iMusic.id – Penyanyi Indonesia, Windy Saraswati meluncurkan single solonya yang berjudul “Aku Hidup Untuk Mu”. Single ini adalah lagu yang pernah di nyanyikan oleh Windy beberapa tahun lalu dan dirilis kembali karena liriknya masih relate dengan kisah hidup banyak orang saat ini.
Di edarkan secara digital oleh MCM Global Team plus dibantu proses remaster single ini oleh gitaris kenamaan John Paul Ivan di belakang layar, Windy Saraswati memperlihatkan sisi lainnya sebagai seorang penyanyi. Di single “Aku Hidup Untuk Mu” ini Windy bernyanyi dengan penghayatan yang sangat dalam dan memukau.
“The song is amazing and Windy’s voice is beautiful” kata Kenny, owner dan founder label MCM Global Team yang merilis single terbaru dari Windy Saraswati tersebut. Lagu “Aku Hidup Untuk Mu” adalah lagu yang ditulis oleh almarhum Carlo Saba (vokalis band Kahitna).
Windy Saraswati menjelaskan, “lagu Aku Hidup Untuk Mu, adalah lagu yang sudah lama diproduksi, lagu itu diberikan Carlo Saba ke saya karena Carlo melihat suara vokal saya sangat pas untuk menyanyikan lagu tersebut. Carlo dan saya udah lama berteman dan sering nongkrong bareng kalo kita lagi freetime dari kegiatan manggung.”
“Sewaktu saya mendapatkan kabar bahwa Carlo meninggal, saya sangat bersedih sekali, dan saya memutuskan untuk merilis single lagu ini untuk didedikasikan kepada sahabat saya, almarhum Carlo Saba, untuk mengenang beliau, sebagai sahabat sesama musisi”, terang Windy
Single “Aku Hidup Untuk Mu” di produserin langsung oleh Windy dalam pembuatan rekaman sampai ke video musik yang akan rilis di Juli 2023 ini.
“Ini lagu yang sangat indah dan sangat menyentuh, dan saya sangat suka dengan hasil aransemen musiknya yang mengedepankan suara instrumen akustik dari piano, gitar dan strings orkestra. Aransemen seperti itu memberikan nuansa dan sentuhan berbeda dari biasanya yang menggunakan instrumen elektrik”, jelas Windy lagi
Selain berharap lagu ini bisa disukai banyak orang, Windy juga menularkan semangat berkarya dan bermusiknya dengan menunjukkan bahwa dia masih bersemangat untuk merilis karya – karya baru yang orisinil dan enak untuk dinikmati.
“Saya tau dengan sikon diri yang sudah tidak muda lagi, plus harus bersaing dengan penyanyi – penyanyi muda pendatang baru yang sangat banyak bermunculan, jadi kita harus benar-benar berpikir dan kerja keras untuk bisa memberikan karya bagus serta berkualitas.” Tutur Windy.
Tahun 2023 ini agenda bermusik Windy sangat lah padat, setelah merampungkan dan merilis album EP bersama band ’Take Over’ yang rencananya akan maraton merilis 5 video musik di tiap bulan mulai dari Juni sampai November nanti, Windy mempersiapkan merilis video musik single “Aku Hidup Untuk Mu” di Juli ini, ditambah dia juga sedang mempersiapkan single project barunya bersama band ‘Geger’ yang akan dirilis juga tahun ini. Selamat Windy!!
iMusic.id – Ahmad Abdul memulai tahun 2025 dengan sebuah karya baru yang penuh makna berjudul “Almere”. Setelah perjalanan emosional yang ia tuangkan dalam single “Sia-sia” di penghujung 2024, “Almere” adalah sebuah pijakan kembalinya Ahmad Abdul.
Di single terbarunya ini Ahmad Abdul menggambarkan sebuah rasa dimana dia pernah merasa berada di titik di mana menyerah adalah satu-satunya pilihan? Ketika dalam perasaan penuh ke frustasian kita mendapat harapan baru dari sebuah lingkungan baru.
“Bagi saya, tempat penyembuhan itu adalah sebuah kota yang bahkan belum pernah saya dengar sebelumnya yaitu Almere. Kota itu menjadi titik balik yang membantu saya tetap berada di jalur, meskipun hidup terasa seperti berjalan melalui api. Dan ini akan menjadi salah satu hal yang akan selalu terpatri dalam ingatan saya sebagai bagian dari perjalanan indah ini.” Ungkap Ahmad Abdul Dalam “Almere”.
Ahmad Abdul mengajak pendengar untuk merenung dan menemukan kekuatan di tengah tantangan. Lagu ini menampilkan melodi yang lembut namun penuh energi, mencerminkan kehangatan sekaligus semangat baru yang ia rasakan.
“Almere” sudah tersedia di semua platform digital. Semoga lagu ini menjadi teman bagi siapa pun yang sedang berjuang, mengingatkan bahwa setiap perjalanan memiliki tempat di mana kita bisa bangkit kembali.
iMusic.id – Solois asal Bandung, Chitraspati, kembali dengan single terbaru “Manusia Paling Indah”, melanjutkan kesuksesan debutnya, “Pilu” (2023). Berbalut nuansa pop manis, lagu ini menggambarkan indahnya jatuh cinta dan mengagumi.
Dalam proses produksinya, Chitraspati mengeksplorasi pendekatan vokal yang lebih lembut untuk menyampaikan maksud dari single ini secara maksimal. Meskipun terdengar ringan, lagu ini dinyanyikan dengan teknik vokal yang cukup kompleks untuk memperkuat emosi dalam setiap baitnya. Selain itu, lagu ini juga menampilkan sisi lain dari Chitraspati yang dikenal sedikit tomboy dan kini mencoba tampil lebih manis.
Lahir di keluarga musisi, Chitraspati memulai kariernya sebagai vokalis Raspati Band sebelum terjun sebagai solois. Perbedaan dinamika ini tentu memberikan warna baru dalam perjalanan musiknya, terutama dalam menggali dan menampilkan kemampuannya sebagai musisi.
Jika “Pilu” menggambarkan perasaan kehilangan dan kesedihan, “Manusia Paling Indah” justru membawa suasana yang lebih ceria. Kedua lagu ini menunjukkan proses eksplorasi musikal Chitraspati yang semakin matang. Ke depannya, Chitraspati berencana untuk terus merilis lebih banyak karya dan bercita-cita menciptakan karya yang suatu hari nanti dapat diwujudkan dalam bentuk film.
Single “Manusia Paling Indah” dirilis bersama label musik asal Bandung, 9IANT Music & Publishing. Lagu ini telah tersedia di berbagai platform musik digital dan siap menemani para pendengar yang ingin merasakan manisnya jatuh cinta.
iMusic.ic – Mocca kembali dengan single baru yang maanis menyambut Hari Valentine. “Be My Bee” adalah lagu yang menyenangkan, menangkap esensi cinta dan kasih sayang, dibalut dalam metafora alam yang menawan.
Lagu ini merupakan hasil kolaborasi perdana antara gitaris Riko Prayitno, Lafa Pratomo, dan Arina Ephipania yang menulis liriknya. “Kami mengerahkan sisi terbaik dalam menciptakan lagu ini, dan ini pertama kalinya saya dan Arina melibatkan Lafa Pratomo dalam proses komposisi,” ungkap Riko. Arina menambahkan, “Di lagu ini saya mencoba menuangkan kualitas-kualitas sebuah hubungan romantis ke dalam liriknya. Kita semua pasti pernah merasakan indahnya jatuh cinta.”
“Be My Bee” menggambarkan sekuntum bunga yang dengan sabar menunggu seekor lebah untuk mengunjunginya, melambangkan keindahan kebersamaan dan kegembiraan yang dibawa oleh cinta. “Waktu menyusun lirik ‘Be My Bee’, aku tuh mencoba mengingat-ingat apa yang terjadi di masa itu dan ternyata sangat mudah menghadirkan memori romantisme dengan pasangan kita. Mungkin itu adalah magic dari cinta ya,” tambah Arina. “Aku percaya kalian semua melihat, merasakan dan menjalani fase jatuh cinta, yang bisa kita hadirkan memori romantis itu kapan saja.”
Reff yang mudah diingat, “Be my bee,” menekankan kerinduan akan kedekatan dan koneksi, menjadikannya lagu wajib bagi para pasangan di mana pun. Liriknya dengan indah menangkap kesederhanaan dan kemudahan dalam mencintai seseorang yang spesial. Lagu ini berbicara tentang menemukan kenyamanan dan ketenangan dalam kehadiran mereka, “If I’m the petals of a flower, you could settle here for hours,” bahkan ketika hidup terasa sibuk, “You always seem to be busy, but loving you is very easy.” Pengabdian yang tak tergoyahkan ini semakin ditegaskan di bagian bridge, dengan janji dukungan yang teguh: “Everywhere you go, I want you to know that I’ll be here just waiting for you.”
Mocca dikenal dengan lagu-lagu yang bercerita. Musik mereka sering menjelajahi tema cinta, persahabatan, dan momen-momen ajaib yang mendefinisikan koneksi manusia. “Be My Bee” tidak terkecuali, menawarkan eksplorasi yang unik dan tulus tentang kesenangan sederhana dari cinta.
“Be My Bee” tersedia di semua platform streaming musik utama via My Diary Records. Ini adalah single kedua yang dirilis sebagai bagian dari perayaan 25 tahun Mocca berkarya, setelah perilisan “Menua Bersama” pada November 2024.