iMusic.id – Sun of Monday, merupakan unit electronic music asal Jakarta, didirikan pada November 2023 lalu. Berawal dari keresahan DJ Stroo untuk membuat project music yang berbeda, selanjutnya DJ Stroo mengajak Cathyn (vokal) yang sudah dikenalnya dan pernah terlibat dalam sebuah project sebelumnya. Kemudian bersama managemen menemukan Rapper / musisi multi talenta, Ridzky Surya untuk memperkuat project bermusik ini, yang akhirnya memilih Sun of Monday sebagai nama group electronic music ini.
Sun of Monday atau Matahari di hari Senin, dianggap menjadi penyemangat / mood booster saat memulai aktifitas / kerja di awal minggu. Karena tidak akan ada yang menolak cerahnya matahari di hari Senin. Hal inilah yang menjadi makna filosofi dan acuan untuk kelompok musik ini. Sebuah karya musik yang diharapkan bisa menjadi pencerah atau mood booster bagi para pendengarnya.
Walaupun masih mengacu pada Electronic Dance Music (EDM), tapi trio ini tidak terpaku pada genre tertentu. Melebarkan konsep bermusik mulai dari Tropical House, Pop Dance, Electro House hingga Trap yang sekiranya bisa mengakomodasi karakter masing-masing personil. Trio ini sedang memperisapkan EP yang rencananya berisi 4 lagu, dan akan dirilis per single secara kontinyu. Sebagai debutan Sun of Monday, merilis single bertajuk “OK!”.
Tentang Debut Single “OK !”
Untuk debutannya, Sun of Monday telah merilis lagu bertajuk “OK!” dengan menghadirkan aransemen berkarakter Tropical House. Berbeda dengan banyak materi lagu yang seringnya membahas tentang cinta, justru lagu ciptaan DJ Stroo ini membahas tentang kesetiakawanan sosial. Diantara banyak masalah yang terjadi di seputar hidup, ternyata masih banyak orang diluar sana yang masih mau peduli. Sebuah lagu optimistis yang sebenarnya cukup relate untuk berbagai kondisi dan di berbagai masa.
“Lagu ini aku buat pada tahun 2021 lalu, tapi kesempatan dirilis baru tahun ini. “OK!” tercipta saat pandemi melanda, dimana lebih dari satu sahabat yang akhirnya berpulang karena terdampak pandemi. Belum lagi banyak usaha yang berantakan, dan masih banyak masalah baru muncul, setelah pandemi berakhir. Faktanya, banyak pula orang yang merasa sendiri saat ditimpa masalah. Kita berharap semuanya akan menjadi OK, seperti lirik di lagu ini. Aku rasa lagu ini masih bisa relate untuk kondisi saat ini.” Ungkap DJ Stroo
“Aku suka banget sama aransemen musiknya, lagunya juga bikin semangat. Untuk proses rekaman nggak ada kendala sama sekali, semuanya lancar-lancar saja,” Ungkap Cathyn mengenai debut single ini.
Proses pembuatan lagu ini, terhitung cepat. Dari materi lagu yang sudah ada, take vokal, hingga mixing mastering cuma memakan waktu kurang dari 2 minggu. Lagu “OK!” pada awalnya menampilkan aransemen minimalis, kemudian menjadi lebih lebar untuk merespon dua karakter vokal yang saling melengkapi. Karakter vokal Cathyn yang melodius beradu dengan Rap dari Ridzky Surya yang mengarah ke modern rock.
“OK!” tetap tampil enerjik walaupun tidak hadir dengan aransemen yang berkecepatan tinggi. Cukup pas untuk pemberi semangat, atau mood booster di awal hari, atau untuk menyambut Matahari di hari Senin (awal minggu). Selain itu, lagu ini juga memberikan makna optimistis, agar kita bisa saling peduli dengan orang disekitar kita.
Secara resmi, single “OK!” dirilis tepat pada hari Jumat, tanggal 12 Januari 2024 diseluruh digital music platform. Perilisan single ini juga bersamaan dengan perilisan video lyrics, dimana di video ini menggunakan latar belakang lukisan karya (alm.) Rangga Rizky Tafanka seorang penderita kanker (leukemia) yang ditangai oleh Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI). Sebuah karya lukisan yang bisa mewakili bentuk kepedulian, sesuai denga tema lagu diatas.
Debut single dari Sun of Monday ini menjadi pembuka bagi lagu-lagu trio ini selanjutnya, yang akan dirilis bertahap secara kontinyu, Dan semua lagu yang dirilis tersebut akan dirangkum dalam sebuah EP debut.
Member Profil
Cathyn (vokal. Songwriter)
Cathyn Hartanesthy, atau lebih dikenal sebagai Cathyn, adalah wanita berdarah Aceh yang berprofesi sebagai komposer musik, penyanyi sekaligus songwriter. Aktris berkebangsaan Indonesia ini sudah merilis single debut berjudul ‘Mencoba Mengalah’ pada tahun 2017 dibawah naungan Label MyMusic Records, dan disusul dengen single ke dua ‘Virus Mantan’ di tahun berikutnya. Disamping itu Cathyn juga aktif menciptakan banyak lagu untuk penyanyi-penyanyi berbakat lainnya. Salah satu karya lagu yang diciptakan juga berhasil masuk nominasi ‘Duo/Group/Kolaborasi Anak-Anak Terbaik’ di AMI Awards 2018 silam.
Ridzky Surya adalah seorang entertainment. Merupakan seorang musisi, rapper yang tampil di beberapa panggung, termasuk menjadi home-band di beberapa stasiun TV (RCTI, Metro TV), juga tampil dengan konsep Live PA di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya. Selain itu Ridzky Surya juga menjadi TV Host di beberapa stasiun TV (RCTI, ANTV, MNC, Metro TV, Stro TV, iNews dll). Ridzky Surya juga menjadi bintang iklan beberapa produk komersial, termasuk membintangi beberapa film Web Series.
Andree Stroo / DJ Stroo (DJ, Producers, Songwriter, Perkusi)
Andree Stroo / DJ Stroo adalah seorang DJ, songwriter, musisi, produser musik, dan juga masih aktif sebagai seorang Jurnalis. Sebagai seorang DJ, selain tampil berbagai club ternama di Jakarta dan beberapa kota lainnya, juga tampil di berbagai event besar (Jakcloth, Asian Games, Spotiffy Asia on Stage, Pekan Raya Jakarta, dll). Karir di bidang musik, DJ Stroo sudah berkolaborasi dengan banyak nama (Roy Jeconiah / exs Boomerang, Ten2Five band, Master Limbad, Tasya Crestada, Alex Kuple, Toto Tewel, Kunokini dll), ternasuk sempat membuat beberapa project musik, Sianida (bersama Bagus NTRL) dan band bergenre EDM, bernama Electroguns. DJ Stroo juga menulis lagu untuk beberapa nama dan membuat musik / lagu untuk produk iklan. DJ Stroo juga menjadi sutradara music video untuk karya lagunya sendiri, dan beberapa nama lagi. (FE)
iMusic.id – Group band legendaris ‘Slank’ meluncurkan album kompilasi yang manampilkan 15 lagu hits mereka yang diambil dari dokumentasi rekaman audio konser mereka di berbagai kota dan berbagai acara konser sepanjang karir mereka di industri musik nasional.
Bekerjasama dengan ‘Jagonya Musik & Sport indonesia’ serta KFC indonesia untuk proses pendistribusiannya, 5 punggawa ‘Slank’ yaitu Kaka, Bimbim, Ivanka, Ridho dan Abdee menamakan album kompilasi ini dengan tajuk “Slank – The Greatest Hits Live”.
“Materi lagu di album ini kita ambil dari berbagai acara konser ‘Slank’ yang pernah kita jalani. Gak semua rekaman audio kita itu hasilnya bagus, makanya kalo ada lagu yang Slankers suka tapi gak masuk di album ini ya karena itu tadi, audionya tidak layak”, terang Bimbim pada peluncuran albumnya di KFC Kemang Timur 17/09/2025.
Dirilisnya album kompilasi “Slank – The Greatest Hits Live” ini sebenarnya adalah cara ‘Slank’ memanfaatkan waktu sembari menunggu perampungan produksi album anyarnya.
“Saat ini ‘Slank’ sedang mempersiapkan album terbaru yang merupakan album studio ke 26. Karena prosesnya blom selesai, untuk memanfaatkan waktu maka kita rilis dulu album kompilasi ini”, ujar Kaka.
Kembali ke album kompilasi “Slank – The Greatest Hits Live”, kali ini, ‘Slank’ mengedarkan albumnya dalam bentuk CD (Compact Disc) dan juga CDigital dengan kartu berisikan kode voucher yang dapat dipindai untuk menikmati album music CDigital tersebut.
Album yang resmi diluncurkan tanggal 17 September 2025 ini, bisa didapatkan oleh para Slankers & pelanggan KFC melalui aplikasi KFC CDigital Jagonya Musik atau dengan melakukan pembelian langsung bundling paket ayam berbonus CD album yang telah disediakan KFC.
“Dalam album ini, terdapat 15 lagu hits yang direkam langsung di atas panggung ‘Slank’ sejak tahun 2002 hingga 2025. Mulai dari tur konser “Virus Roadshow 2002, Satu Satu Live Tour 2003, Reborn Republic 2005, Slankers Day 2008, Beautiful Smile Tour 2022, Pestapora 2024”, hingga “Pasar Malam Empat Satoe” yang merupakan konser perayaan HUT ke-41 Slank.
Beberapa nama terlibat sebagai kolaborator di album ini, Mezzaiuna, Lula dan Chaska Adalah para kolaborator yang merupakan anak-anak dari personil ‘Slank’ sendiri, penampilan mereka diambil saat ikut tampil di konser “Pasar Malam Empat Satoe” awal tahun 2025.
Demi menghadirkan atmosfer konser dan penyampaian energi puluhan ribu penonton yang telah diabadikan dalam rekaman audio, lantunan lagu “Intro Indonesia” live dari Jember 2002 dipilih sebagal pembuka di album ini. Berikutnya, album live terbaru ‘Slank’ ini diisi sederet lagu / track list yang sudah akrab di telinga para penikmat musik Tanah Air.
Berikut daftar lagu yang terdapat di album “Slank – The Greatest Hits Live” : “Intro Indonesia, Miss You But I Hate You, Terserah, Mawar Merah, Ku Tak Bisa, Virus, Poppies Lane Memory, Maafkan Feat Mezzaluna, Seperti Para Koruptor Feat Lula, Malam Minggu Lagi Feat Chaska, Jadi Masalah, Mars Siankers, Orkes Sakit Hati, Balikin, Kamu Harus Pulang”.
Secara keseluruhan, album yang art covernya, menampilkan kolase / Kumpulan foto kelima personil ‘Slank’ di sampul depan ini sangat terasa vibe Live Concertnya karena background audio dari suara penonton yang menyaksikan konser di setiap lagu pilihan ‘Slank’ ini ditampilkan secara natural membuat para pendengarnya seolah ikut berada di barisan penonton live konser ‘Slank’ yang selalu diramaikan puluhan ribu penonton dengan kualitas audio terbaik dan lebih hidup, apalagi ‘Slank’ terkenal selalu tampil apa adanya tanpa bantuan backing track, sequencer atau lipsync.
Dapatkan segera CD dan CDigital album “Slank – The Greatest Hits Live” di store KFC se-Indonesia dan selamat menikmati sajian musik spesial dari Slank dan hidangan istimewa khas Kentucky Fried Chicken, jagonya ayam.
iMusic.id – Setelah dua single nya yaitu “Mungkin Satu Kebetulan” dan “Hingga Akhir Nafasku” mendapat sambutan hangat dari para penggemarnya, Thito Tangguh akhirnya merilis mini album / EP bertajuk “Tetap Tangguh”.
Masih di bawah payung AFE Records selaku label yang menaungi, Thito Tangguh yang mempunyai nama lengkap Tito Hitler Tetap Tangguh Hutasoit ini merepresentasikan perjalanan musikal dan sisi emosionalnya melalui mini album ini.
Di mini album “Tetap Tangguh” ini, Thito Tangguh mempersembahkan 5 lagu pilihan yaitu “Mungkin Satu Kebetulan, Hingga Akhir Nafasku, Cinta Sampai Abadi, Tetap Salah” dan “Tiba Waktuku” yang apabila kita simak keseluruhan lagunya memperlihatkan kedewasaan bermusik Thito sekaligus menyampaikan pesan bahwa dalam setiap perjalanan hidup, selalu ada kekuatan untuk bertahan, meski penuh rintangan.
Setiap lagu di album Thito Tangguh ini dikemas dengan warna musik pop yang emosional dan lirik yang mudah dimengerti serta menyentuh hati pendengar. Beberapa song writer terlibat menyumbangkan lagunya untuk dinyanyikan oleh Thito, mereka Adalah Ferdy Tahier dan Mario Kacang, sementara itu Aditia Sahid a.k.a Acoy dan Johnwill Dama ikut membantu mengaransemen lagu – lagunya.
Mini album “Tetap Tangguh” resmi dirilis pada 12 September 2025 dan tersedia di seluruh platform musik digital. Dengan kualitas vokal yang khas dan penulisan lirik yang jujur, Thito yakin mampu menjangkau hati pendengar lebih luas. Salam Musik Indonesia!
iMusic.id – Seniman serba bisa asal Bogor Vikri Rahmat baru saja meluncurkan album musik solo keduanya bersama Vikri and My Magic Friend bertajuk “Renung“. Menawarkan sebelas lagu, proyek album tersebut dikerjakan selama Vikri dan tim mengasingkan diri di tengah hutan konservasi kawasan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dalam album terbarunya yang bertajuk “Renung” ini, Vikri Rahmat Bersama Vikri And My Magic Friend mengajak pendengarnya untuk sejenak merenungkan tentang sebuah perjalanan hidup dari setiap Individu.
Sebelas lagu antara lain “Intro, Malaikat Kecil, Tak Sama, Bukan Benda Mati, Bumi Menua, Pengen Ini Itu, Tanah dan Janji, Bu…, 411, Nasihat Bapak” dan “Jagain Ibu” disajikan Vikri And My Magic Friend untuk menemani hari-hari pendengarnya.
Perjalanan karier yang bisa dibilang cukup Panjang di industri seni Indonesia sebuah pencapaian luar biasa bagi seorang musisi. Sebelumnya Vikri Rahmat Bersama dengan Vikri And My Magic Friend menciptakan lagu-lagu berkualitas yang menghiasi industri musik Indonesia hingga menemani telinga para pendengar setianya. Namun, pencapaian tersebut bukan berarti dapat membuat Vikri Rahmat berhenti.
Sempat tak terdengar kabarnya, ternyata Vikri Rahmat mempersiapkan karya-karya terbaru dalam bentuk album terbaru. Album “Renung” ini mencoba mengangkat perjalanan perenungannya sejauh ini. Lika-liku perjalanannya menjadi salah satu musisi eksis Indonesia akan dapat kita nikmati melalui album ini.
“Renung itu adalah sebuah perjalanan panjang. Perjalanan tersebut yang mencerminkan sebuah ‘proses’ menjadi individu yang lebih baik dari sebelumnya. Segala macam proses tersebut ada pada tiap trek di dalam album “Renung”, jelas musisi kelahiran 13 Januari ini.
Album ini sendiri terasa sangat personal bagi dirinya. Banyak sekali kisah-kisah yang menginspirasi terbentuknya album “Renung” ini. Bahagia hingga perasaan gelisah, semua terangkum di album ini. Dalam pembuatan album ini, Vikri Rahmat dibantu oleh beberapa rekannya. Mulai dari Ahmad Saharie dan Aditia Sahid alias Acoy yang sudah menjadi salah satu bagian dari tim produksi Vikri And My Magic Friend.
Vikri mengaku bahwa album ini diproduksi dalam waktu yang tidak lama. Walaupun begitu, ia mengaku bahwa album ini butuh dorongan kuat untuk segera dirilis.
“Proses produksi bisa dibilang tidak begitu lama. Menentukan untuk merilisnya itu yang bisa dibilang memakan waktu yang lumayan panjang, sekitar 2 tahun. Karena album ini kan menceritakan tentang sebuah proses perenungan setiap orang untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Nah, yang menjadi pertentangan adalah: ‘apakah setelah proses tersebut kita semua siap untuk memjadi Pribadi yang baru?”, cerita sang musisi.
Album “Renung” menampilkan 11 karya, dua diantaranya sudah ia rilis terlebih dahulu sejak 2023 silam dengan judul “Nasihat Bapak” dan “Pengen Ini Itu”. Sedangkan untuk trek fokus di dalam album ini adalah “411”. Melalui lagu-lagu ini, pendengar akan diberikan pengalaman spiritual yang bisa di bilang cukup dalam dan pesan bahwa serahin semua masalah kita kepada Allah, karena hanya Cuma Dia yang bisa kita harapkan.
“411 itu kalo kita liat secara detail ya, seperti tulisan Arab Allah” jelas Vikri Rahmat.