Connect with us

iMusic

Aqeela Calista daur ulang lagu “Mak Comblang” nya Potret dengan aransemen kekinian

Published

on

iMusic.id Aqeela Calista Kembali di industri musik, remake Single Milik PotretMak Comblang”.

Setelah berkolaborasi dalam “Rindu Lalu” pada bulan Oktober 2022, Aqeela Calista kembali dengan single terbarunya “Mak Comblang” yang pernah hits dan dipopulerkan oleh band legendaris Potret.

Dalam rilisan terbaru ini, Aqeela Calista kembali bekerjasama dengan Pika Iskandar dan Loop Music selaku produser untuk lagunya. Karena “Mak Comblang” adalah lagu kesukaan Aqeela serta Pika Iskandar, lagu ini akhirnya dipilih sebagai dedikasi terhadap musisi favorit mereka.

“Mak Comblang” bercerita tentang seseorang yang ditugaskan menjadi Mak Comblang untuk sahabatnya, tapi malah jatuh cinta dengan yang akan dicomblangkannya. Suara Aqeela Calista yang manis namun powerful sangat cocok dengan nuansa lagu serta lirik lagu tersebut.

Selain itu, karakter youthful dari Aqeela Calista membuat lagu remake ini semakin asyik untuk didengar oleh masyarakat. Hal yang unik dari versi sebelumnya, kali ini “Mak Comblang” diaransemen dengan lebih modern dan disesuaikan dengan zaman sekarang.

Ada satu hal unik yang Aqeela alami dalam sesi rekaman “Mak Comblang”, Jika pada beberapa single sebelumnya ia selalu rekaman pada malam hari di sela-sela waktu shooting yang padat, kali ini untuk pertama kalinya Aqeela melakukan proses rekaman di pagi hari sebelum memulai aktivitas shooting dan itu adalah sesuatu yang baru untuknya.

Dalam proses rekaman “Mak Comblang” tentu ada tantangan yang dihadapi oleh Aqeela, yaitu dirinya yang baru pertama kali membawakan lagu remake dengan aransemen yang cukup berbeda dari versi aslinya. Namun, dengan bantuan Nurul Rahayu Purnamasari atau yang akrab disapa Kak Ayu sebagai Vocal Director, serta Pika Iskandar selaku produser, Aqeela mampu untuk menjalani semua tantangan dalam proses rekaman “Mak Comblang” hingga dapat berjalan dengan lancar.

“Tantangannya pasti ada dong, kalo buat aku tantangannya karena aku baru pertama kali bawain lagu yang kayak gini, itu lumayan susah sih sebenernya. Untungnya, sebelumnya aku udah pernah nyanyiin “Mak Comblang” jadi udah tau dasar-dasarnya. Dibantu juga sama Kak Ayu, Vocal Directorku jadi makin lancar deh. Intinya, dibawa enjoy aja dan jangan kepikiran. Berpikir positif aja supaya yang kita jalani hasilnya jadi baik!” Ujar Aqeela Calista.

Penyanyi muda asal Jakarta ini merasa sangat bahagia karena bisa membawakan ulang lagu “Mak Comblang” sebagai single terbarunya. Aqeela berharap, masyarakat yang mendengarkan lagunya dapat memberi respon positif dan turut mendukung dirinya dalam industri musik Indonesia.

“Harapan aku untuk single “Mak Comblang” semoga bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia, bisa nge-boom hahaha Amin! Dan tentunya jangan lupa untuk dengerin terus di semua digital streaming platform ya!” Tutur penyanyi muda tersebut.

Tidak hanya lagunya, “Mak Comblang” yang telah dirilis pada tanggal beberapa waktu lalu juga dilengkapi dengan visualisasi yang menarik. Masih sama dengan musik video “Mak Comblang” versi Potret, video “Mak Comblang” versi Aqeela Calista juga bercerita tentang seorang perempuan yang gagal menjadi Mak Comblang karena malah jatuh cinta kepada lelaki yang akan dicomblangkan dengan sahabatnya.

Visualisasi ciamik garapan Simbion Production House ini sudah diunggah di kanal Youtube ‘Loop Music’ pada tanggal 5 Mei 2023. Diharapkan melalui “Mak Comblang”, Aqeela Calista dapat terus melebarkan sayap dan melanjutkan kisahnya di industri musik tanah air.

iMusic

Istimewanya Angginaprita di single perdana berjudul “Istimewa”

Published

on

iMusic.idAngginaprita, seorang solois perempuan asal Lampung baru saja hadir di industri musik tanah air memperkenalkan single perdananya yang berjudul “Istimewa”. Single yang di tulis sendiri oleh solois pemilik nama lengkap Anggina Descaprita ini sudah di rilis secara resmi di seluruh Digital Store seperti Spotify, Joox, Apple Music, Dezzer dan di berbagai medsos lainnya seperti Tiktok Music, Youtube Music dan lain – lain.

Tampil dengan kemasan musik yang simple dan ringan, single “Istimewa” yang di produksi oleh STV Records dan distribusi digitalnya dikerjakan oleh Dinamis Music serta menggandeng Cadaazz Pustaka Music sebagai label rekanan ini berhasil dibawakan secara manis dan mengesankan oleh solois kelahiran Tanjung Karang, Lampung tersebut.

Peran Angginaprita di lagu “Istimewa” bukanlah hanya sebagai musisi yang menyanyikan lagu ini saja melainkan turun langsung sebagai komposer dan penulis lirik lagu ini, oleh karena itu solois yang biasa dipanggil dengan nama Anggi ini boleh dibilang berhasil menyampaikan isi cerita lagu ini dengan sangat baik.

“lagu “Istimewa” ini bercerita tentang kisah nyata kehidupan kita semua, kayaknya banyak yang ngalamin juga. Ceritanya simpel kok, tentang seseorang yang putus cinta dan akhirnya ketemu dengan seseorang yang ternyata jauh lebih baik dan akhirnya happy ending”, jelas Angginaprita

Angginaprita yang di single ini juga bertindak sebagai produser menjelaskan bahwa ada peran dari beberapa teman musisi dan orang dekat di Lampung yang ikut memberi masukan dan saran sehngga lagu “Istimewa” ini dipilih sebagai single perdana yang memulai langkah Anggi sebagai solois karena sebelumnya Anggi tercatat sering berkiprah sebagai vokalis beberapa group band.

“Proses pemilihan lagu, produksi rekaman sampai finalisasi lagu “Istimewa” ini terbilang cukup lama banget, prosesnya hampir 2 tahun. Nulis lagunya cepet, tapi proses pembuatannya yang lama karena aku melibatkan teman – teman musisi yang aku percaya dan mereka punya kesibukan yang cukup padat, udah gitu ketika lagu beres juga masih ada beberapa revisi setelah kita dengar bareng – bareng”, ungkap Angginaprita.

Fransiscus Eko dari Cadaazz Pustaka Musik mengaku cukup surprise dengan totalitas Angginaprita di single perdananya ini,

“Saya mengenal dan ketemu Anggi kira – kira 14 tahun yang lalu waktu dia masih gabung sama group band D’Stage dan kita sama – sama bernaung di label Deteksi Records, bertahun – tahun gak ketemu trus ketemu lagi di medsos (Instagram) dan Anggi kasi denger single “Istimewa” ini…wah keren, perkembangan Anggi luar biasa, lagu yang dia tulis ini catchy banget, liriknya relate dengan kisah cinta banyak orang, cara Anggi bernyanyi jauh lebih dewasa. Pokoknya sesuai dengan lagunya, totalitas Anggi sangatlah Istimewa di single perdananya ini”, ujar Fransiscus Eko.

Sebelum bersolo karir, Angginaprita pernah tergabung di group band Pillow dan D’Stage, khusus dengan D’Stage, Anggi pernah merilis single yang berjudul “Selingkuh Juga” Bersama Deteksi Records.

“Nge-band itu enak karena rame – rame, nah kalo solo karir lebih gampang untuk menemukan musik yang aku suka karena aku sendrian”, tutur Angginaprita Ketika ditanya perbedaan berkarir di band dan sebagai solois.

Selama proses kreatif di single “Istimewa” ini Angginaprita mengaku melibatkan masukan dan bantuan dari banyak teman musisinya di Lampung,

“Kalau untuk sharing, hampir semua teman – teman musisi ku di Lampung ikut sharing memberikan masukan, saran dan pendapat untuk single ini, namun begitu ada salah satu gitaris di Lampung bernama “Ajunk” yang aku percaya membantu proses kreatif dari awal sampai lagu ini di bungkus”, jelas Angginaprita.

Untuk rencana ke depan, pemilik suara merdu yang punya hobi traveling dan baca buku ini berharap bisa segera membuat video musik dari single “Istimewa” ini,

“Ada rencana siy untuk membuat video musik single ini, tapi semua itu masih dalam perencanaan dan masih dipikirkan untuk konsepnya karena ada beberapa pilihan konsep”, ujar Angginaprita

Angginaprita memulai karir bermusiknya sejak tahun 2004, banyak pengalaman yang sudah di lewati di industri musik nasional, Anggi sadar betul bahwa persaingan di industri musik dan dikalangan solois perempuan sangatlah ketat, tidak muluk – muluk, Anggi hanya berharap single perdananya ini bisa dinikmati dan di terima semua orang.

“Dari dulu persaingan di industri musik nasional memang sudah sangat ketat, sebisa mungkin kita harus membuat karya yang menarik kalo untuk sekarang, semoga karya saya bisa di terima di seluruh kalangan penikmat musik Indonesia”, ujar Angginaprita menutup pembicaraan.

Continue Reading

iMusic

Marion Jola perkenalkan single terbaru “Aku Takdirmu”

Published

on

iMusic.id – Marion Jola selalu memberikan sesuatu yang berbeda dalam setiap karya yang dihasilkannya. Kali ini, Marion Jola memberikan suguhan yang menarik lewat single terbarunya berjudul “Aku Takdirmu”. Lagu yang dirilis di bawah label rekaman Universal Music Indonesia ini mengusung warna musik pop R&B yang manis dengan sentuhan yang seksi, baik dari aransemen lagu dan juga musik videonya.

Single “Aku Takdirmu” ini diciptakan langsung oleh Marion Jola bekerja sama dengan S/EEK dan juga Clara Riva, songwriter sekaligus seseorang pencipta hits lagu “Bunga Hati” milik Salma Salsabil dan “Ku Ingin Pisah” milik Nabila Taqiyyah.

Lagu “Aku Takdirmu” menceritakan tentang seseorang yang meyakinkan pasangannya bahwa ia adalah pasangan yang ditakdirkan untuknya, hanya untuknya, bukan orang lain. Dan, itu yang dia rasakan selama ini sejak bertemu dengan pasangannya ini.

“Intinya sih lagu “Aku Takdirmu” itu memang suatu pernyataan seseorang yang sangat mencintai pasangannya itu, dan berusaha untuk meyakinkannya, kalau mereka berdua adalah pasangan yang ditakdirkan untuk bersama,” ujar Marion Jola.

Untuk aransemennya, seperti yang telah dikatakan di atas lagu ini memang diaransemen sangat manis dengan mengedepankan nuansa musik pop R&B yang simpel dan santai. Menjadi seksi, karena Marion Jola menunjukkan sisi centilnya di suara vokal yang disajikan. Lagu ini seolah menyatu dengan karakter suara dari Marion Jola sejak pertama ia diciptakan.

Sementara, untuk musik videonya, walaupun terkesan sederhana, namun disajikan dengan konsep yang sangat-sangat brilian dan super seksi. Marion Jola terkesan ingin menegaskan sisi sensualitas yang ada dalam dirinya, baik itu secara musikal hingga visual.

Musik video ini sendiri dikerjakan oleh Maha Pictures dengan Ryoichi Hutomo sebagai sutradaranya. Marion Jola juga ikut andil sebagai co-director untuk music video ini, sehingga membuat visual music video “Aku Takdirmu” benar-benar menunjukkan identitasnya. Visual sebuah ruangan rumah yang estetik diambil sebagai background dari musik videonya.

Ditambah dengan akting Marion Jola dalam berbagai outfit yang dikenakannya membuat musik video ini semakin lengkap sebagai kesatuan keindahan dari sosok Marion Jola yang tampil super seksi.

Tanda tanya besar mungkin terjadi di akhir musik videonya, yang memang sulit untuk ditebak apa yang ingin disampaikan, dan penonton akan dibuat penasaran dengan akhir musik videonya.

“Harapannya sih untuk laki-laki yang mendengarkan lagu ini semoga kalian jatuh cinta sama karakter perempuan dalam lagu ini. Sementara untuk teman-teman perempuan semoga kalian jadi ada perasaan ingin menjadi karakter perempuan yang diperankan dalam lagu ini,” harap Marion Jola.

Lagu “Aku Takdirmu” sudah bisa di dengar di seluruh platform layanan musik digital.

Continue Reading

iMusic

“DAISY” Menjalani Tanpa Akhir Melalui Single “LARA”.

Published

on

iMusic.id – Artis soloist dengan genre Pop Folk Indie dibentuk tahun 2022, DAISY terus menunjukkan eksistensinya di industri musik Indonesia lewat single yang relateable namun tetap eat-catchy. Setelah merilis single “SULAM RINDU” yang mengambil inspirasi dari seseorang yang mengubah pandangannya tentang cinta.

Kini DAISY meluncurkan single lagu terbarunya yang berjudul “LARA”. Bunyi baris pertama bagian refrain lagu “LARA” tersebut menggambarkan seseorang bernama “LARA” yang namanya kerap disebut sepanjang lagu. Faktanya “LARA” memang nama seseorang yang menjadi latar belakang lahirnya lagu ini.

Lagu ini bercerita tentang seorang “LARA” yang berusaha untuk mengungkapkan perasaan cintanya kepada seseorang yang sangat istimewa namun ternyata yang dia dambakan bukan bagian dari takdirnya. Disini “LARA” menggambarkan bahwa hadirnya seseorang yang ada dihidupnya telah memberikan banyak harapan untuk bisa hidup bersama.

Namun “LARA” juga tetap mensyukuri apapun ending yang akan terjadi dengan seseorang tersebut. Dalam lagu ini terbesit makna bahwa ternyata ada jenis cinta yang ditakdirkan untuk tidak bisa saling memiliki namun mereka saling memiliki ikatan batin yang sangat kuat, saling tau bahwa sedang saling memikirkan, tetapi mustahil untuk bisa bersama dan pada akhirnya “LARA” memilih untuk merindu seumur hidup.

Lagu ballad yang bernuansa alternative pop ini sebenarnya sesuatu yang baru bagi DAISY. Sebagai penyanyi pendatang baru DAISY sukses menyuguhkan lagu ini dengan penuh kesungguhan dan kekuatan emosi. DAISY mampu menyampaikan pesan cinta yang abadi namun tak bisa terungkap secara nyata.

Lagu ini mampu merangsang perasaan dan memberikan dorongan bagi mereka yang tengah mengalami perasaan yang serupa. Diiringi oleh melodi yang menghentak dan penuh emosi lagu “LARA” menghanyutkan pendengar dengan melodi yang merangsang untuk menari-nari namun dengan lirik penuh kepedihan.

Cover dari “LARA” diciptakan oleh alLuz dengan gambar seseorang yang sedang menari diatas luka mengenai alur kisah cinta nya yang tidak berujung lalu diangkat menjadi sebuah lagu yang berjudul “LARA” yakni single ke-12 DAISY.

Tak hanya sampai situ saja, DAISY nantinya akan merilis lagu-lagu terbaru selanjutnya di tahun 2024. Sembari menunggu single terbaru nya yang lain. Semoga kalian bisa menikmati “LARA” dimanapun kalian berada. (FE)

Continue Reading