iMusic.id – Otello Asia x Redline Kreasindo sebagai penyelenggara konser – konser terkemuka di tanah air, resmi mengumumkan akan meyelenggarakan gebrakan project terbaru dari DEWA 19 dengan tajuk konser “DEWA 19 featuring ALL STARS – STADIUM TOUR 2023”.
Konser domestik berskala internasional ini akan digelar di beberapa stadion bola di Indonesia, DEWA 19 akan mengguncang stage bersama Ari Lasso, Virzha, Ello, Tyo Nugros, Derek Sherinian, Dino Jelusick, Jeff Scott Soto, Phil X plus beberapa bintang tamu musisi dunia yang akan segera di umumkan.
“DEWA 19 featuring ALL STARS – STADIUM TOUR 2023” akan dimulai dari kota Solo, tepatnya di Stadion Manahan pada hari Sabtu, 29 Juli 2023 dan selanjutnya di kota Jakarta, tepatnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada hari Sabtu, 12 Agustus 2023.
Presale tiket akan mulai tersedia secara online pada hari Kamis tanggal 01 Juni 2023, pukul 13.00 WIB hanya melalui Loket.com
Konser “DEWA 19 featuring ALL STARS – STADIUM TOUR 2023” merupakan mega project musical gagasan dari Ahmad Dhani bersama Andra Ramadhan yang menginginkan agar DEWA 19 dapat melakukan kolaborasi dengan para personil band legendaris ternama dunia.
Setelah melalui tahapan dan proses yang panjang, akhirnya gagasan ini terwujud dengan dilakukannya rekaman untuk lagu perdana yang telah dirilis, yaitu single “Love is Blind” yang merupakan versi lagu berbahasa Inggris dari lagu berjudul “Cinta Itu Buta” yang sebelumnya pernah dipopulerkan oleh Mahadewa pada tahun 2012 yang lalu, kemudian dirilis ulang kolaborasi bersama para musisi legendaris dunia di Amerika.
Para musisi dunia tersebut adalah Jeff Scott Soto (Vocalist Sons of Apollo), Simon Phillips (Mantan Drummer of Toto), Ron “Bumblefoot” Thal (Guitarist Sons of Apollo, Mantan Guitarist of Guns N’ Roses) Dino Jelusick (Vocalist Trans-Siberian Orchestra, Keyboardist & Backing Vocals of Whitesnake), Derek Sherinian (Keyboardist Sons of Apollo, Mantan Keyboardist of Dream Theater) dan Billy Sheehan (Bassist of Sons of Apollo, Bassist of Mr. Big)
Selain single perdana DEWA 19 featuring ALL STARS yang berjudul “Love is Blind” masih akan ada 5 singles terbaru yang akan segera dirilis DEWA 19 bersama ALL STARS dalam waktu yang akan datang seperti: “Immortal Love Song”, “Arjuna” (versi bahasa Inggris), “Perempuan Paling Cantik Di Negeriku Indonesia”, “Rossana” (lagu milik TOTO) dan lagu special anthem dengan aransemen baru “Bohemian Rhapsody” (Queen).
DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR 2023 akan menjadi gebrakan konser kolaborasi istimewa DEWA 19 pertama di Indonesia dan menjadi sejarah baru konser berskala stadion bola bersama musisi legendaris Internasional ternama dunia “ALL STARS” tampil dalam satu panggung.
Sysan Ibrahim selaku CEO dari Otello Asia mengungkapkan “Konser ini merupakan konser yang sangat istimewa dari DEWA 19 karena bisa berkolaborasi dengan musisi legendaris mancanegara. Saya bangga sekali bahwa DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR dapat diselenggarakan, ini merupakan konser domestik bertaraf internasional, untuk lokasi yang dipilih juga merupakan Stadion terbaik Indonesia dengan Standard International.
“Penonton yang kami targetkan bukan hanya dari satu kota yang dituju saja, tetapi dari berbagai provinsi dan kota-kota besar sekitarnya dan negara tetangga, untuk itu kami akan bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk secara bersama-sama meningkatkan perekonomian sekitar dengan menggandeng 100 – 200 booth UMKM dan para pelaku wisata untuk dapat mendapakan keuntungan dengan di adakannya konser DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR. Diharapkan dengan sukses terlaksanakannya konser ini dapat mendongkrak pendapatan para pelaku UMKM dan pariwisata di kota Solo, Jakarta dan kota sekitarnya.” Ujar Sysan Ibrahim
DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR 2023 akan dikemas dengan segala keistimewaannya, termasuk tata panggung dan tata cahaya yang menakjubkan, special effect yang memukau pada tiap lagu dengan multimedia yang spektakuler selama acara berlangsung.
Seluruh penonton yang hadir akan mendapatkan gelang LED (wristband) yang akan mengeluarkan warna sesuai dengan hantakan set lagu yang telah ditentukan. Hal ini akan menambah kemeriahan konser di arena stadion, di mana seluruh stadion akan dipenuhi oleh cahaya berwarna-warni, tentunya LED wristband ini bisa dibawa pulang oleh masing-masing penonton nantinya sebagai memorabilia dan sebagai tanda pernah manjadi saksi menyaksikan penampilan DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR 2023.
Rionaldo Liputo selaku CEO dari Redline Kreasindo menambahkan “DEWA 19 menjadi salah satu band terbaik di Indonesia yang berhasil menggelar konser-konser di beberapa kota besar dalam kiprahnya yang telah mencapai tiga dekade di blantika musik Indonesia, dengan diselenggarakannya IP terbaru dengan tajuk DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR ini akan menorehkan sejarah baru sebagai musisi Indonesia yang menargetkan penonton dengan skala stadion bola di Solo dan di Jakarta, semoga ini dapat memberikan dampak positif yang luar biasa bagi elemen-elemen pendukungnya, baik dari segi perekonomian dan citra bangsa yang baik di tanah air, rencananya konser ini akan terus berlanjut di kota – kota bersar lainnya di Indonesia, tunggu saja gebrakan DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR berikutnya”.
Berikut harga tiket DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR 2023 di SOLO :
Berikut harga tiket DEWA 19 featuring ALL STARS STADIUM TOUR 2023 di JAKARTA :
iMusic.id – Maheswari Entertainment mempersembahkan konser ‘Koil’, band yang telah memiliki rentang karir lebih dari tiga dekade, dikenal karena musik mereka yang penuh distorsi disertai lirik yang tajam serta penampilan yang selalu extraordinary.
‘Koil’ kali ini mengeksplorasi sisi lain musiknya dalam konser yang bertajuk “Koil Mendongeng Part 1″. Konser ini adalah sebuah pertunjukan di mana setiap lagu disajikan secara akustik ditambah balutan seksi musik strings dan tiup, untuk membentuk atmosfir beda dari yang biasanya berdistorsi pada tiap lagu mereka.
Kenapa judulnya “Koil Mendongeng Part 1″? Karena didalam shownya mereka akan banyak bertutur, berbagi cerita dari apa / bagaimana tema tiap lagu yang dibawakan ini terbentuk, hal apa yang selama ini belum terungkap dari cerita lagu, Disampaikannya kejadian dalam proses bermusik sampai kesehariannya para personil, bahkan audience yang hadirpun bisa berinteraksi langsung dengan para personil sebagai bagian konsep show yang intimate. Hal seperti ini tidak pernah dilakukan ‘Koil’ sebelumnya.
Dari sisi kostum para personil ‘Koil’ tentunya seperti biasa, mereka akan mengenakan pakaian yang unik namun mempunyai alasan yang jelas secara konsep, kemasan kostum nya nanti akan mendukung hal musikal dan akan jadi fresh secara rasa bagi audience yang hadir.
“Koil Mendongeng Part 1” digelar bertepatan dengan hari kasih sayang dan perayaan hari kasih saying itu akan dirayakan oleh ‘Koil’ dengan cara berbeda, dimana Jumat 14 Februari 2025, kali ini jadi momen romansa cinta dengan rasa industrial akustik, yang merekonstruksi kronologi lahirnya Megaloblast album.
Untuk memastikan pengalaman yang lebih eksklusif, konser ini hanya menyediakan 300 kursi. Konser ini akan di selenggarakan di Gedung De Majestic Jalan Braga dimana bangunan ini merupakan salah satu ikon arsitektural kota Bandung yang di tahun 2025 ini genap berusia satu abad.
Dari segi Sejarah, seorang Charlie Chaplin dulu pernah singgah dan nonton pertunjukan di gedung ini tahun 1925, hal serupapun berlaku bagi para ‘koilkiller’, karena inilah momentum “Mendekati Surga” yang ada dalam “Koil Mendongeng Part 1” yang juga sama bersejarahnya. Jangan sampai terlewatkan atau kalian akan berada di dalam Kesepian Abadi!
iMusic.id – Dalam rangka merayakan ulang tahun yang ke-31, Basejam menggelar acara spesial bertajuk “Unsung Songs – Acoustic Session” pada tanggal 19 Januari 2025 di Margin Coffee & Eatery, Jakarta Selatan. Acara ini menjadi momen istimewa bagi band yang terbentuk tanggal 15 Januari 1994 ini untuk menyanyikan lagu-lagu yang jarang atau bahkan belum pernah mereka bawakan di panggung selama lebih dari tiga dekade berkarya.
Basejam mengundang Basejam Friends, sebutan untuk para penggemar setia mereka, sebagai bentuk penghargaan atas dukungan yang telah diberikan selama ini. Dalam acara ini, lagu-lagu yang akan dibawakan merupakan hasil polling yang dilakukan melalui media sosial, mencerminkan keinginan dan harapan para penggemar. Daftar Lagu yang dinyanyikan: Masa Indah (Album Bermimpi), Adik Kecil (Album 2), Cinta (Hiasi Dunia) (Album Ti3a), Mungkin (Raih Cinta Sejati) (Album Sinergi), Arti Sahabat (Album Dari Hati), Pelukan Terakhir (Album Dua Sisi) dan lain – lain.
“Acara ini adalah bentuk rasa syukur kami kepada Basejam Friends yang telah setia mendukung kami selama 31 tahun. Kami ingin memberikan pengalaman yang berbeda dengan menyanyikan lagu-lagu favorit mereka yang mungkin sudah lama tidak dinyanyikan atau bahkan tidak pernah kami bawakan di panggung,” ujar Sita, pemain bass Basejam.
Oni, gitaris band ini menambahkan, “Kami berharap acara ini bisa semakin mendekatkan kami dengan para penggemar. Mingle dengan mereka adalah kesempatan yang sangat berharga bagi kami.”
Alsa, drummer Basejam, juga menyatakan, “Kami antusias banget tampil di acara ini. Ini adalah kesempatan langka untuk menyanyikan lagu-lagu yang dekat di hati kami dan mungkin belum pernah didengar oleh banyak orang.”
Sementara itu, Alvin, vokalis Basejam, menambahkan, “Kami ingin acara ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi semua orang. Musik adalah jembatan yang menghubungkan kami dengan penggemar, dan kami ingin memperkuat ikatan itu.”
Acara ini tidak hanya diisi dengan penampilan musik, tetapi juga sesi interaksi di mana para anggota Basejam berbaur dan berbincang dengan para penggemar.
“Seru tadi ya kita mendengar cerita dan pengalaman mereka, serta berbagi momen-momen berharga bersama,” kata Sigit, vokalis Basejam.
Basejam juga mengajak semua penggemar untuk ikut merayakan momen spesial ulang tahun ke-31 tidak hanya dengan acara “Unsung Songs – Acoustic Session” ini. Karena di tahun 2025 ini rencananya Basejam akan melakukan 31 kali penampilan, merilis 31 lagu dan mengedarkan 31 eksemplar buku biografi mereka. Dengan semangat yang terus berkobar, Base Jam berkomitmen untuk terus berkarya dan menyebarkan musik yang telah menjadi bagian dari perjalanan hidup banyak orang.
Sampai detik ini Base Jam masih berkomitmen untuk terus berkarya dan menyebarkan karya musik mereka yang telah menjadi bagian dari perjalanan hidup banyak orang.
iMusic.id – Archsonic, band modern metal yang digawangi Koko Kalkal (drum), Wiki (gitar), Veldy (gitar), Abbas (bass), dan Pierro (vokal), tampil memukau di acara Boleh Gigs. Event musik seru ini digelar oleh kolaborasi antara Bolehmusic.com dan Wangsa Timoer, menghadirkan berbagai musisi berbakat di Wangsa Timur pada Sabtu malam lalu.
Selain Archsonic, Audrey Anggoro (solois) dan Band Lyodrie juga turut memeriahkan panggung Boleh Gigs, menciptakan suasana yang meriah dan penuh energi.
Pada kesempatan ini, Archsonic membawakan total lima lagu, termasuk empat lagu orisinal mereka dan satu lagu cover. Berikut adalah urutan lagu yang mereka bawakan:
Berdiri Sendiri – Lagu pembuka penuh semangat yang langsung membakar suasana, lagu yang juga menjadi rilisan pertama Archsonic ini berisi kritikan sosial bagi orang – orang yang selalu mengandalkan orang lain dan memanfaatkan relasi serta kekuasaan untuk mencapai ambisi pribadinya.
Resiliensi – Lagu yang memadukan riff gitar tajam dan lirik emosional,serta pukulan drum yang solid.
Hypocrisy – Lagu yang baru dirilis pada November 2024, menampilkan energi segar dan musikalitas yang matang. Lagu pertama berbahasa inggris yang mereka rilis terasa sangat blend dengan iringan musiknya.
Rise – Lagu spesial yang diperdengarkan untuk pertama kalinya dalam acara ini sebagai bentuk apresiasi kepada audiens Boleh Gigs. Lagu ini memiliki warna musikalitas yang sedikit lebih heavy dari lagu yang lain.
Ddu-Du Ddu-Du (Blackpink) – Penampilan cover tak terduga dari girl band asal korea yang di aransemen ulang dengan sentuhan modern metal yang memberikan warna baru pada lagu populer ini.
Pierro, vokalis Archsonic, mengungkapkan antusiasmenya, “Kami senang sekali bisa tampil di acara sekeren Boleh Gigs. Ini adalah momen spesial buat kami, terutama saat membawakan lagu ‘Rise’ untuk pertama kalinya di hadapan para penggemar.”
Boleh Gigs sukses menjadi ruang apresiasi musik lintas genre dan generasi, membuktikan bahwa karya orisinal dan kolaborasi kreatif selalu punya tempat di hati para penikmat musik. Kolaborasi apik antara Bolehmusic.com dan Wangsa Timoer menghadirkan panggung penuh inspirasi bagi musisi lokal untuk terus berkarya.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Archsonic atau event mendatang, kunjungi Bolehmusic.com atau pantau media sosial Wangsa Timoer. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari perjalanan musik yang penuh kejutan ini!