iMusic – Mikha Angelo, seorang multi-instrumentalist, penyanyi-penulis lagu, dan produser dari Jakarta, Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1997. Mikha pertama kali memulai perjalanannya dengan mengikuti audisi X-Factor pada tahun 2013.
Setelah melewati perjalanan menakjubkan selama 8 tahun bersama bandnya ‘The Overtunes‘, Mikha Angelo memutuskan untuk memulai perjalanan sebagai artis solo secara mandiri. Tanpa mengesampingkan ‘The Overtunes’, Mikha Angelo berkomitmen untuk melakukan keduanya.
Seorang pemimpi sejati yang percaya bahwa dia berada di tempat yang seharusnya, mengejar musik untuk keindahan bagaimana musik dapat memengaruhi kehidupan orang dan kekuatan yang dimilikinya atas manusia sebagai spesies.
Dia terobsesi dengan musik, dan setiap hari dia ingin menjadi lebih baik. Tidak semua orang terlahir sebagai entertainer, sebenarnya Mikha sedikit tertutup untuk menjadi seorang idol. Tetapi membiarkan musiknya yang berbicara, setiap lagu yang dia tulis adalah bagian dari dirinya sendiri.
Setelah sebelumnya merilis album debutnya yang berjudul ‘Amateur’ di tahun 2020 yang didalamnya terdapat 8 lagu termasuk single debutnya yang berjudul ‘Shot’, Di tahun 2021 ini Mikha Angelo kembali merilis karya solonya yang ditandai dengan perilisan EP-nya yang berjudul ‘LOVER’ pada 12 Februari lalu. 2021 yang berisi 4 lagu berjudul ‘Anything’, ‘Celebrate’, ‘Into You’, dan ‘Lover’.
Setelah mendedikasikan dua setengah tahun di industri musik ini sebagai solo, Mikha Angelo kembali merilis karya baru untuk salah satu film box office Indonesia. Mikha Angelo dengan bangga mengumumkan single terbarunya yang berjudul ‘Terjanji’ untuk salah satu soundtrack film Indonesia terlaris, Cek Toko Sebelah 2, juga dikenal sebagai sekuel dari Cek Toko Sebelah, yang disutradarai oleh salah satu film ternama Indonesia sutradara, Ernest Prakasa.
Ditulis, disusun, diaransemen dan diproduseri oleh Mikha Angelo sendiri, ia menciptakan lagu ini yang terinspirasi dari film Cek Toko Sebelah 2. Menurut Mikha, soal cinta, harus kita akui tidak semua ada di tangan kita. Dunia memiliki caranya sendiri untuk menyatukan atau memisahkan. Lalu, manakah yang benar dalam hidup, apakah kita benar-benar menemukan cinta, ataukah cinta yang menemukan kita? Itulah cinta, dua insan yang berjanji menjadi satu.
‘Terjanji’ Original Soundtrack Cek Toko Sebelah 2 oleh Mikha Angelo sudah tersedia di semua platform streaming digital pada 15 Desember 2022, bersama Video Lirik ‘Terjanji’ di kanal YouTube Mikha Angelo.
Sekarang, Mikha Angelo akan memberikan gambaran visual dengan merilis Official Music Video untuk ‘Terjanji’. Video tersebut juga akan menyertakan beberapa cuplikan dari film Cek Toko Sebelah 2. Video Musik Resmi ‘Terjanji’ sudah tersedia di kanal YouTube Resmi Mikha Angelo. (FE)
iMusic.id – Musisi berbakat Glenn Samuel merilis Mini Album perdana berjudul “Egen“. Mini Album Egen berisi total 5 lagu yang dirilis secara resmi dan siap memanjakan para penggemar musik di seluruh Indonesia.
judul “Egen” untuk Mini album perdana Glenn Samuel di ambil dari nama panggilan akrab orang terdekat Glenn Samuel, selain itu arti kata Egen dalam bahasa hungaria artinya adalah “Di Langit”.
“Sesuai artinya saya berharap Mini album perdana saya ini bisa berada tinggi di langit seperti bintang yang bisa dinikmati siapapun dimanapun mereka berada” Tutup Glenn.
Mini Album ini terdiri dari lima lagu di mana 4 di antaranya sudah dirilis dalam bentuk single Seperti lagu “Tatap Aku sebentar” yang menjadi single perdana Glenn yang dirilis pada tanggal 7 october 2022.
Kemudian diikuti dengan single berikutnya “Sang perisau”, lalu “will u?” Yang berhasil mencapai 2 juta pendengar pada platform musik spotify, dan “Nona manis” yang menjadi single ke empat Glenn.
“Terimakasih, Masih Disini” merupakan single penutup dalam Mini Album Egen yang akan rilis pada tanggal 20 september 2024.
“Terimakasih, Masih Disini” ditulis oleh Glenn Samuel yang dibantu oleh Yafi Aria ini, terinspirasi dari sebuah rasa syukur atas semua hal baik yang kita terima dari sosok-sosok yang sangat berarti dalam hidup setiap kita.
Glenn menyampaikan bahwa lagu ini bukan sekadar lagu tentang berterimakasih, tetapi juga lagu ini adalah bentuk rasa syukur atas cinta dan kasih sayang dari Tuhan, keluarga, sahabat, pasangan dan semua yang senantiasa ada untuk kita semua.
“Terkadang kita terlalu sibuk dengan yang jauh sehingga kita lupa untuk menyenangkan atau bahkan sekedar mengucapkan terimakasih kepada yang paling dekat” ujar Glenn.
Lagu “Terimakasih, Masih Disini” diproduseri oleh Glenn Samuel sendiri, dengan kolaborasi bersama Stefanus Elje yang dikenal sebagai gitaris dari Bernadya. Proses produksi yang matang dan kolaborasi dengan musisi-musisi berbakat menjadikan lagu ini memiliki kualitas yang tinggi dan siap bersaing di industri musik.
Glenn berharap lagu “Terimakasih, Masih Disini” dapat menyentuh hati para pendengarnya, terutama untuk yang sedang mencari lagu yang bertemakan haru, atau mungkin pasangan yang akan menikah, dan Lagu ini juga menjadi pengingat untuk jangan lupa untuk Berterimakasih kepada yang terdekat dan tersayang.
Sebagai langkah awal, Glenn akan merilis video lirik untuk lagu ini, sementara video musiknya akan menyusul kemudian. Video lirik ini diharapkan dapat membantu para penggemar untuk lebih memahami dan meresapi makna dari setiap lirik yang disampaikan. (FE)
iMusic.id – “Iya Iya Tidak Tidak” adalah lagu debut Arda bersolo karier setelah melepaskan jubahnya, dan mengundurkan diri sebagai vokalis band naff.
Arda yang dikenal sebagai penulis buku, konten kreator dan musisi mencoba mengeksplorasi hal hal yg ditangkap dari momen momen belakangan ini, baik kehidupan nyata maupun interaksi di sosial media.
Hari ini kita adalah kumpulan dari pilihan pilihan yang kita ambil, mengubah sebuah keputusan 1 detik saja di masa lalu akan berbeda kisah hari ini.
Itulah pesan yang dibawa lewat lagu “Iya iya tidak tidak” yang ditulis oleh Arda sendiri. Sesakit apapun pilihan itu, sebahagia apapun pilihan itu, pilihan tetaplah pilihan. Ada hal diluar kuasa kita, ada hal yg bisa kita kendalikan.
Lagu “Iya Iya Tidak Tidak” digawangi oleh Pay Burman sebagai Producer. Arda juga merilis logo baru yang akan menemaninya bermusik. Diwakilkan dengan bentuk daun yg menempel di huruf a awal dan a akhir memiliki harapan bahwa, sebagai manusia Arda Hatna akan sukarela untuk bertumbuh.
Setelah ini, masih akan ada banyak lagi rilisan karya – karya berikutnya dari Arda Hatna. Terima kasih. (FE)
iMusic.id – Idependent, platform musik agregator terbaru di Indonesia, resmi meluncurkan layanannya dengan menggandeng musisi Raim Laode sebagai artis pertama. Kolaborasi ini ditandai dengan showcase peluncuran single terbaru Raim berjudul “Abangku”, yang juga sekaligus menandai debut Idependent di dunia musik Indonesia.
Showcase ini menjadi tonggak penting dalam karir Raim Laode, salah satu musisi yang konsisten memperjuangkan suara-suara otentik melalui musiknya. Dengan “Abangku”, Raim tidak hanya merilis sebuah karya baru, tetapi juga menyampaikan pesan kuat tentang semangat independen dan kebersamaan dalam berkarya, selaras dengan visi Idependent.
“Saya sangat bersemangat menjadi bagian dari Idependent, yang memberikan ruang bagi musisi Hidup ber-independent itu bukan berarti seluruhnya dirimu, tapi rela ikhlas berkolaborasi tetapi kamu ambil kendali terhadap karyamu” ujar Raim Laode.
Peluncuran Idependent
Idependent hadir sebagai agregator musik yang menawarkan solusi bagi para musisi indie di Indonesia untuk memiliki kendali penuh atas karya mereka. Platform ini dirancang untuk memberikan kebebasan kepada musisi dalam memilih, mengelola, dan mendistribusikan musik mereka ke berbagai platform digital, sekaligus memaksimalkan jangkauan dan potensi melalui layanan promosi dan publikasi yang terintegrasi. Seluruh layanan bisa dipilih dan dirangkai sesuai kebutuhan dengan konsep Agregator Musik D-I-Y.
Dengan prinsip independent, inclusive, dan collective, idependent berupaya membangun ekosistem musik yang memungkinkan para musisi untuk berkembang dengan lebih otonom dan berdaya, tanpa kehilangan dukungan dan kolaborasi dari komunitas. Idependent membuka pintu bagi para musisi yang ingin memaksimalkan potensi digital mereka, seperti yang dilakukan Raim Laode dengan single terbarunya.
Single “Abangku” telah resmi dirilis di berbagai platform musik digital dan mendapatkan sambutan hangat dari penonton showcase yang digelar di Krapela, dimana Idependent turut mendukung penuh acara ini sebagai bagian dari peluncuran resminya. Dengan hadirnya Raim Laode sebagai pionir, Idependent berharap dapat menarik lebih banyak musisi indie Indonesia yang ingin meniti karir dengan lebih mandiri. (FE)