Connect with us
Sigit Wardana Sigit Wardana

iMusic

Sigit Wardana Rilis “S.A.K”, Sebelum Lepas EP “November”

Published

on

Imusic.id – Sigit Wardana vokalis band yang juga menjadi Solois ini , kembali merilis lagu baru berjudul S.A.K pada tanggal 29 September 2023.  Single S.A.K adalah single ketiga Sigit kolaborasi Swaradana Music bersama Cadaaz Pustaka Musik di tahun 2023 ini.

“Ini single ketiga dari proyek perilisan single – single Sigit Wardana di tahun 2023, lagu simpel, musiknya ringan tapi tema yang diangkat sangat related dengan bakal pendengarnya direntang usia berapapun. Seperti juga 2 single sebelumnya yaitu “Kisah Hidup Bapak Bapak” dan “Lelaki Satu Wanita”, kematangan seorang Sigit Wardana sebagai solois senior dan penulis lagu di industri musik Indonesia sangat terasa.” ujar Fransiscus Eko dari Cadaaz Pustaka Musik.

“Dia paham banget lagu seperti apa yang cocok dengan karakter vokalnya dan cocok untuk dia luncurkan ke pasar musik Indonesia. Keren. Semoga lagu S.A.K ini bisa disukai banyak orang.”tambahnya

Sigit Wardana

Lagu ini bercerita tentang perasaan berbunga-bunga saat seseorang sedang jatuh cinta. Saat dimana sang pujaan hati selalu terbayang-bayang dalam pikiran sehingga selalu ada kerinduan untuk bertemu dan menghabiskan waktu bersama.

“S.A.K bercerita tentang betapa berartinya kehadiran orang yang kamu sayangi dalam kehidupanmu,” kata Sigit Wardana.

Seperti tema lagunya, musik di lagu S.A.K juga terdengar ringan dan ceria. Tetap dalam balutan musik pop yang ditambah sedikit sentuhan reggae. Selain itu, instrumen terompet juga terdengar dominan sehingga semakin mempermanis lagu yang diciptakan Caturadi Septembrianto ini.

Sigit Wardana

“Yang istimewa buat saya, lagu S.A.K ini punya 2 intepretasi. Pertama adalah tentang kehadiran istri dalam kehidupan saya yang membuat semuanya menjadi lebih baik dan penuh cinta,” jelas Sigit. “Nah intepretasi kedua adalah tentang kehadiran anak2 dalam kehidupan saya yang semuanya menjadi penuh warna dan sempurna”

“Jadi jatuh cinta yang diceritakan di lagu S.A.K bukan hanya kepada pasangan tapi juga perasaan berbunga-bunga saat melihat putri-putri saya lahir,” tambah penyanyi yang juga vokalis band Base Jam ini.

Sigit Wardana memulai kariernya sebagai vokalis grup musik Base Jam yang merilis album pertama tahun 1996. Setelah merilis enam album studio bersama Base Jam,  Sigit memulai projek solonya dengan merilis album solo pertama di tahun 2009 berjudul Biru Langit.

Sigit Wardana

S.A.K adalah lagu ketiga belas yang dirilis Sigit sebagai penyanyi solo dan merupakan lagu ketiga yang dirilis tahun 2023 ini setelah “Kisah Hidup Bapak Bapak” dan “Lelaki Satu Wanita”. Lagu ini adalah bagian dari mini album Sigit Wardana berjudul November yang rencananya akan dirilis tanggal 10 November 2023.

“Tungguin mini album saya ya. Semoga semuanya berjalan lancar. Mohon doa dan support teman-teman pecinta musik semua,” tutup Sigit.

S.A.K dapat didengarkan di seluruh digital musik platform dan video musiknya bisa ditonton di kanal Youtube Sigit Wardana.

iMusic

Permintaan Maaf “Assia Keva” Lewat Single “Can We Be Friends Again ?”.

Published

on

iMusic.id – Semakin dewasa, semakin banyak belajar bahwa apa yang dilakukan selama ini tidak selalu berhasil, proses ini pasti dilewati banyak orang. Assia Keva merilis sebuah lagu dari pengalaman pribadi tentang hubungan dengan sang ayah.

Lagu ini bikin kita merefleksikan diri dan memulai membuka lembaran baru bagi siapa pun yang pernah mengalami retaknya hubungan karena miskomunikasi, atau mungkin karena ego tak terkendali.

Lagu berjudul “Can We Be Friends Again ?”, ditulis dan diproduseri oleh Pamungkas, Musisi dan Pelantun To The Bone, Kenangan Manis, Monolog.

Ditulis sebagai surat permintaan maaf yang jujur ditujukan untuk ayah, “Can We Be Friends Again?” berbicara tentang keinginan memperbaiki sebuah hubungan  entah itu hubungan cinta, pertemanan, atau keluarga yang sempat hancur karena ketidaksiapan emosional di masa lalu.

“Kadang kita butuh waktu lebih lama untuk mengerti, butuh versi baru dari diri sendiri untuk bisa menghargai apa yang dulu kita abaikan,” ungkap Assia.

Lewat lirik yang reflektif seperti sedang melakukan percakapan, Assia Keva menghadirkan kehangatan yang membalut luka. Lagu ini menjadi semacam pelukan emosional bagi siapa pun yang pernah kehilangan seseorang karena pilihan yang disesali namun diam-diam masih menyimpan harapan untuk memberi ruang kedua.

“Lagu ini bukan tentang kembali ke masa lalu,” lanjutnya, “tapi tentang belajar menjadi versi diri yang lebih baik dan mungkin, membuka kesempatan kedua.”

Dengan “Can We Be Friends Again ?”, Assia Keva sekali lagi menunjukkan kemampuannya merangkum emosi kompleks dalam karya yang sederhana, jujur. (FE)

Continue Reading

iMusic

“Weird Genius” Gaet “PB GLAS” Di Single Terbarunya ”Witch Hunt”.

Published

on

iMusic.id –  Grup musik Elektronik Weird Genius kembali mengguncang industri musik dengan kolaborasi energik bersama rapper naik daun PB GLAS. Sebuah single yang menyuguhkan genre Hard Techno dengan gabungan elemen psytrance. Lagu ini memancarkan nuansa yang gelap, menghipnotis, sangar, dan agresif.

Diproduksi oleh Reza Oktovian, Eka Gustiwana, dan Roy Leonard dan ditulis oleh Natalia Phoebe (PB GLAS), ‘Witch Hunt’ menggambarkan seseorang yang diburu oleh masyarakat, mengekspresikan perkembangan emosi dari kesenangan, kegilaan, amarah, yang semuanya bercampur menjadi satu. Ide ‘Witch Hunt’ menurut PB berasal dari masa ketika perempuan dituduh, dan dituntut sebagai penyihir karena kebencian terhadap marginalisasi sosial & gender.

‘It’s a hunting game’, permainan berburu ini diungkapkan dengan lirik yang padat dan mengalir oleh PB GLAS, mendorong pendengar untuk ikut serta dalam permainan berburu yang disuguhkan dengan alunan musik bertempo tinggi.

Sudah menjadi tradisi bagi Weird Genius dalam mencari talenta baru dan berpotensi tinggi, dan kali ini, trio aneh tapi jenius ini menampilkan ‘PB GLAS’ sebagai kandidat yang memberikan warna baru dalam musik Weird Genius. Dengan memadukan aransemen berintensitas tinggi serta paduan vokal PB GLAS yang intens, menjadikan ‘Witch Hunt’ sebagai pernyataan arah baru mereka. (FE)

Continue Reading

iMusic

“Emma Elliott” Kembali Dengan Single Terbarunya, “Bingkai”.

Published

on

iMusic.id – Setelah merilis “Laut Biru” dan “If I Try” di tahun lalu dan awal 2025, Emma Elliott kini kembali mempersembahkan karya terbarunya single kelima bertajuk “BINGKAI”.

Lagu ini menjadi salah satu karya yang paling personal dan istimewa, karena telah dipersiapkan sejak tahun lalu, baik dari sisi penulisan, produksi, hingga penyusunan konsep visual.

“BINGKAI” diciptakan bersama musisi-musisi hebat yang turut memberi warna dalam proses kreatifnya. Yuli Perkasa (GME) berperan sebagai penulis lagu, sementara SO-IN (Cengar dan Faisal) bertindak sebagai music director. Proses vokal pun kembali dibantu oleh Kamga, yang menjadi vocal director sekaligus pengisi backing vocal, menjadikan hasil akhir lagu ini begitu emosional dan menyentuh.

“BINGKAI” adalah refleksi dari rasa kesepian dan kerinduan yang mendalam akibat kehilangan seseorang yang dikasihi baik itu pasangan, sahabat, maupun anggota keluarga. Lirik lagu ini ditulis secara sederhana namun kuat, dengan pengulangan yang mudah diingat dan mampu menggetarkan perasaan siapa pun yang sedang merindukan sosok tercinta.

Untuk melengkapi rilis lagu ini, “BINGKAI” akan hadir dalam bentuk lyric video dan music video yang dikemas dengan visual yang mendalam dan penuh makna. Konsep video disusun secara personal, menyesuaikan dengan isi dan nuansa emosional dari lagu ini.

Emma berharap visualisasi ini dapat memperkuat pengalaman mendengar, sekaligus menjadi ruang bagi pendengar untuk mengenang orang-orang terkasih dalam hidup mereka.

“Semoga lagu ini bisa menjadi ruang untuk kalian yang sedang merasakan kehilangan, dan semoga ‘BINGKAI’ bisa menjadi wadah bagi perasaan yang belum sempat diungkapkan,”

Tentang Emma Elliott

Emma Elliott adalah penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia yang dikenal lewat karya-karyanya yang penuh emosi, lirik yang jujur, dan nuansa musik yang intim. Sejak debutnya, Emma telah merilis beberapa single seperti “Laut Biru” dan “If I Try” yang berhasil menyentuh hati banyak pendengar berkat kepekaan lirik dan kekuatan vokalnya.

Musik Emma banyak terinspirasi dari pengalaman personal, kisah cinta, kehilangan, dan refleksi diri. Ia juga dikenal aktif berkolaborasi dengan berbagai musisi dan produser tanah air, menunjukkan kecintaannya terhadap proses kreatif dan eksplorasi musik lintas genre.

Dengan suara khas dan pendekatan storytelling yang kuat, Emma Elliott terus membangun jejaknya sebagai musisi yang autentik dan relevan di industri musik Indonesia. (FE)

Continue Reading