iMusic – Film ‘Ratu Ilmu Hitam’ versi 2019 memang mengusung konsep baru dan mengambil sudut pandang lain dari fllm lainnya. Bercerita tentang Hanif (diperankan oleh Ario Bayu) membawa Nadya (Hannah Al Rashid) istrinya dan ketiga anak mereka ke panti asuhan tempat Hanif dulu dibesarkan. Pengasuh panti itu, Pak Bandi (Yayu Unru), sudah sangat tua dan sakit keras, Hanif datang untuk menjenguk setelah benahun-tahun tidak bertemu. Dua sahabat Hanif saat tinggal di panti, Anton (Tanta Ginting) dan Jefri (Miller Khan) juga datang bersama istri-istri mereka.
Malam
itu mereka semua tiba di panti asuhan yang terletak di luar kota dan jauh dari
pemukiman penduduk itu. Mereka bermaksud bennalam di sana untuk memberikan
penghormatan terakhir buat orang yang telah mengasuh mereka sejak kecil. Mereka
menyangka malam itu akan jadi malam yang penuh kedamaian. Mereka segera
memahami bahwa mereka salah.
Satu
per satu dari mereka mengalami keganjilan yang mengerikan. Sebagian diteror
oleh hal-hal yang paling mereka takuti. Seseorang menginginkan mereka mati,
tampaknya dengan ilmu hitam yang sangat hebat. Seseorang yang mungkin punya
dendam. Seseorang yang mengetahui sesuatu yang pernah dilakukan Hanif dan
kawan-kawannya ketika di panti. Hanif dan kedua sahabatnya harus mengingat
kembali beberapa kejadian yang coba mereka lupakan. Sesuatu yang mereka buang
dari ingatan untuk bisa hidup seperti manusia normal.
Film
‘Ratu Ilmu Hitam’ versi terbaru dibintangi oleh Ario Bayu, Hannah Al Rashid,
Imelda Therinne, Miller Khan, Tanta Ginting, Salvita DeCorte, Zara JKT48, Ade
Firman Hakim, Ruth Marini, Yayu Unru, Putn’ Ayudya, Shenina Cinnamon, Giulio
Parengkuan, Gisellma Firmansyah, Sheila Dara Aisha, Muzakki Ramdhan, serta Ari
Irham.
Setahun
sebelumnya, Rapi Films membuat ulang film “Pengabdi Setan” yang mempunyai
status cult yang sama seperti “Ratu Ilmu Hitam”. Kedua film ini diharapkan
dapat membuka lagi mata generasi muda terhadap katalog film-fllm horor Rapi
Films yang telah memperkaya khazanah dunia horor Indonesia.
Film
“Ratu Ilmu Hitam” tayang mulai 7 November 2019 di bioskop seluruh
Indonesia.
Selain itu, film “Ratu Ilmu Hitam” akan bekerjasama dengan GoPlay sebagai Video-on-Demand (VOD) Partner. (FE)
iMusic.id – “Abadi Nan Jaya” merupakan film bertema zombie yang merupakan hasil kerja sama pertama antara Kimo Stamboel dan Netflix Indonesia.
Film “Abadi Nan Jaya” yang akan tayang pada 2025 ini disebut – sebut sebagai salah satu proyek film dengan biaya produksi terbesar di Indonesia. Meskipun demikian, Netflix tidak mengungkapkan angka spesifik mengenai biaya produksi Abadi Nan Jaya.
Film “Abadi Nan Jaya” ini berlatar di sebuah desa yang terpencil, yang terletak di sekitar Yogyakarta, menceritakan tentang keluarga pemilik usaha jamu yang berinovasi dengan meracik ramuan jamu yang baru. Sayangnya, ramuan tersebut justru menyebabkan munculnya wabah zombi yang mengancam daerah mereka dan bisa menyebar ke wilayah lain.
Film “Abadi Nan Jaya” merupakan sebuah proyek ambisius yang mengambil lokasi syuting di area terpencil di Pulau Jawa. Proyek ini akan menggabungkan berbagai efek khusus praktis dan VFX untuk menciptakan adegan-adegan zombie yang menarik.
Selain itu, Film “Abadi Nan Jaya” bisa dibilang juga sebagai proyek yang melanjutkan tren kisah zombie yang diproduksi oleh Netflix, mengikuti kesuksesan serial populer seperti “Kingdom” dan “All of Us Are Dead” yang berasal dari Korea.
Skenario film ini ditulis oleh Kimo Stamboel berkolaborasi dengan Agasyah Karim dan Khalid Kashogi. Sejumlah aktor telah terlihat muncul di teaser film ini yang bisa kita Simak di official youtube channel Netflix Indonesia dan mereka adalah : Eva Celia, Mikha Tambayong, Donny Damara, Dimas Anggara, Marthino Lio, Kiki Narendra, dan Varen Arianda Calief.
iMusic.id – MAGMA Entertainment dan Rapi Film resmi merilis teaser trailer untuk film Qodrat 2, yang mengungkapkan perjalanan penuh ketegangan Ustadz Qodrat dalam mencari istrinya, Azizah.
Dalam cuplikan berdurasi satu menit ini, suasana misterius dan elemen horor yang mencekam terasa begitu kuat, menambah rasa penasaran penonton terhadap sekuel yang telah lama dinantikan ini. Apalagi di sekuel ini, akan lebih banyak adegan aksi yang membuat Qodrat 2 sebagai film horor action religi Indonesia.
Salah satu kejutan dari teaser trailer ini adalah terungkapnya sosok Azizah yang diperankan oleh Acha Septriasa. Namun, perjalanan Ustadz Qodrat untuk bertemu kembali dengan istrinya tidaklah mudah. Azizah yang sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa karena depresi, kini telah keluar dan bekerja di sebuah pabrik bersama temannya, Purwanti, yang diperankan oleh Della Dartyan.
Selain nama-nama yang sudah disebutkan, Qodrat 2 juga akan diramaikan dengan aktor lainnya seperti Donny Alamsyah, Hana Saraswati, hingga Septian Dwi Cahyo. Dengan hadirnya nama-nama baru ini, bayang-bayang kejahatan masih akan terus mengintai, menguji keimanan dan tekad Ustadz Qodrat dalam menghadapi kekuatan yang lebih besar dari sebelumnya.
Sutradara Qodrat 2, Charles Gozali, mengungkapkan antusiasmenya atas perilisan teaser trailer ini. “Kami ingin membawa penonton lebih dalam ke dalam dunia Ustadz Qodrat, dengan cerita horor yang semakin kuat. Selain itu, seperti yang sudah disampaikan, bahwa di sekuel kali ini akan menghadirkan adegan action yang lebih banyak, dan membuat sekuel ini lebih menegangkan. Melalui teaser ini, kami memberikan gambaran sekilas tentang kisah penuh emosi dan perjuangan yang akan mereka saksikan di bioskop nanti.”
Vino G. Bastian, pemeran utama yang memerankan Ustadz Qodrat, juga membagikan pengalamannya.
“Di sekuel ini, semuanya lebih ekstra, baik dari segi horor maupun emosi. Tantangan yang dihadapi Ustadz Qodrat jauh lebih berat, dan saya yakin penonton akan merasakan pengalaman menonton yang lebih intens dibandingkan film pertama.”
Sementara itu, Acha Septriasa yang bergabung dalam proyek ini sebagai Azizah menambahkan,
“Azizah adalah karakter yang sangat menarik dan memiliki kedalaman emosi yang luar biasa. Saya merasa senang bisa menjadi bagian dari perjalanan Ustadz Qodrat di film ini dan enggak sabar menunggu penayangan filmnya.”
Sebelumnya, pada 2 Desember 2024, Qodrat 2 sudah lebih dulu memberikan kejutan kepada penggemar melalui perilisan sneak peek berdurasi 9 menit di Jogja-NETPAC Asian Film Festival. Acara tersebut dihadiri oleh sutradara Charles Gozali, produser Linda Gozali, editor Teguh Raharjo, dan eksekutif produser Dian Sastrowardoyo.
Sambutan hangat dari para penonton dengan penuhnya studio saat pemutaran membuktikan tingginya ekspektasi terhadap film ini. Dengan semakin dekatnya jadwal perilisan di Lebaran 2025, Qodrat 2 menjanjikan pengalaman horor action religi yang lebih mencekam dan emosional.
Apakah Ustadz Qodrat akan berhasil menemukan Azizah? Dan rahasia apa yang menanti di perjalanan barunya? Tunggu penayangan Qodrat 2 di bioskop, Lebaran 2025!
iMusic.id – Dalam rangka peluncuran official trailer dan poster film “Samawa” hari ini, Travel Stories Pictures (TSF) dengan bangga mempersembahkan karya terbaru mereka yang akan segera tayang di bioskop mulai 27 Februari 2025. Sebelumnya, teaser video dan poster “Samawa” telah dirilis melalui seluruh platform media sosial resmi Travel Stories Pictures.
Mengangkat Isu Sosial yang dekat tapi Jarang dibicarakan Sejak awal berdirinya, rumah produksi Travel Stories Pictures (TSF) berkomitmen untuk menghadirkan cerita dengan isu-isu sosial yang kurang mendapat sorotan atau jarang diangkat ke layar lebar, namun memiliki kedekatan dengan masyarakat seperti “Samawa” ini.
TSF memiliki misi untuk menyajikan narasi yang tidak hanya menghibur tetapi juga menggugah kesadaran penonton di film “Samawa”.
“Banyak isu sosial yang sebenarnya terjadi di sekitar kita, tetapi tidak banyak dibahas karena dianggap tabu atau kontroversial,” ujar Ganank Dera sebagai perwakilan TSF berkomentar tentang film “Samawa”.
“Kami ingin membuka ruang dialog bagi masyarakat untuk melihat fenomena ini dari berbagai sisi, tanpa memberikan penilaian mutlak. Kami hanya menyajikan kenyataan yang mungkin luput dari perhatian masyarakat.” Terang Ganank Dera.
Film ini mengangkat tema Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), sebuah topik yang sensitif namun relevan dengan realitas masyarakat. Film “Samawa” berfokus pada perjalanan sebuah keluarga yang terjebak dalam lingkaran KDRT. Namun, alih-alih hanya menyoroti tindakan kekerasan itu sendiri, “Samawa” mengungkap dimensi lain di balik dinamika pelaku dan korban.
TSF menegaskan bahwa film ini tidak dimaksudkan untuk membenarkan KDRT dalam bentuk apa pun. Sebaliknya, Samawa bertujuan untuk memperlihatkan bahwa ada sisi kompleks dari fenomena ini yang sering kali terabaikan.
“Film ini bukanlah pembenaran terhadap KDRT, tetapi sebuah upaya untuk memaparkan bahwa fenomena ini ada dan lebih rumit dari yang terlihat di permukaan,” tambah Ganank Dera.
“Penilaian sepenuhnya kami serahkan kepada penonton. Kami hanya ingin menunjukkan sebuah realitas dan mengajak masyarakat untuk berpikir lebih dalam. Siapkan Diri untuk Menyaksikan “Samawa” yang ditulis sekaligus disutradarai oleh Ganank Dera.
Film Samawa mengisahkan perjalanan emosional Yura (diperankan Badriyah Afiff), seorang perempuan yang tumbuh dalam budaya Jawa yang kuat. Setelah menikah dengan Andi (diperankan Alexzander Wlan), ia dihadapkan pada kenyataan pahit tentang dosa-dosa suaminya yang muncul setiap waktu dan perlahan menghancurkan keharmonisan rumah tangga mereka.
Bergenre drama dan religi, “Samawa” menghadirkan kisah kompleks tentang bagaimana seorang istri menghadapi konflik batin antara prinsip tradisional untuk tetap patuh kepada suami dan upaya mencari makna Sakinah, Mawadah, Warohmah (SaMaWa) untuk memperoleh kebahagiaan serta kedamaian dalam keluarganya.
Film ini diproduseri oleh Sugianto dan Sani B. Krisna, serta menampilkan aktor dan aktris berbakat lainnya seperti Ence Bagus, Lulu Zakaria, Lucky L. Moniaga, Amel Alvi dan Decy Decinta. Dengan tagline “Dosamu, Cintaku, Selamanya,” Samawa menawarkan sebuah cerita emosional yang menyentuh berbagai aspek hubungan rumah tangga: cinta, luka, penyesalan, dan harapan.
Ikuti terus perjalanan film SAMAWA melalui akun media sosial resminya dan nantikan film SAMAWA mulai 27 Februari 2025 hanya di bioskop.