suatu band, “Tonewaves”. POP menjadi pilihan aliran musik yang mereka usung. 5 orang personil yang tak asing ini, antara lain ; Jan (Lead Vocal), Jimmy (Guitar), Chandra (Bass), Aziz (Keyboard) dan Giant (Drum).

Chemistry antar personil, terbentuk di panggung-panggung reguler hingga menjadi band yang solid. Rasa yang begitu kuat dan visi yang berbanding lurus, membuat hati semuanya tergerak untuk melangkah ke tahap selanjutnya. Dan di penghujung tahun 2023, mereka menentukan menambah 1 personil yaitu Rayi yang mengisi di bagian synthesizer dan sequencer yang membuat musik Tonewaves menjadi semakin berwarna.

Rindu yang Mengganggu” menjadi single ke-2 Tonewaves yang diluncurkan pada waktu lalu. Rindu yang Mengganggu menceritakan tentang seseorang yang sudah menjadi dekat dengan orang lain, namun harus berpisah karena pilihan kehidupan lalu berubah jadi perasaan rindu yang sudah sangat tidak bisa tertahan, yang sudah sangat membuat hari-hari  menjadi hanya ingat orang itu saja.

Single ke-2 RIndu yang Mengganggu ini akan tersedia di seluruh platform digital musik dan radio Kota Bandung bahkan Indonesia. Selain format audio dari lagu Rindu yang Mengganggu, Tonewaves akan meluncurkan Video Lirik dan Video Clip dari lagu tersebut di kanal resmi youtube nya ( youtube.com/@tonewavesmusic ) setelah peluncuran audio nya. (FE)

Continue Reading