iMusic – Memasuki tahun ke 10, Solo City Jazz (SCJ), digelar oleh CPro bersama-sama dengan Pemerintah Kota Solo. Sudah satu dekade SCJ menjadi salah satu mata acara penting kota Solo. SCJ digelar pertamakali tahun 2010. Dan sejak tahun pertama itu, SCJ dapat terselenggara sebanyak 9 kali. Ada satu kali, di tahun 2011, SCJ dengan sangat terpaksa tidak bisa terselenggara, karena adanya bencana alam, erupsi Gunung Merapi.
Pada
setiap tahunnya, SCJ dikemas dengan konsep yang berbeda. Landasan dasarnya
adalah, bagaimana SCJ menjadi bentuk festival yang khas kota Solo, sehingga
memiliki karakteristik khas tersendiri. Berbeda dengan gelaran festival jazz
lain di Nusantara.
SCJ
selalu membuka kesempatan, dengan mengundang special performers, yang datang
dari kalangan pemusik atau penyanyi dan grup band, yang sejatinya bukanlah
jazz. Memberikan tantangan seru, bagaimana para penampil non-jazz, memberikan
interpretasi terhadap jazz sesuai dengan ide kreatifitas mereka masing-masing.
Begitupun
halnya yang terjadi di tahun 2019, pada perayaan istimewa satu dekade SCJ.
Dalam
gelaran tahun ini musisi non jazz yang diundang adalah kelompok musik Metal kebanggaan kota Solo,
dengan pengalaman tampil di mancanegara, Down for Life yang akan tampilkan
dengan ide yang tak kalah khususny yaitu berkolaborasi artistik, lintas genre
dan akan tampil bersama penari muda multi talenta, asal Solo Dhea Fandari
bersama DFConceptual dengan konsep unik,
Glowin’ Nusantara.
Penampilan
kolaborasi Down for Life dan Dhea Fandari, akan didukung pula oleh Kurawa
Voice, kelompok suara akapela asal kota Solo juga. Serta seniman musik asal
Yogyakarta, Ari Wulu.
Penampilan
unik dan menarik berbentuk Art-Collaboration tersebut, akan menjadi mata acara
utama pada SCJ 2019 ini.
Selain
Down for Life dan Dhea Fandari, Solo City Jazz juga akan menampilkan suami istri Bonita & Adoy, Aditya Ong
dan kawan -kawan, Tricotado, Kemlaka
Di
tahun 2019 ini, SCJ akan digelar dua hari, 28 & 29 September. Dengan Sabtu 28 September, akan diadakan di
kampung Batik Kuman dan Laweyan.
Penyelenggaraannya
akan berpindah nanti, dari pagi dan siang harinya. Berupa Fashion On The
Street, dengan busana rancangan Rory Wardana. Dengan penampilan musisi muda,
PieeCee Project. Serta Bonita & Adoy.
Adapun pada Minggu 29 September, SCJ akan diadakan di Taman Balekambang, sebagai acara festival utama. Dimana pentas yang akan dimulai jam 19.00 WIB itu nantinya menampilkan Kemlaka, Tricotado, Aditya Ong dan Gaby, Bonita & Adoy. Serta Down for Life dengan Dhea Fandari, Ari Wulu dan Kurawa Voices. (EH).