iMusic – Dimasa pandemi memang kegiatan dimasa sekolah juga sangat terbatas. Anak-anak juga dipaksa untuk mengikuti aturan School From Home dengan sistem daring dari rumah. Tentu itu hal yang sangat membosankan untuk anak-anak seusia Daffa. Dimana kita tahu bahwa seusia Daffa sangat diperlukan sosialisasi berkumpul, bermain, belajar dengan teman2nnya.
Dan Kali ini Dumeca ingin melestarikan kembali lagu anak, salah satunya Daffa syawlan .
Penyanyi anak yang sedang merintis kariernya dengan merilis single lagu anak yang berjudul “Ayo Sekolah” di bulan July 2022 ini.
Nah Dalam penggarapan lagu bergenre pop anak “Ayo Sekolah” ini Dafa dibantu oleh pencipta lagu Dinno Taruprajoko & Jeffrey Stefanus serta musiknya di produseri oleh DUMECA RECORDS sendiri .
Proses rekaman sekitar 1 bulan, mula i dari pembuatan lagu, aransemen dan rekaman. Tidak ada kendala yang berarti dalam proses pembuatan single ini, hanya saja ada beberapa part lagu yang memerlukan effort lebih yaitu mengundang beberapa penyanyi cilik untuk mengisi part choir lagu “Ayo Sekolah” ini sehingga lagunya tetap terasa nuansa harmoni.
lagunya memang lebih menceritakan bagaimana rindunya anak2 akan suasana sekolah dan kegiatan didalamnya yang itu juga dirasakan oleh Daffa. Ia merindukan teman, guru dan suasana sekolahnya yang 2 tahun ini efektif tidak ada kegiatan disana.
Single “ayo sekolah” ini juga bercerita tentang ajakan untuk semangat kembali bersekolah. setelah lama hanya belajar dirumah dengan pola daring akibat adanya pandemi covid 19 yang melanda di seluruh penjuru negeri termasuk di negara kita tecinta. Di awal 2022ini akhirnya bisa bersekolah lagi dan bertemu dengan guru, bercanda serta bermain bersama teman-teman sekolah.
Single ini juga memberikan banyak pesan dan lirik yang kuat untuk selalu sayang dan hormat kepada orang tua, guru dan juga temen-teman serta menyuguhkan musik yang fun dan ringan dengan tampilan era sekarang
“Karena memang lagu ini relate dengan kondisi sekarang dan memang tidak ada lagu lagi untuk membuka untuk berkegiatan sekolah lagi setelah masa pandemi ini. Dan yang paling penting, lagu ini juga sebagai penanda kelak jika suatu saat akan dikenang oleh anak-anak seusia Daffa, dimana saat itu sejak pandemi ada, 2tahun lebih anak2 menyesuaikan kegiatan New Normal dan itu menjadi cerita tersendiri bagi mereka kelak di masa datang” ujar Dinno (yang ditunjuk sebagai salah satu Music Composed) menceritakan .
Dukungan dari keluarga terhadap potensi daffa dalam bernyanyi sangatlah serius dalam pengembangan karir daffa sebagai penyanyi cilik seperti di latih langsung oleh voc director : rizal caolo ,, kini semakin percaya diri karena daffa menyadari bahwa dia berjuang terus untuk menjadi penyanyi yang lebih prifesional
“Lagu ini memang murni menceritakan bagaimana rindunya anak2 untuk bersekolah. Dengan pesan bahwa, bagaimanapun tatap muka, bercanda gembira bersama secara bertemu adalah hal yang patut kita hargai. Yang ternyata dimasa pandemi kemarin hal itu sangatlah mahal harganya” ucap Dinno dengan semangat.
Selaku Executive Producer Ferry Ardiansyah menjelaskan, “Ayo Sekolah” mengajak para orang tua anak supaya dapat memberikan kesempatan serta edukasi bagi anak-amak indoensia bahwasanya dengan sekolah tatap muka mengembangkan pembangunan karakterisktik anak dan meberikan ruang untuk anak-anak terus dapat bersosialisai dengan teman-temannya, Semoga karya ini bisa menjadi motivasi bagi teman teman untuk selalu semangat bersekolah dan karya lagu ini , semoga bisa dikenal serta diterima di kalangan masyarakat luas. (FE)
iMusic.id – Lagu “Elegi Esok Pagi” versi terbaru yang dibawakan oleh Ebiet G. Ade bersama putra-putranya, Adera dan Segara, sukses mencuri perhatian para pendengar.
Hanya dalam waktu singkat 3 hari setelah perilisannya, lagu ini berhasil menempati posisi #4 di trending music YouTube, membuktikan bahwa karya legendaris Ebiet G. Ade masih sangat dicintai lintas generasi.
Lagu ini bukan sekadar remake dari versi Ebiet G. Ade sebelumnya, tetapi sebuah persembahan istimewa yang mengusung makna mendalam tentang keluarga dan kerinduan.
Dengan aransemen yang lebih segar namun tetap mempertahankan nuansa emosionalnya, “Elegi Esok Pagi” versi 2025 menghadirkan kolaborasi harmonis antara Ebiet G. Ade, Adera, dan Segara “tiga generasi dalam satu alunan nada”.
Video musiknya juga memperkuat pesan lagu dengan kisah menyentuh tentang sebuah keluarga yang harus berpisah sementara karena tuntutan pekerjaan, tetapi akhirnya bisa kembali bersama. Visual yang hangat dan penuh emosi ini semakin mempererat ikatan para pendengar dengan lagu tersebut.
Terima kasih atas dukungan luar biasa dari para penggemar! Jangan lupa untuk menonton, menikmati, dan membagikan Elegi Esok Pagi kepada keluarga serta teman-teman yang juga merindukan karya-karya Ebiet G. Ade.
iMusic.id – Ifan Seventeen luncurkan album solo bertajuk “17”. Album dari Ifan ini berisikan 9 lagu yang konon sangat personal sekali buat karir Ifan di industri musik Indonesia.
Ifan Seventeen punya makna konsep dan tema khusus atas tajuk “17” yang dia sematkan sebagai judul album solo nya ini.
“Bagi saya, 17 ini merupakan sebuah angka yang sangat bermakna untuk saya. Selain memang makna band Seventeen yang selalu saya bawa sebagai penghargaan terhadap nama Seventeen atas segala yang sudah saya raih”, jelas Ifan Seventeen, saat presscon dan launching album di Kunci Rumah Entertainment, Kemang, Jaksel, Senin/17/02/25.
“Album ini juga bercerita tentang lika liku dan warna warni perasaan yang dirasakan remaja di usia 17 pada umumnya. Banyak hal indah yang saya dapatkan dari angka 17 ini. Makanya kenapa saya namakan Album Solo pertama saya dengan “17”. Rencana kedepan setiap rilis lagu pun saya akan rencanakan setiap tanggal 17” ujar Ifan Seventeen lagi.
Ifan Seventeen mengawali karier bermusik bersama Band Seventeen dan melahirkan banyak sekali hits pada masa tahun 2000 an. Walaupun saat ini Band Seventeen sudah tidak ada karena tragedi Tsunami pada tahun 2018 silam, Ifan Seventeen terus melanjutkan kesuksesan Band Seventeen dengan bersolo karier. Nama Ifan Seventeen pun masih melekat sebagai nama panggung Ifan.
Proses pembuatan dan persiapan Album ini memakan waktu yang cukup lama. Karena Ifan dan produser musiknya, Momo Captain Jack, benar – benar ingin memberikan sebuah rangkaian karya terbaik untuk pecinta musik.
Album “17” Ifan Seventeen ini berisi 9 track lagu yaitu : “17, Munajat Cinta, Manekin, Apalah Aku Tanpamu, Lagu Tersedih di Dunia, Harga Diri, Damai, Untuk Kesekian Kali” dan “Hampa”. “Munajat Cinta” yang diciptakan oleh Ahmad Fredy dpilih oleh Ifan untuk menjadi single ujung tombak di album ini.
Lagu “Munajat Cinta” bercerita tentang sebuah jawaban dari banyak pertanyaan tentang cinta sejati di hidup seseorang dan bagaimana setiap manusia pada fitrahnya hidup berpasangan. Khusus di single ini Ifan Seventeen bekerjasama dengan MyMusic Records dan William Chow sebagai Executive Producer.
Agak berbeda dengan musik video Ifan sebelumnya yang selalu ada sosok Ifan. Tapi kali ini Ifan hanya sebagai konseptor bekerjasama dengan ‘Lahan Seni’. Video musik “Munajat Cinta” sengaja menampilkan sosok model anak kecil kecil karena menurut Ifan anak kecil bisa merasakan dan memberikan perasaan kasih sayang yang tulus tanpa pamrih. Kasih sayang mereka murni bukan ingin sesuatu sebagai balasan.
Album “ 17 ” ini sudah bisa dinikmati di seluruh digital platform dan music video “Munajat Cinta” juga sudah tayang di Youtube Channel Ifan Seventeen TV. Selamat menikmati karya terbaru dari Ifan Seventeen. Semoga album ini bisa menjadi sebuah karya yang diminati oleh pecinta musik Indonesia.
iMusic.id – Rachel Patricia penyanyi, model dan aktris yang telah berperan di puluhan film televisi dan layar lebar serta telah merilis empat single beberapa tahun lalu, kembali hadir merilis single baru berjudul “Surat Cinta”.
Lagu “Surat Cinta” yang dinyanyikan Rachel Patriciaadalah lagu legendaris yang pernah dipopulerkan oleh Vina Panduwinata. Lagu yang dirilis oleh Vina pada tahun 1988 tersebut memang menjadi salah satu lagu yang tak lekang oleh waktu.
Iramanya yang riang serta gaya bernyanyi Vina yang centil menjadikan lagu tersebut masih cocok dinyanyikan oleh penyanyi-penyanyi muda jaman sekarang. Dan salah satu yang mencoba tantangan tersebut adalah penyanyi multitalenta, Rachel Patricia.
Seperti diketahui, tak hanya jago berakting, Rachel Patricia juga memiliki talenta di dunia tarik suara. Dan saat mendapat tawaran untuk menghidupkan kembali lagu legendaris ini, Rachel mengaku senang bukan kepalang.
“Lagu ini dulu dibawakan oleh tante Vina Panduwinata, dan sekarang aku nyanyiin ulang. Perasaannya pastinya senang banget karena lagu ini punya makna yang begitu spesial,” ungkap Rachel.
Lagu “Surat Cinta” menceritakan kebahagiaan seseorang saat menerima surat cinta dari orang yang disukai. Lagu ini telah di rilis pada 12 Februari 2025 lalu, bertepatan dengan momen Valentine.
Rachel menjelaskan bahwa meskipun lagu ini adalah lagu daur ulang, namun ada keunikan yang ditonjolkan melalui aransemen musik dan cara pembawaannya.
“Keunikannya pasti ada. Cara aku membawakannya dan musiknya berbeda dari versi yang lain,” katanya.
Walaupun proses rekaman lagu ini tidak mengalami beberapa tantangan, namun hasilnya Rachel berhasil memberikan warna baru pada lagu ini agar bisa dinikmati oleh generasi saat ini.
Rachel mengungkapkan bahwa ada beberapa kesulitan dalam prosesnya. Meski begitu semuanya bisa teratasi berkat arahan Ayu, sang pelatih vokal.
“Waktu itu aku diarahkan sama kak Ayu, coach nyanyi yang baik dan sabar banget. Jadi semuanya terasa lebih gampang,” cerita Rachel.
Salah satu momen yang tak terlupakan bagi Rachel terjadi saat proses syuting video klip. Di tengah jadwal yang padat, Rachel sempat jatuh sakit hingga harus mendapatkan perawatan medis.
“Aku sempat masuk rumah sakit dulu untuk infus karena kecapekan habis syuting. Tapi setelah itu, aku tetap lanjut syuting klip,” kenangnya.
“Surat Cinta” sekaligus menjadi single keempat bagi Rachel. Dibandingkan dengan lagu-lagu sebelumnya, “Surat Cinta” membawa nuansa yang berbeda dari lagu-lagu Rachel yang cenderung galau dan melankolis.
“Ini beda banget karena sebelumnya aku nyanyi lagu yang bertema galau. Kali ini nuansanya lebih happy dan penuh kebahagiaan,” jelas Rachel.
Rachel sendiri sebenarnya bukan pendatang baru dalam dunia musik. Pada tahun 2022, ia sukses mendaur ulang lagu “Jangan Ada Dusta Di Antara Kita” bersama Raffa Affar, yang mendapat lebih dari 2 juta streams di Spotify. Kesuksesan ini menjadi salah satu motivasi Rachel untuk terus berkarya di dunia musik.
Selain sebagai penyanyi, Rachel juga dikenal sebagai aktris berbakat yang telah membintangi sejumlah film dan sinetron, seperti “Arab Maklum” dan “Bangku Kosong“. Ia mengawali karirnya dengan bermain dalam film “Cinta Brontosaurus” bersama Raditya Dika, yang melambungkan namanya di dunia hiburan.
“Dengan rilisnya “Surat Cinta”, aku ingin menyampaikan perasaan bahagia tentang bagaimana sih rasanya jatuh cinta, gimana sih deg-degannya saat itu. Semoga lagu ini bisa diterima dengan baik oleh semua orang,” tutup Rachel.