iMusic – Memasuki masa tatanan normal baru, Ady juga
kembali dan menyuguhkan sesuatu yang baru kepada penggemarnya, Sukses dengan
aransemen ulang dari empat lagu teranyarnya, kini Ady siap untuk meluncurkan
tiga lagu aransemen baru yang beda dari sebelumnya.
Semenjak dirinya memutuskan untuk bersolo karier, Ady, selaku mantan
vokalis dan juga penulis dan pembuat lagu-lagu yang ada di NAFF
merasa ada banyak hal menarik yang bisa dilakukan dari lagu hits terdahulunya
tersebut seperti “Kaulah Hidup dan Matiku”, “A.N.G”, dan “Bila
Kau Nanti Milikku”.
Dari ketiga lagu ini, ady mengakui kalau dirinya banyak melakukan
eksplorasi teknis dari segi musikalitas dibandingkan aransemen baru di empat
lagu sebelumnya.
“Kalau di empat lagu sebelumya, saya lebih mengandalkan kematangan
vokal sedangkan dalam tiga lagu baru ini selain kematangan vokal, saya juga
mengandalkan banyak teknis musik yang lebih beragam dan keluar dari musik
originalnya,” ungkap Ady.
Berikut adalah tiga lagu lama yang akan dirilis dan diaransemen
ulang oleh Ady :
1. “Kaulah Hidup dan Matiku” adalah lagu pertama yang
dirilis 24 Juni 2020. Lagu ini dirilis pada tahun 2008 dalam album “Rahasia
Hati”. Dalam aransemen terbarunya, Ady berusaha untuk membuat lagu ini
terdengar berbeda dari lagu originalnya.
“Jujur, orang akan sangat kaget dengan aransemen yang saya lakukan
untuk lagu ini. Karena beda banget musik dan beat-beat yang digunakan dalam
lagu ini dibandingkan lagu originalnya.
Dan saya, sadar, lagu ini cukup ikonik dan banyak yang
sudah menyukai lagu ini hingga hari ini. Jadi, ini memang tantangan untuk saya,
bagaimana membuat sebuah aransemen baru untuk lagu yang sudah punya
penggemarnya sendiri, tanpa mengubah roh yang ada di dalamnya,” jelas Ady.
Dengan musik yang cukup upbeat dan sentuhan jazz, lagu “Kaulah
Hidup dan Matiku”, ini diharapkan bisa mendapatkan tempat di telinga pendengar
musik Indonesia.
2. A.N.G yang di rencanakan rilis 1 Juli 2020. Lagu A.N.G menjadi
lagu yang cukup unik ketika dirilis pada 2001 dalam album “Terbang Tinggi”.
Pasalnya, Ady mengaku kalau lagu itu bukanlah lagu yang diandalkan untuk
menjadi hits dalam album NAFF tersebut. Namun, ketika single ini dirilis
respon yang didapatkan cukup besar. Hingga hari ini, masih banyak orang yang
mendengarkan lagu “A.N.G” bahkan menyanyikan ulang.
Padahal, lagu ini sendiri menceritakan tentang hubungan personal
Ady dengan sang mantan.
“Orang ini sangat berjasa dalam karier saya dan NAFF, tapi
sayangnya begitu lagu ini selesai dirilis, selesai pula hubungan kami. A.N.G
sendiri adalah inisial namanya dia,” ungkap Ady.
Dan untuk mengaransemen lagu ini, Ady menggunakan contra bass,
saxophone, flute untuk memberikan nuansa bossanova ke
dalam lagu ini. “Jujur, untuk lagu ini saya sempat tiga kali bongkar aransemen
lagunya, hingga akhirnya saya dan teman-teman setuju untuk memberikan aransemen
bossas ke dalamnya,” jelasnya.
3. “Bila Nanti Kau Milikku” yang akan rilis 8 Juli 2020.
Lagu “Bila Nanti Kau Milikku” merupakan lagu yang dirilis pada thun 2009 di
album “Senandung Hati dan Jiwa”. Lagu yang hingga kini masih menjadi
andalan banyak orang di masa-masa kasmaran ini menjadi salah satu lagu pilihan
Ady untuk di aransemen ulang.
Berbeda dengan dua lagu sebelumnya, Ady memilih untuk tidak
terlalu merombak total lagu ini. “Di lagu ini saya hanya menambahkan unsur elektro
dan unsur band yang upbeat. Karena saya membayangkan lagu ini bisa masuk ke
dalam acara anak-anak milenial ataupun café-café yang bisa dansa
bersama,” jelas Ady.
Dari ketiga lagu aransemen baru ini, Ady berharap akan lebih
berwarna dan juga lebih banyak lagi pendengar musik nasional yang bisa
mendengarkan karya-karya terbarunya.
“Saya sadar di lagu-lagu aransemen baru ini banyak hal baru dan
teknis musik yang ada dalam lagu-lagu ini, cuman saya memastikan masih ada
unsur komersial yang ada dalam lagunya, sehingga saya rasa masih ramah di
telinga banyak orang,” jelasnya. Untuk melengkapi lagu-lagu ini, Ady sudah
mempersiapkan tiga musik video yang melengkapi single terbarunya ini.
“Kendalanya karena saya memproduksi musik video ini bersama tim saya di bandung di tengah masa pandemic, tapi dengan mengikuti segala aturan saya yakin musik video ini bisa mewakili pesan yang ada di tiap lagunya,” pungkas Ady. (FE).
iMusic.id – Viralnya lagu pertama yang ditulis Chintya Gabriella sendiri dengan judul “Nikmati Perjalanannya” menjadi babak baru solois muda ini untuk mantap berkarya di bidang musik dengan lagu ciptaannya sendiri. Pertemuannya dengan label WeCord yang memberikan dukungan besar terhadap musisi baru dengan karya-karya orisinal semakin meyakinkan langkah Chintya untuk kembali merilis single yang kembali ia tulis sendiri, “Ambisius”.
“Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi dan merupakan cerita tentang diriku sendiri yang punya banyak ambisi, seperti mau jadi penyanyi dan content creator. Ambisi tersebut sering kali membuatku lupa untuk menikmati hidup dan badanku seperti terus-menerus dipaksa untuk mengejar target. Di situlah, aku sadar bahwa aku kadang melupakan diriku yang sebenarnya harus disayangi dan diperlakukan sebaik mungkin, seperti aku memperlakukan orang lain. Ambisius boleh, tapi jangan sampai lupa diri dan membuat kita lupa kalau tubuh juga butuh istirahat.” Terang Chintya Gabriella.
Gadis kelahiran Medan, Sumatera Utara, ini menyebutkan bahwa menulis “Ambisius” adalah sebuah pengalaman yang seru dan menarik. Bekerja sama dengan Petra Sihombing selaku produser, Chintya Gabriella merasa banyak mendapat ilmu yang berguna tentang cara menulis lagu yang baik.
“Nggak cuma belajar menulis lagu, “Ambisius” ini juga membuatku merasa sudah berkarya dengan hati yang tulus dan jujur sehingga hasilnya adalah lagu yang aku sukai dan relate dengan diriku. Semoga lagu ini juga bisa terhubung dengan orang lain yang pernah berada dalam posisi mengejar sesuatu hingga melupakan dirinya sendiri.”UjarChintya Gabriella.
Pemilihan “Ambisius” sebagai single terbaruChintyaternyata memiliki kisah tersendiri. Saat melakukan workshop penulisan lagu di Bali bersama Petra Sihombing, gadis yang pernah mengikuti ajang pencarian bakat ini menciptakan dua buah lagu. Lagu pertama ia nilai tidak jauh berbeda dengan single-single sebelumnya sehingga diputuskan untuk mengangkat lagu kedua, yaitu “Ambisius”, sebagai karya barunya.
“Aku merasa lagu ini lebih segar dan berbeda dari lagu-laguku sebelumnya sehingga bisa me-refresh musikku di tahun 2024 ini. Aku juga suka banget dengan musiknya yang dibuat oleh Kak Petra. Untuk proses pengerjaannya sendiri memakan waktu sekitar dua bulan. Penulisan satu hari, rekaman 2-3 minggu, setelah itu dua minggu untuk pengerjaan video klip.” Tutur Chintya.
Sejak pertama menulis “Ambisius”, penyanyi berusia 25 tahun ini sudah langsung jatuh hati dengan lagu tersebut dan ingin segera bisa rilis.
“Single “Ambisius” ini menghadirkan tantangan yang sedikit berbeda untuk aku karena nuansanya lebih upbeat dan happy sehingga aku harus menyanyikannya dengan feel yang pas agar vibe yang ingin disampaikan lagu ini bisa dirasakan oleh semua yang mendengar. Semoga saat rilis nanti, “Ambisius” bisa disukai, tidak hanya oleh penyuka musikku, tapi juga semua yang mendengarkan. Aku ingin pesan di lagu ini akan sampai ke telinga orang-orang yang punya ambisi besar bahwa kita boleh bekerja dan berambisi, tapi jangan lupakan badan dan pikiran yang juga butuh istirahat.” Kata Chintya.
Pemilik nama lengkap Chintya Gabriella Panggabean ini tidak menyangka bahwa perjalanan kariernya sebagai seorang penyanyi akan bisa sampai ke titik yang sekarang.
“Cover lagu itu hanyalah bentuk keisengan aku dulu saat punya waktu luang dan ternyata Tuhan mengarahkan jalanku ke sini. Akhirnya, aku pun memutuskan untuk fokus dan mendapat kesempatan untuk bergabung dengan WeCord. Aku bersyukur selalu dikelilingi oleh orang-orang yang mendukung, termasuk keluarga, teman-teman, hingga pihak label. Dengan dukungan ini, aku akan berusaha memacu diri menjadi penyanyi yang lebih baik lagi agar bisa diterima, tidak hanya di pendengar musik lokal, tapi sampai ke internasional,” pungkas Chintya.
Hingga sekarang, Chintya sudah merilis delapan single, yaitu “Percaya Aku” (2019), “Lelah Dilatih Rindu” (2019), “Aku Sayang Aku” (2021), “Hanya Dalam Mimpi” (2022), “Perjalanan Pulang” (2022), “Tak Apa Tanpamu” (2022), “Siap Terluka (2023), dan “Nikmati Perjalanannya (2024). Selain menarik jutaan pendengar di Spotify dan Youtube, beberapa lagu yang ia rilis terbukti disukai warganet, salah satunya ciptaan Chintya sendiri “Nikmati Perjalanannya” yang sempat menempati Top 1 Song Instagram dan viral di Tiktok.Kini, ia siap merilis single terbaru “Ambisius” yang kembali ditulisnya sendiri dari pengalaman pribadi. Bercerita tentang saat dirinya merasa terlalu ambisius dan sadar bahwa tubuh dan pikirannya butuh istirahat.
iMusic.id – Cakra Khan merilis musik video single berjudul “Sehebat Apapun Cinta” yang merupakan single kedua dari album kedua Cakra Khan bertajuk “Divine” di mana sebelumnya pada album tersebut Cakra Khan sukses mengeluarkan single pertamanya yang berjudul “Broken Symphony”.
Video musik dari “Sehebat Apapun Cinta” dari Cakra Khan telah resmi dirilis pada tanggal 29 November lalu yang bisa di akses dan disaksikan melalui Cakra Khan Official Youtube Channel.
Lagu “Sehebat Apapun Cinta” mendeskripsikan betapapun besarnya cinta dan sekuat apapun seseorang berusaha, tetapi apabila bukan takdir ataupun jodohnya, maka semuanya akan sia-sia dan hanya akan membuat sakit yang semakin mendalam. Terlihat dari penggalan lirik yang sangat jelas menggambarkan “tak bisa kupaksa takdir, hanya kan membuat, hati ini jadi semakin hancur”, lagu dengan lirik yang cukup emosional dan melodi indah yang merupakan ciri khas dari lagu-lagu Cakra Khan, ditambah dengan lantunan vokalnya yang ekspresif dan sangat kuat karakternya sehingga bisa menghanyutkan para pendengarnya.
Tak berbeda jauh dari cerita di lagunya, pada music video “Sehebat Apapun Cinta” dari Cakra Khan ini mengisahkan tentang dua orang sahabat pria dan wanita, dimana selama ini ternyata sang pria menaruh hati pada sahabatnya itu, tetapi sayangnya sang wanita sudah memiliki pujaan hati lainnya.
Di album “Divine” ini Cakra Khan banyak bekerjasama dengan komposer-komposer ternama, salah satunya adalah Ahmad Fredy yang menulis lagu “Sehebat Apapun Cinta”. Ahmad Fredy merupakan penyanyi dan komposer yang banyak mencetak lagu-lagu hits. Sedangkan untuk musik “Sehebat Apapun Cinta” diproduseri oleh Ade Govinda, yang merupakan gitaris dari band Govinda dan juga kita kenal sebagai komposer yang banyak mengeluarkan karya-karya hitsnya.
Cakra Khan berharap dengan dirilisnya single ini mampu kembali meramaikan industri musik di Indonesia dan juga mengobati rasa rindu para penggemarnya. Cakra Khan juga berharap dengan dirilisnya single ini bisa memberi kekuatan pada orang-orang yang relate dengan cerita dari lagu “Sehebat Apapun Cinta”.
“Semoga dengan dirilisnya single terbaru saya ini, orang-orang yang mungkin relate dengan cerita lagu tersebut bisa semakin kuat dalam menghadapi takdirnya, dan percayalah bahwa jodoh ada di tangan Tuhan” tutup Cakra Khan.
iMusic.id – Blooming Sunday, band asal Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, terus menunjukkan eksistensinya di dunia musik. Terbentuk pada 22 Juli 2022, band ini beranggotakan Aland (vokal), Rizky (gitar), Idan (keyboard), Injar (drum), dan Harun (bass).
Di bawah naungan label independen FATCATMUSIC, mereka baru saja merilis mini album perdana mereka yang berjudul “Rahasia Besar”. Mini album ini terdiri dari enam lagu, dengan hits single “Rahasia Besar”.
Lagu “Rahasia Besar” bercerita tentang perasaan suka kepada seseorang tetapi tidak punya keberanian untuk mengungkapkannya. Dibungkus dengan nuansa ceria dan melodi easy listening, lagu ini membawa pengaruh besar dari band legendaris asal Yogyakarta, Sheila on 7. Mulai dari musik dan notasi yang sederhana namun enak didengar hingga Warna vokal Aland yang khas sering disebut mirip Duta (Sheila on 7).
Mini album perdana ini juga dirayakan dengan mini showcase yang diadakan di salah satu coffee shop di Kota Bima, di mana mereka membawakan lagu-lagu dari mini album “Rahasia Besar” secara langsung. Selain itu, perjalanan musik mereka makin bersinar saat menjadi opener Slank dalam konser di Stadion Manggemaci, Kota Bima, pada 12 November 2023, yang dihadiri ribuan penonton.
Melalui mini album “Rahasia Besar”, Blooming Sunday berharap dapat membawa nuansa nostalgia yang segar dan menyenangkan bagi para pendengar. Dengan rilis ini, mereka juga berkomitmen untuk terus menghadirkan karya yang menginspirasi dan memajukan musik tanah air. Dengarkan sekarang di platform musik favorit Anda dan rasakan energi ceria dari “Rahasia Besar”!
Melalui mini album “Rahasia Besar”, Blooming Sunday berharap dapat membawa nuansa nostalgia yang segar dan menyenangkan bagi para pendengar. Dengan rilis ini, mereka juga berkomitmen untuk terus menghadirkan karya yang menginspirasi dan memajukan musik tanah air. Dengarkan sekarang di platform musik favorit Anda dan rasakan energi ceria dari “Rahasia Besar”! (FE)