iMusic.id – Cakra Khan gelar konser solonya di dua negara tetangga yaitu Singapura dan Malaysia pada bulan Juli dan Agustus 2025 depan. Konser ini di selenggarakan untuk merayakan perjalanan Panjang karir Chakra Khan di industri musik Indonesia sekaligus merayakan perilisan album “Divine” tahun lalu.
Seperti perjalanan panjang kariernya, terutama dalam melahirkan album kedua, tak heran jika Cakra Khan memilih judul “Divine” untuk karya yang sangat dinantikan oleh para penggemarnya. Mengambil judul yang sama, penyanyi yang ikonik dengan suara serak nan indah ini menamakan konser nya sesuai dengan nama album keduanya.
Cakra Khan akan hadir dengan konser solonya. Bukan hanya satu, tetapi dua kejutan diberikan kepada para penggemarnya ketika promotor ternama, Shiraz Projects, mengumumkan akan membawa “Cakra Khan – Divine Concert” ke Singapura sebelum akhirnya dinikmati di Malaysia.
Penyelenggaraan “Cakra Khan – Divine Concert” di Singapura dijadwalkan akan berlangsung di The Star Theatre pada tanggal 18 Juli 2025, sementara pada tanggal 2 Agustus 2025 penggemar akan menikmati konser penyanyi berusia 33 tahun ini di Plenary Hall, Kuala Lumpur.
Promotor Shiraz Projects, menyebutkan bahwa “Cakra Khan – Divine Concert” diadakan pada waktu yang tepat meskipun ini bukan pertama kalinya penggemar menyaksikan penampilannya. “Cakra Khan – Divine Concert” akan menjadi konser yang luar biasa dan magis, sejalan dengan perjalanan panjang penyanyi ini.
“Mengapa kami mengatakan demikian? Karena setelah 11 tahun, Cakra Khan akhirnya merilis album kedua, yaitu “Divine”. Dan sebagai penghormatan terhadap kelahiran album tersebut tahun lalu, kami ingin menghadirkan konsep konser yang mencerminkan makna Divine, yang berarti “luar biasa”, “hebat”, dan “megah”, terang Shirazdeen Karim, Direktur Shiraz Projects.
“Cakra Khan – Divine Concert” juga akan menjadi momen bagi penggemar untuk kembali menikmati vokal uniknya, yang tidak hanya akan membawakan lagu-lagu dari album terbaru, tetapi juga mengajak penggemar bernostalgia dengan lagu-lagu lama yang tetap abadi dari satu-satunya, Cakra Khan,” ujar Shirazdeen Karim.
Mengenai penyelenggaraan konser di Singapura dan Malaysia, Shirazdeen mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil karena tingginya permintaan dari para penggemar. “Karena banyaknya permintaan dari penggemar yang ingin melihat Cakra Khan tampil dalam konser solonya, kami memutuskan untuk menggelarnya di dua negara dengan lokasi yang benar-benar menarik.”
Sementara itu, Cakra Khan yang antusias dengan penyelenggaraan “Divine Concert – Cakra Khan” memberikan pesan singkat, “Yang pasti, kalian akan menikmati konser ini sebagaimana saya selalu menikmati apresiasi kalian terhadap saya,” ujarnya.
Pantau terus perkembangan Divine Concert – Cakra Khan yang akan berlangsung di Singapura dan Malaysia. Untuk penggemar di Singapura, tiket bisa dibeli melalui www.sistic.com.sg, sementara untuk penggemar di Malaysia, jangan sampai kehabisan tiket di www.myticket.asia.
Tiket akan mulai dijual pada 12 Februari 2025 pukul 10 pagi dengan harga dan kategori sebagai berikut:
Jadi, tunggu apa lagi? Lagu-lagu seperti Kepada Hati, Salah Tapi Baik, Mencari Cinta Sejati, dan Kekasih Bayangan siap menemani kalian dalam konser yang spektakuler ini.
iMusic.id – Yamaha Musik Indonesia bekerjasama dengan KUBI (Kibordis Untuk Bangsa Indonesia), komunitas para pemain keyboard Indonesia, sukses menyelenggarakan “Gathering & Musical Event” bertema “Synth Wave Revival: 80s Music with Yamaha!” pada Senin, 28 Juli 2025, bertempat di CSC Gallery, Yamaha Music Center Building, lantai 1.
Yamaha Customer Support Center (CSC) sendiri merupakan showroom display yang berdiri sejak 29 Maret 2019 dan menjadi etalase bagi produk-produk mid to high. Melalui CSC Gallery, pelanggan dapat mencoba berbagai produk Yamaha secara langsung mulai dari Piano Room, Drums Room, Guitars Room, Digital Room, hingga PA Lounge khususnya bagi mereka yang belum menemukan unit tertentu di dealer Yamaha.
Acara kolaborasi perdana ini bertujuan memperkenalkan Yamaha Customer Support Center lebih luas sekaligus mempererat hubungan Yamaha dengan para musisi, khususnya para kibordis Indonesia. Di samping itu, acara ini juga menjadi ajang memperkenalkan lini synthesizer Yamaha yang legendaris maupun terbaru.
Sebagaimana musik era 80-an kerap dianggap sebagai salah satu era paling berpengaruh dalam sejarah musik populer, Yamaha dan KUBI memanfaatkan momentum nostalgia ini untuk mengulik kembali karakter sound synthesizer 80-an.
Beberapa instrumen ikonik seperti DX-7 dan SY-85 turut dihadirkan berdampingan dengan model terbaru seperti Montage dan Genos untuk mendukung penampilan para musisi. Yamaha mengucapkan terima kasih kepada DSS Sound Indonesia atas dukungannya dalam penyediaan synthesizer model klasik. Rangkaian acara diawali dengan penampilan Audiensi Band membawakan salah satu nomor dari Casiopea, disusul lagu “Masih Ada” dari 2D yang pada masanya dibawakan dengan Yamaha DX 7 dan kini dihadirkan kembali dengan sound serupa.
Sejumlah lagu hits 80-an, baik Indonesia maupun mancanegara, turut meramaikan suasana. Musisi dan pencipta lagu Nyong Anggoman juga berbagi kisah di balik proses penciptaan “Madu dan Racun”, salah satu lagu legendaris yang mewarnai era 80-an.
Presentasi ini dilengkapi Teffy Mayne yang menunjukkan bagaimana materi serupa dapat dieksplorasi melalui MO-DX7. Setelah sesi ice breaking berupa games, musisi senior Tamam Husein membagikan kisah perjalanan kariernya. Tamam, yang pada era 80-an merupakan Yamaha Music Demonstrator, bercerita tentang kedekatannya dengan Music Director Yamaha saat itu, Mr. Watanabe, serta kolaborasi yang melahirkan banyak penyanyi ternama tanah air melalui festival-festival lagu popular.
Acara dilanjutkan dengan sesi jamming dan penampilan musik santai. Keseruan semakin terasa ketika penyanyi Immaniar hadir dan membawakan dua tembang hits-nya, “Prahara Cinta” dan “Ironi”. Sebelum penutup, Inspektur Jenderal Kementerian Kebudayaan, Ibu Fryda Lucyana K., S.H., LL.M., yang turut hadir, juga berpartisipasi mempersembahkan single “Rindu” ciptaan Eros Djarot.
Beliau pun berkesempatan mencoba Yamaha PSR-SX 920, yang memuat beragam style musik lokal Indonesia dari berbagai daerah. Yamaha Musik Indonesia berharap melalui acara ini, ikatan antara Yamaha dan para musisi Indonesia semakin erat, sekaligus membuka peluang kolaborasi untuk terus menghadirkan inovasi dan karya berkualitas bagi dunia musik Indonesia.
iMusic.id – INDOHITS GIGS #1 sebuah event musik kolaborasi Cadaazz Pustaka Musik dengan Uthie Project yang digelar pada Senin 28 Juli 2025 di Lithium Rooftop Radio Dalam Jakarta Selatan.
Sebelumnya acara musik “INDOHITS” pernah digelar disebuah mall kawasan Jakarta timur tahun 2023.
“Yak INDOHITS ini salah satu IP yang gw punya selain Rock Legacy. INDOHITS pernah di gelar di salah satu mall jaktim waktu itu bertepatan dengan perilisan album “November‘ nya Sigit Wardana 2023 lalu. Yang tampil selain Sigit Wardana ada beberapa musisi lagi termasuk Genta Garby.,” ujar Fransiscus Eko Inisiator acara GIGS.
“Gw itu udh lama gak menggelar event atau gigs musik, nah Uthie itu lagi gencar gencar nya bikin gigs, makanya gw ajak Uthie buat bantu ngurusin kerjasama dengan pihak Venue Cafe dan macam – macamnya.” ucap Fransiscus Eko.
OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Menurut Fransiscus Eko INDOHITS #1 GIGS diharapkan menjadi wadah silaturahmi antar jurnalis, musisi dan fans.
“Ini sebuah konsep live music intimate, jadi venue nya ya indoor. Lewat acara ini sesama musisi, fans dan teman jurnalis musik bisa silaturahmi bareng tanpa batas dan di persilahkan untuk saling support.”kata produser, artis management, musisi sekaligus pencipta lagu yang biasa di panggil Eko ini.
Tahun ini INDOHITS menghadirkan musisi – musisi lintas genre dari mulai Rock, Pop, R&B, hingga EDM.
OLYMPUS DIGITAL CAMERA
“Musisi / band yang tampil ada Rocker Kasarunk, Band OmOm, Gugun Blues Shelter, Broderbong (project nya Bongky Bip), Ressa Herlambang, Mita N Edo + Candra Kim, Beat+ (Rico Murry dan Yudha), Bunga, Sun Of Monday, Bangkar, Sigit Wardana dan ada misteri quest band Fearless (Arya Setyadi (Bass-Godbless, Voodoo), Rere (Drummer – Grass Rock), Edo Widiz (Gitar-Voodoo), dan Fathan (Vokal-CrissX, Malaysia),”tambahnya.
Sekedar informasi INDOHITS GIGS ini memang rencana nya digelar tiap bulan, dan untuk kelanjutan acara ini kedepan, pihak penyelenggara akan memberikan kesempatan pada semua musisi baik itu solois ataupun band da an musisi indieuntuk ikut mempromosikan karya – karya nya di acara ini.
INDOHITS GIGS #1 dimulai pukul 20.00 wib dengan dibuka oleh band besutan Ferdy Tahier band OMOM yang membawakan tiga lagu hits mereka. Mengawali penampilannya band OMOM membuka GIGS dengan intimed dan hangat.
OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Setelah band OMOM acara dilanjutkan dengan penampilan Mita N Edo + Candra Kim membawakan 3 lagu juga. Panggung INDOHITS GIGS kemudian di panaskan oleh penampilan Broderbong, salah satu project nya Bongky Bip dengan membawakan 5 lagu termasuk lagu dari The Flowers dan Slank.
Di sekitar pukul 21.30, Rocker Kasarunk naik panggung dengan membawakan 4 lagu dari album terbaru mereka yang baru rilis, usai lagu ke empat dari Rocker Kasarunk, ada surprise yang diberikan management dengan merayakan ulang tahun ke- 15 tahun Rocker Kasarunk yang diwarnai dengan tiup lilin kue ulang tahun. Frontman Rocker Kasarunk, Ferdy Tahier kemudian memberi kejutan kepada penonton dengan memanggil keatas panggung misteri quest lintas negara dari yaitu Fearless Band (Arya Setyadi, Rere, Edo Widiz dan Fathan untuk tampil membawakan beberapa lagu.
Selanjutnya panggung INDOHITS GIGS #1 dimeriahkan dengan penampilan keren Ressa Herlambang yang mengajak penonton berdansa dengan dua lagu hitsnya plus satu lagu remake milik Titi Dj.
OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Setelah itu Gugun Blues Shelter tampil dengan 3 lagunya yang mengajak penonton menikmati musik blues keren milik Gugun yang dilanjut oleh hadirnya Sun Of Monday dengan genre EDM mengajak penonton berajojing ria dengan dengan deretan 3 lagu yang ditampilkan oleh member Sun Of Monday, Cathyn (vokal), Ridzky Surya (rap, vokal, gitar) dan DJ Stroo (Dj, Produser, Songwriter)
Setelah menikmati music EDM penonton diajak Beat+ Kembali bernostalgia dengan dengan lagu-lagu Beatles dan Koes plus dan tak sampai di situ saja, penampilan asik band Bunga membawakan lagu “Kasih Jangan Kau pergi” dan “Ojo Ngono” dan Bangkar di penghujung acara menutup konser INDOHITS GIGS #1 dengan klimaks. Yang menarik dari konser INDOHITS GIGS #1 ini adalah para penonton yang hadir menyaksikan acara keren ini tetap bertahan di Lokasi acara sampai dengan acara berakhir.
iMusic.id – Juicy Luicy bersama Adrian Khaalif akan melakukan roadshow tur di 5 kota besar yang akan berlangsung di bulan September dan Oktober 2025 ini. Tur konser yang diberi judul “Konser untuk Korban Sakit Hati Banget” ini akan mampir di Bandung (13 September), Yogyakarta (14 September), Palembang (20 September), Makassar (28 September) dan Jakarta (11 Oktober).
Harga tiket konser “Konser untuk Korban Sakit Hati Banget” dari Juicy Luicy bersama Adrian Khaalif ini dijual seharga mulai dari Rp 179.900 hingga Rp 319.900 dan hanya dapat dibeli melalui Official Ticketing Partner yaitu PLN Mobile yang dibuka pada tanggal 26 Juli 2025.
Penjualan tiket tur Juicy Luicy dan Adrian Khaalif di PLN Mobile ini merupakan terobosan baru Kerjasama antara PLN dan e-Motion Entertaiment, dimana penjualan tiket ini akan bersifat ekslusive antara kedua belah pihak.
PT PLN (Persero) melalui aplikasi digital andalannya, PLN Mobile, terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Kali ini, PLN Mobile resmi memperkenalkan fitur terbaru bertajuk ‘Lifestyle’ sebagai langkah awal PLN Mobile menuju future lifestyle super-app.
Executive Vice President Pengeloaan Pelanggan Retail Daniel Lestanto menyebutkan saat ini PLN Mobile tak hanya melayani kebutuhan energi masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari keseharian pengguna dalam menikmati hiburan dan mengakses pengalaman digital lainnya.
“PLN Mobile bukan lagi sekadar aplikasi untuk bayar listrik. Kami melihat kebutuhan pelanggan yang semakin dinamis dan ingin aplikasi yang serba bisa. Dengan hadirnya fitur Lifestyle, kami menghadirkan akses mudah dan praktis untuk berbagai jenis tiket dan layanan hiburan,” kata Daniel.
Fitur ‘Lifestyle’ PLN Mobile akan menyediakan layanan mulai dari pemesanan tiket untuk event, konser, wahana hiburan, rekreasi, pelatihan, hingga produk digital. Saat ini sudah tersedia berbagai event yang dapat diakses pelanggan di fitur Lifestyle. PLN Mobile juga terus mendorong Kerjasama dengan berbagai mitra startegis sektor hiburan dan digital.
“Kami juga bangga dapat berkolaborasi dengan E-Motion Entertaiment untuk penjualan tiket eksklusif konser Juicy Luicy dan Adrian Khalif, sebagai pembuka langkah fitur ini. Ini bukan sekadar kolaborasi bisnis, tetapi juga bentuk dukungan kami untuk hiburan tanah air,” ujar Daniel.
Arnold Limasnax, CEO E-Motion Entertainment, menyampaikan bahwa kolaborasi ini sebagai “keberuntungan bagi industri hiburan”, karena PLN Mobile berpotensi menjadi super app yang terintegrasi dengan kebutuhan penggemar musik. Fitur baru PLN Mobile diharapkan dapat memudahkan akses tiket, merchandise, dan konten eksklusif lainnya.
Perwakilan Juicy Luicy turut membagikan kabar gembira bagi para penggemar. “Kami sudah menyiapkan setlist spesial, termasuk lagu baru dan intro yang segar. Semoga tidak mengecewakan!” ujar sang vokalis Julian Kaisar atau yang akrab disapa Uan penuh semangat.
Solois Adrian Khalif yang turut tampil dalam konser nanti juga mengaku telah mempersiapkan diri secara teknis dan mental. “Kami ingin memberikan yang terbaik untuk para korban patah hati di seluruh Indonesia,” candanya.
Dengan hadirnya fitur Lifestyle, PLN menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi menghadirkan solusi digital yang menjawab kebutuhan masyarakat modern, termasuk gaya hidup, hiburan, dan pengalaman digital terintegrasi. Sebagai informasi saat ini jumlah pengguna aplikasi PLN Mobile telah melampaui 85 juta pelanggan.